Tips Memberi Makan Bayi Usia 1-12 Bulan, Yuk Terapkan Bunda

Selasa 12 Maret 2024, 09:14 WIB
Ilustrasi memberi makan bayi. | Foto: Freepik/@wirestock

Ilustrasi memberi makan bayi. | Foto: Freepik/@wirestock

SUKABUMIUPDATE.com - Menjalani tahun pertama bersama bayi yang baru lahir adalah sebuah tantangan bagi setiap orang tua, dan mempelajari kapan dan bagaimana mulai memperkenalkan makanan padat bisa menjadi hal yang sangat melelahkan dan terkadang membuat stres.

Memberi makan bayi dari usia 0 hingga 12 bulan

Berikut rincian pola makan bayi untuk tahun pertama yang telah kami lansir dari laman resmi kidseatincolor. Pelajari nutrisi yang dibutuhkan bayi dari makanan atau susu pada setiap usia atau tahap pemberian makan.

Memberi makan bayi yang baru lahir hingga bayi berusia 6 bulan

Baik Anda memutuskan untuk menyusui atau memberi susu botol pada anak, sumber nutrisi bayi dalam enam bulan pertama adalah susu.

Salah satu hal utama yang perlu diperhatikan ketika memberi makan bayi yaitu vitamin D. Karena setiap bayi membutuhkan sekitar 400 IU vitamin D setiap hari. Vitamin D penting bagi bayi baik mereka diberi ASI atau diberi susu formula. Ini penting untuk perkembangan tulang mereka, dan membantu mencegah rakhitis, suatu kondisi yang melembutkan dan melemaskan tulang.

Baca Juga: 6 Tips Jitu Mengatur Pola Tidur Untuk Bayi, Yuk Bunda Terapkan

Penting untuk diperhatikan bahwa ASI secara alami rendah vitamin D. Dan, meskipun susu formula mengandung vitamin D, ASI tidak mencukupi kecuali bayi dapat mengkonsumsi setidaknya 32 ons susu formula per hari.

Haruskah Anda memulai makanan padat pada usia 4 bulan? Rekomendasi resmi dari American Academy of Pediatrics dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah mulai mengkonsumsi makanan padat sekitar usia enam bulan ketika bayi menunjukkan tanda-tanda kesiapan .

Memperkenalkan makanan terlalu dini dapat menyebabkan pola makan yang kurang padat nutrisi di kemudian hari.

Memberi makan anak Anda yang berusia 6 bulan dan 7 bulan

Sekitar usia 6 bulan, bayi sudah bisa duduk tanpa bantuan, memiliki kontrol kepala yang baik, mampu menggerakkan leher ke samping, dan menunjukkan minat pada makanan.
Ketika bayi menunjukkan tanda-tanda ini, Anda bisa mulai menyapih dan memperkenalkan makanan padat .

Selain itu, Anda juga bisa mulai menawarkan cairan untuk berlatih minum cangkir. Pilih cangkir bayi terbuka atau cangkir jerami untuk memulai.

Memberi makan bayi Anda yang berusia 8 bulan dan 9 bulan

Pada usia 8-9 bulan, Anda sudah bisa mulai menyajikan makanan 2 kali sehari. Jika belum melakukannya, Anda bisa mulai memberi makan si kecil secara rutin. Pertimbangkan untuk mengurangi jumlah ASI atau susu formula yang Anda berikan kepada si kecil sebelum waktu makan untuk meningkatkan nafsu makannya. Anda selalu dapat memberikan lebih banyak ASI atau susu formula setelah makan jika bayi masih tampak lapar.

Memberi makan anak Anda yang berusia 10 hingga 12 bulan

Pada usia 10-12 bulan, usahakan makan 3 kali sehari. Teruslah berusaha dan bergerak untuk menawarkan makanan padat terlebih dahulu baru pada si kecil kemudian tawarkan ASI atau susu formula setelahnya. Anda bahkan dapat menawarkan ASI atau susu formula dalam cangkir di samping waktu makan.

Rekomendasi American Academy of Pediatric tahun 2019 tentang pemberian makanan pendamping ASI menyatakan bahwa tidak ada manfaatnya menunda pengenalan makanan apapun, termasuk 8 alergen utama, setelah usia 4 hingga 6 bulan.

Baca Juga: Rekomendasi 30 Nama Bayi Perempuan Islami Beserta Artinya yang Penuh Makna

Sebenarnya terdapat bukti kuat bahwa mengenalkan telur dan kacang tanah pada usia sekitar 6 bulan, namun tidak sebelum usia 4 bulan, dapat mencegah anak terkena alergi telur dan kacang tanah.

Memberi makan anak Anda yang berusia 1 tahun

Perubahan makanan dan nutrisi apa yang harus Anda lakukan setelah anak berusia satu tahun? Setelah usia 12 bulan, Anda dapat memilih untuk memperkenalkan susu olahan atau non-susu. Jika si kecil kesulitan dalam peralihan dari waktu bermain ke waktu makan, pelajari bagaimana rutinitas sebelum makan dapat membantu balita makan lebih baik.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)