12 Ciri-Ciri Anak Stres Akibat Sering Dimarahi Orang Tua

Rabu 27 Desember 2023, 12:00 WIB
Ilustrasi. Ciri-Ciri Anak Stres Akibat Sering Dimarahi Orang Tua (Sumber : Freepik/bearfotos)

Ilustrasi. Ciri-Ciri Anak Stres Akibat Sering Dimarahi Orang Tua (Sumber : Freepik/bearfotos)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak-anak yang sering dimarahi oleh orang tua dapat menunjukkan berbagai ciri stres.

Stres yang berkepanjangan dan tidak ditangani dengan baik dapat berdampak negatif pada kesejahteraan emosional, mental, dan fisik anak.

Berikut beberapa ciri anak stres akibat sering dimarahi orang tua, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Ciri-Ciri Anak Stres Akibat Sering Dimarahi Orang Tua

Perubahan Perilaku

Anak yang stres akibat sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perubahan dalam perilaku mereka.

Baca Juga: 10 Ciri Anak Memiliki Sifat Buruk, Bunda Perhatikan Sikapnya!

Ciri anak stres akibat sering dimarahi orang tua ini bisa termasuk menjadi lebih pendiam, menarik diri dari interaksi sosial, atau menjadi lebih agresif.

Konsentrasi Terganggu

Stres akibat sering dimarahi dapat mengganggu kemampuan anak untuk berkonsentrasi dan fokus, yang mungkin tercermin dalam penurunan kinerja di sekolah.

Gangguan Tidur

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua kesulitan tidur, terbangun pada malam hari, atau mimpi buruk adalah gejala yang mungkin terjadi ketika anak mengalami stres.

Perubahan Emosional

Anak yang stres akibat sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perubahan emosional seperti mudah marah, mudah tersinggung, atau menangis tanpa alasan yang jelas.

Penurunan Prestasi Akademis

Stres karena sering dimarahi orang tua secara berkepanjangan dapat berdampak negatif pada kinerja akademis anak, menyebabkan penurunan nilai atau ketidakminatan pada belajar.

Baca Juga: 12 Ciri Orang Memiliki Sifat Buruk, Perhatikan Sikapnya!

Menarik Diri dari Interaksi Sosial

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin cenderung menarik diri dari teman-teman atau aktivitas sosial, merasa tidak nyaman atau takut untuk berinteraksi.

Kecemasan

Anak yang stres akibat sering dimarahi orang tua dapat mengalami kecemasan yang lebih tinggi, ditandai dengan rasa khawatir, tegang, atau ketakutan berlebihan.

Gejala Fisik

Stres akibat sering dimarahi orang tua dapat menyebabkan munculnya gejala fisik seperti sakit kepala, sakit perut, atau masalah pencernaan.

Baca Juga: 11 Cara Mendidik Anak yang Memiliki Sifat Buruk, Boleh Dihukum?

Kurang Percaya Diri

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin mengalami penurunan rasa percaya diri dan kepercayaan pada diri sendiri.

Perilaku Regresif

Beberapa anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perilaku regresif, seperti kembali ke kebiasaan anak yang lebih muda, misalnya mengompol atau merengek.

Reaksi Berlebihan

Anak yang stres akibat sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan reaksi yang berlebihan atau defensif terhadap otoritas, termasuk guru atau orang dewasa lainnya.

Baca Juga: 14 Cara Mengenali Orang yang Menyimpan Rasa pada Kita, Tatapan Matanya Beda

Menghindari Rumah

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin mencari pelarian dari rumah atau menghabiskan lebih banyak waktu di luar rumah untuk menghindari situasi yang dapat menyebabkan marah dari orang tua.

Penting bagi orang tua untuk memahami dan mengakui tanda-tanda stres pada anak dan mencari cara untuk mengurangi beban stres yang dialami oleh anak tersebut.

Berbicara terbuka dengan anak stres, mendengarkan perasaan mereka, dan mencari dukungan profesional jika diperlukan dapat membantu mengatasi situasi ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi30 Januari 2025, 00:44 WIB

Anggota Satpol PP Sukabumi Meninggal Dunia Usai Tabrakan di Tegalbuleud

Kapolsek Tegalbuleud, IPTU Azhar Sunandar, mengonfirmasi bahwa korban meninggal dunia adalah Tantan (55 tahun), seorang anggota Satpol PP Kecamatan Tegalbuleud. Korban mengalami luka parah,
Laka lantas, Anggota Pol PP Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi meninggal dunia | Foto : Istimewa
Sukabumi29 Januari 2025, 21:50 WIB

Fadli Zon Harap Rumah Pengasingan Hatta-Sjahrir di Sukabumi Direkonstruksi

Mentri Kebudayaan RI, Fadli Zon terpantau mengunjungi Rumah Pengasingan Bung Hatta-Sjahrir yang berada di komplek Stukpa Lemdiklat Polri, Jalan Bhayangkara, Kota Sukabumi pada Rabu 29 Januari 2025.
Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon saat kunjungi Rumah Pengasingan Hatta-Sjharir di Komplek Stukpa Polri, Jalan Bhayangkara Kota Sukabumi. Rabu (29/1/2025) | Foto : Asep Awaludin
Jawa Barat29 Januari 2025, 21:18 WIB

Kumpul Bareng Kepala Daerah Se Jabar, Ayep Zaki Fokus Bahas Susukecir dengan Dedi Mulyadi

Pasangan Wali Kota - Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki dan Bobby Maulana bertemu dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, di Bumi Pakuan, Kabupaten Subang, Rabu (28/1/2025).
Pasangan Wali Kota - Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki dan Bobby Maulana bertemu dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi | Foto : Dok. Tim Asistensi
Musik29 Januari 2025, 20:00 WIB

Pertama Kali Datang ke Jakarta, Berikut Harga Tiket Konser KISS OF LIFE

Girl group Kpop yang sedang naik daun, KISS OF LIFE akan menggelar konser pertama mereka di Jakarta bertajuk KISS ROAD pada Jumat, 11 April 2025 di The Kasablanka Hall.
Pertama Kali Datang ke Jakarta, Berikut Harga Tiket Konser KISS OF LIFE (Sumber : Instagram/@threeanglesproduction)
Inspirasi29 Januari 2025, 19:00 WIB

Masa Percobaan CPNS 1 Tahun, Apakah Bisa Gagal Diangkat Jadi PNS?

Badan Kepegawaian Negara (BKN) membuka pendaftaran CPNS untuk mengisi berbagai posisi di berbagai kementerian dan lembaga pemerintah.
Ilustrasi. ASN. Masa Percobaan CPNS 1 Tahun, Apakah Bisa Gagal Diangkat Jadi PNS?. (Sumber : menpan.go.id)
Sukabumi29 Januari 2025, 18:58 WIB

Puncak Arus Balik Sukabumi-Bogor Diprediksi Terjadi Malam Ini

Kepolisian memprediksi lonjakan kendaraan dalam arus balik libur panjang di jalur Sukabumi-Bogor akan terjadi pada Rabu (29/1/2025) malam selepas magrib.
Arus balik libur panjang dari Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Inspirasi29 Januari 2025, 18:45 WIB

Ide Bisnis untuk Karyawan Gaji UMR yang Lagi Mikirin Resign

Ragu resign karena gaji UMR? Jangan panik! Temukan 10 ide bisnis sampingan yang bisa jadi solusi sebelum meninggalkan pekerjaan. Mulai dari online shop hingga jasa freelance, yuk coba sekarang!
Jangan buru-buru resign tanpa rencana! Yuk, mulai bisnis sampingan dari sekarang dan siapkan masa depan finansial yang lebih aman. Pilih ide yang cocok dan eksekusi dengan konsisten! (Sumber : freepik)
Sukabumi29 Januari 2025, 18:26 WIB

Viral Pengunjung Pantai Citepus Sukabumi Diminta Bayar Rp30 Ribu Jika Tak Jajan, Ini Faktanya

Dalam video berdurasi 32 detik tersebut, pengunjung tampak kecewa dengan sikap seorang pedagang wanita yang memintanya untuk segera memesan atau kalau tidak akan dikenakan biaya Rp 30 ribu per jam.
Suasana pengunjung saat sedang bersantai di pantai RTH Citepus, Desa Citepus, Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life29 Januari 2025, 18:00 WIB

4 Doa Memohon Kesehatan dan Kesembuhan Sesuai Anjuran Rasulullah SAW

Kesehatan adalah nikmat yang sangat besar, dan doa merupakan cara kita meminta perlindungan, kesembuhan, serta kesehatan jasmani dan rohani.
Ilustrasi. Berdoa Memohon Kesehatan dan Kesembuhan. (Sumber : Pexels/AlenaDarmel)
Sukabumi29 Januari 2025, 17:55 WIB

Menteri Fadli Zon Ke Sukabumi, Jajal Main Bola Api hingga Bicara Pengembangan Budaya Lokal

Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon mengunjungi pondok pesantren dzikir Al-Fath, Rabu (28/1/2025) untuk memberikan seminar kebudayaan dan pembukaan festival main Bola Leungeun Seuneu (Boles)
Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon saat berkunjung ke Ponpes Al-Fath di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Rabu (28/1/2025) | Foto : Asep Awaludin