SUKABUMIUPDATE.com - Stres pada anak-anak sangat mungkin terjadi yang diakibatkan berbagai hal termasuk tekanan di sekolah, lingkungan sekitar atau akibat cara mendidik orang tua yang terlalu keras.
Anak-anak dapat mengekspresikan stres mereka dengan cara yang berbeda dari orang dewasa. Gejala stres pada anak mungkin tidak selalu jelas dan dapat bervariasi tergantung pada usia dan kepribadian mereka.
Namun, berikut adalah beberapa gejala awal yang mungkin menandakan bahwa seorang anak mengalami stres:
Baca Juga: 10 Cara Mengobati Anak Stres Akibat Terlalu Sering Bermain Gadget
1. Perubahan Perilaku
Anak yang mengalami stres mungkin menunjukkan perubahan drastis dalam perilaku mereka. Ini bisa mencakup perubahan mood, menjadi lebih cemas, agresif, atau menarik diri dari interaksi sosial.
2. Perubahan Pola Tidur dan Makan
Stres dapat mempengaruhi pola tidur dan nafsu makan anak. Anak yang stres mungkin mengalami kesulitan tidur atau tidur berlebihan, serta perubahan dalam kebiasaan makan, seperti hilangnya selera makan atau makan berlebihan.
3. Masalah Kesehatan Fisik
Stres dapat mempengaruhi kesehatan fisik anak. Gejala seperti sakit perut, sakit kepala, atau masalah pencernaan mungkin muncul tanpa penyebab medis yang jelas.
Baca Juga: Anak Stres Akibat Tekanan Batin, Ini Bunda 9 Cara Mengobatinya
4. Ketidakmampuan Berkonsentrasi
Anak yang stres mungkin mengalami kesulitan berkonsentrasi di sekolah atau dalam kegiatan lainnya. Ini dapat terlihat dari penurunan kinerja akademis atau kurangnya minat pada kegiatan yang biasanya disukai.
5. Ketidakmampuan Mengelola Emosi
Anak yang stres mungkin mengalami kesulitan mengelola emosinya. Mereka bisa menjadi lebih mudah marah, mudah tersinggung, atau menunjukkan perubahan ekspresi emosional yang signifikan.
6. Menunjukkan Kecemasan
Anak yang stres dapat menunjukkan kecemasan atau ketakutan yang tidak biasa, bahkan terhadap hal-hal yang sebelumnya tidak menjadi masalah bagi mereka. Misalnya, takut berpisah dari orang tua, takut ke sekolah, atau takut pada situasi tertentu.
Baca Juga: Gunung Pangradinan, Tempat Camping dengan Sabana Luas dan City Light Bandung
7. Menarik Diri dari Aktivitas Sosial
Stres dapat membuat anak menarik diri dari interaksi sosial dan aktivitas yang biasanya mereka nikmati. Mereka mungkin ingin menghabiskan waktu sendirian daripada bersama teman atau keluarga.
8. Peningkatan Sensitivitas
Anak yang stres mungkin menjadi lebih sensitif terhadap kritik, penolakan, atau perubahan kecil dalam rutinitas mereka.
9. Menunjukkan Gejala Kecemasan Fisik
Beberapa anak dapat mengekspresikan stres mereka melalui gejala kecemasan fisik, seperti gemetaran, keringat dingin, atau keluhan fisik tanpa adanya penyebab medis yang jelas.
Baca Juga: Bisa Lihat Lautan Awan, Camping di Majalengka Ini Mulai Rp 20 Ribuan
10. Perubahan dalam Ekspresi Seni atau Tulisan
Anak yang sulit mengungkapkan perasaannya secara lisan mungkin menunjukkan tanda stres melalui seni atau tulisan mereka. Mereka dapat menggambarkan perasaan mereka melalui gambar atau cerita.
Jika Anda melihat adanya perubahan dalam perilaku anak yang menandakan stres, penting untuk berbicara dengan mereka secara terbuka, memberikan dukungan, dan mempertimbangkan bantuan profesional jika diperlukan.