SUKABUMIUPDATE.com - Surat izin tidak masuk sekolah adalah dokumen resmi yang dibuat oleh orang tua/wali siswa untuk menginformasikan kepada pihak sekolah bahwa siswa tersebut tidak akan hadir ke sekolah pada hari tertentu atau periode tertentu.
Surat ini biasanya mencakup alasan ketidakhadiran siswa, tanggal ketidakhadiran, dan tanda tangan orang tua/wali. Tujuannya, untuk menjelaskan kepada pihak sekolah alasan ketidakhadiran siswa, sehingga tidak dianggap bolos.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat izin tidak masuk sekolah:
- Surat harus ditulis dengan bahasa yang sopan dan formal.
- Sebutkan nama lengkap siswa, kelas, dan alasan ketidakhadiran dengan jelas dan benar.
- Sertakan tanggal izin berlaku.
- Tanda tangani surat oleh orang tua/wali.
- Serahkan surat kepada wali kelas atau bagian administrasi sekolah sebelum ketidakhadiran terjadi.
Baca Juga: Cara Membuat NPWP Secara Online, Lengkap Beserta Syarat yang Dibutuhkan
Berikut ada beberapa contoh membuat surat izin tidak masuk sekolah dengan berbagai alasan.
1. Surat Sakit:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas [Kelas],
[Nama Sekolah]
Dengan hormat,
Saya, [Nama Orang Tua/Wali], orang tua/wali dari [Nama Siswa], Kelas [Kelas], ingin mengajukan izin tidak masuk sekolah untuk anak saya pada tanggal [Tanggal] karena sakit [Sebutkan penyakitnya].
Sebagai bukti, saya lampirkan surat keterangan dokter.
Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Orang Tua/Wali]
[Tanda Tangan]
Baca Juga: Cara Membuat atau Memperpanjang SKCK, Biaya dan Syarat yang Diperlukan
2. Surat Mengikuti Acara Keluarga:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas [Kelas],
[Nama Sekolah]
Dengan hormat,
Saya, [Nama Orang Tua/Wali], orang tua/wali dari [Nama Siswa], Kelas [Kelas]. ingin mengajukan izin tidak masuk sekolah untuk anak saya pada tanggal [Tanggal] karena harus menghadiri acara keluarga [Sebutkan acara keluarga].
Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Orang Tua/Wali]
[Tanda Tangan]
Baca Juga: Begini Cara Isi Saldo Gopay Lewat m-Banking, ATM dan Minimarket
3. Surat Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas [Kelas],
[Nama Sekolah]
Dengan hormat,
Saya, [Nama Orang Tua/Wali], orang tua/wali dari [Nama Siswa], Kelas [Kelas], ingin mengajukan izin tidak masuk sekolah untuk anak saya pada tanggal [Tanggal] karena harus mengikuti kegiatan ekstrakurikuler [Sebutkan kegiatan ekstrakurikuler].
Kegiatan tersebut bersifat wajib dan merupakan bagian dari pengembangan bakat anak saya.
Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Orang Tua/Wali]
[Tanda Tangan]
Baca Juga: Cara Ganti Kartu ATM Lewat Mesin, Tak Perlu Ketemu CS di Kantor Cabang
4. Surat Mengikuti Olimpiade/Kompetisi:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas [Kelas],
[Nama Sekolah]
Dengan hormat,
Saya, [Nama Orang Tua/Wali], orang tua/wali dari [Nama Siswa], Kelas [Kelas], ingin mengajukan izin tidak masuk sekolah untuk anak saya pada tanggal [Tanggal] karena harus mengikuti olimpiade/kompetisi [Sebutkan olimpiade/kompetisi].
Keikutsertaan anak saya dalam olimpiade/kompetisi ini merupakan hasil dari seleksi yang ketat dan merupakan kesempatan yang berharga untuk pengembangan prestasi anak saya.
Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Orang Tua/Wali]
[Tanda Tangan]
5. Ada Kepentingan Keluarga:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Wali Kelas [Kelas],
[Nama Sekolah]
Dengan hormat,
Saya, [Nama Orang Tua/Wali], orang tua/wali dari [Nama Siswa], Kelas [Kelas], ingin mengajukan izin tidak masuk sekolah untuk anak saya pada tanggal [Tanggal] karena ada kepentingan keluarga yang tidak dapat ditinggalkan.
Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Orang Tua/Wali]
[Tanda Tangan]
Catatan:
- Anda dapat menyesuaikan surat izin di atas dengan kebutuhan Anda.
- Pastikan untuk menyertakan bukti yang sah, seperti surat keterangan dokter, undangan acara, atau surat keterangan dari penyelenggara olimpiade/kompetisi.
- Sebaiknya Anda mengajukan surat izin minimal 1 hari sebelum hari H.
