Dobby Syndrome Istilah yang Viral di TikTok, Ini 8 Cara Mengatasinya

Jumat 29 Desember 2023, 15:15 WIB
Ilustrasi - Dobby Syndrome menjadi salah satu istilah yang viral di TikTok dan banyak digunakan anak muda belakangan ini (Sumber : Freepik/freepik)

Ilustrasi - Dobby Syndrome menjadi salah satu istilah yang viral di TikTok dan banyak digunakan anak muda belakangan ini (Sumber : Freepik/freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Kata Dobby, menjadi istilah yang belakangan ramai digunakan terutama di media sosial TikTok. Banyak yang yang menggunakan istilah ini terutama anak muda. Namun, mungkin banyak yang belum tahu dengan maksud atau arti dari istilah Dobby.

Melansir dari laman IBSI Education, istilah Dobby sendiri merujuk pada perilaku menyalahkan dan menghukum diri sendiri saat melakukan kesalahan sebagai bentuk dari penyesalan.

Istilah itu sendiri kemungkinan didasarkan pada perilaku sama yang dilakukan karakter bernama Dobby dalam Film Harry Potter.

Dalam cerita Harry Potter, Dobby adalah peri rumah dari keluarga Malfoy, keluarga penyihir keturunan murni yang rasialis dan elit di dunia sihir.

Baca Juga: 10 Istilah Hujan Dalam Bahasa Sunda, Beda Kondisi Beda Nama Lho

Keluarga ini berada di puncak piramida sosial, karenanya mereka menganggap rendah peri rumah mereka serta memperlakukannya seperti sampah. Ketika Dobby mengatasi rasa bersalah, ia memukul dirinya sendiri atau membakar jari-jarinya.

Tindakan menghukum diri sendiri yang dilakukan Dobby inilah yang dimaksud dari istilah Dobby Syndrome.

Cara Mengatasi Dobby Syndrome

Dobby syndrome dapat memiliki dampak tidak baik pada seseorang baik itu pada fisik maupun mental mereka. Karena itu, hal tersebut perlu diatasi. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.

Baca Juga: 24 Istilah Waktu dalam Bahasa Sunda, Wanci Sariak Layung

1. Kenali dan Terima Kegagalan

Pahami bahwa setiap orang membuat kesalahan dan menghadapi kegagalan. Hal ini adalah bagian alami dari kehidupan. Terimalah kenyataan bahwa tidak ada yang sempurna, termasuk diri Anda sendiri.

2. Belajar dari Pengalaman

Lihat setiap kesalahan atau kegagalan sebagai peluang untuk belajar dan tumbuh. Fokus pada aspek pembelajaran dari situasi tersebut daripada menyalahkan diri sendiri.

3. Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri

Hindari berbicara pada diri sendiri dengan kata-kata yang kasar atau kritis. Bayangkan bahwa Anda berbicara pada seorang teman, dan berusahalah memberikan dukungan pada diri sendiri.

Baca Juga: Arti Istilah Angst Dalam Bahasa Gaul yang Kerap Digunakan Anak Muda

4. Berkomunikasi dengan Orang Lain

Bicarakan perasaan Anda dengan orang percaya, teman, atau profesional kesehatan mental. Mendengar perspektif dari orang lain dapat membantu Anda mendapatkan pandangan yang lebih seimbang terhadap situasi.

5. Fokus pada Hal yang Bisa Anda Kontrol

Tentukan faktor-faktor yang dapat Anda kendalikan dan fokus pada upaya Anda dalam mengelola hal tersebut. Bebaskan diri Anda dari tanggung jawab yang tidak dapat Anda kontrol.

6. Latihan Mindfulness atau Meditasi

Praktikkan mindfulness atau meditasi untuk membantu menenangkan pikiran Anda. Ini dapat membantu Anda tetap hadir pada saat ini dan mengurangi kecenderungan untuk terlalu memikirkan kesalahan masa lalu.

Baca Juga: Mengenal Istilah Sassy Dalam Bahasa Inggris, Apa Kamu Termasuk Orang yang Sassy?

7. Atur Harapan yang Realistis

Tentukan harapan yang realistis terhadap diri sendiri. Seringkali, perasaan bersalah muncul ketika kita memiliki harapan yang tidak realistis atau terlalu tinggi terhadap diri sendiri.

8. Cari Bantuan Profesional

Jika perasaan menyalahkan diri sendiri terus-menerus mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental seperti psikolog atau terapis.

Itulah ulasan mengenai Dobby Syndrome, istilah yang viral di TikTok. Ingatlah bahwa perasaan bersalah alami, tetapi jika tidak diatasi dengan baik, dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental dan emosional. Menerima diri sendiri dan belajar dari pengalaman adalah langkah-langkah penting menuju perubahan positif.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug