10 Tanda Hubungan yang Sudah Tidak Sehat, Masih Perlu Dipertahankan?

Jumat 29 Desember 2023, 20:30 WIB
Ilustrasi - 10 Tanda Hubungan yang Sudah Tidak Sehat, Masih Perlu Dipertahankan? (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic)

Ilustrasi - 10 Tanda Hubungan yang Sudah Tidak Sehat, Masih Perlu Dipertahankan? (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic)

SUKABUMIUPDATE.com - Hubungan yang sudah tidak sehat dapat ditandai dengan beberapa ciri-ciri yang mungkin terjadi dalam berbagai jenis hubungan, baik itu romantik, persahabatan, atau keluarga.

Saat hal-hal ini terjadi dalam sebuah hubungan, maka akan menyebabkan ketidaknyamanan bahkan menjadikannya hilangnya kebahagiaan dalam hubungan.

Dan berikut beberapa tanda umum saat hubungan sudah tidak sehat yang harus diketahui serta segera mencari solusi terbaik menyelesaikannya.

Baca Juga: 8 Ciri Pasangan Bohong dan Selingkuh di Belakangmu, Lihat Sikapnya!

1. Ketidaksetaraan

Salah satu tanda utama hubungan yang tidak sehat adalah ketidaksetaraan. Salah satu pihak mungkin mendominasi atau mengendalikan hubungan, sementara pihak lainnya merasa tidak memiliki kebebasan atau keputusan.

2. Kekerasan atau Pelecehan

Ini bisa berupa kekerasan fisik, emosional, atau verbal. Kekerasan fisik mencakup tindakan fisik yang menyakiti orang lain, sedangkan pelecehan emosional atau verbal melibatkan kata-kata atau tindakan yang merendahkan dan menyakiti perasaan.

3. Ketidakpercayaan dan Kebohongan

Hubungan yang sehat dibangun di atas kepercayaan. Jika ada ketidakpercayaan yang mendalam atau sering terjadi kebohongan, itu dapat menjadi tanda hubungan yang tidak sehat.

Baca Juga: Dobby Syndrome Istilah yang Viral di TikTok, Ini 8 Cara Mengatasinya

4. Keterasingan dan Isolasi

Salah satu pihak mungkin mencoba mengisolasi pasangan atau teman-teman mereka dari orang lain. Hal ini dapat menciptakan ketergantungan emosional dan memberikan kontrol lebih lanjut kepada satu pihak.

5. Ketidakmampuan untuk Berkomunikasi

Komunikasi yang buruk atau kegagalan untuk berkomunikasi dapat merusak hubungan. Ini mencakup tidak mendengarkan, tidak memahami, atau bahkan mengabaikan perasaan dan kebutuhan satu sama lain.

6. Ketidakseimbangan dalam Konflik

Dalam hubungan yang sehat, konflik adalah bagian alami, tetapi dalam hubungan yang tidak sehat, satu pihak mungkin mendominasi konflik atau menciptakan situasi di mana konflik tidak dapat diatasi secara sehat.

Baca Juga: 7 Kebiasaan yang Harus Dilakukan Saat Muda Agar Tidak Menyesal di Hari Tua

7. Tidak Ada Penghargaan dan Rasa Hormat

Penghargaan dan rasa hormat adalah dasar dari hubungan yang sehat. Jika tidak ada penghargaan atau rasa hormat yang saling berlangsung, hubungan dapat menjadi merusak.

8. Ketidakcocokan Nilai

Jika pasangan atau teman memiliki nilai-nilai yang sangat berbeda yang tidak dapat disatukan atau diatasi, itu dapat menyebabkan konflik dan ketidakseimbangan dalam hubungan.

9. Perasaan Terjebak atau Tidak Bahagia

Jika salah satu pihak merasa terjebak dalam hubungan atau tidak bahagia, ini bisa menjadi tanda bahwa hubungan tersebut tidak sehat.

Baca Juga: 12 Ciri Anak Stres Akibat Emosional Bermasalah, Bunda Perhatikan Sikapnya!

10. Ketidakstabilan Emosional

Hubungan yang tidak sehat seringkali ditandai oleh fluktuasi emosional yang ekstrim, seperti kemarahan yang tidak terkendali atau perubahan suasana hati yang drastis.

Penting untuk diingat bahwa setiap hubungan unik, dan satu atau beberapa tanda di atas tidak selalu berarti bahwa hubungan sepenuhnya tidak sehat.

Namun, jika merasa hubungan yang sedang dijalani mencerminkan banyak dari ciri-ciri ini, penting untuk mencari dukungan dan pertimbangan untuk meningkatkan kesehatan hubungan atau mungkin mengambil langkah-langkah untuk mengakhiri hubungan yang merugikan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)