SUKABUMIUPDATE.com - Anak toddler adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada anak yang berada pada fase perkembangan tertentu, yaitu masa toddlerhood. Masa toddlerhood biasanya terjadi pada usia 1 hingga 3 tahun.

Anak usia 1-3 tahun inilah yang kemudian disebut dengan anak toddler atau anak yang berada di fase Toddler.

Istilah Anak toddler merujuk pada periode perkembangan yang penting di mana anak mulai belajar dan mengembangkan keterampilan baru secara cepat.

Baca Juga: 9 Kepribadian Buruk Laki-laki yang Tidak Disukai Perempuan

Berikut beberapa ciri anak toddler secara umum, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Mengenal Apa Itu Anak Toddler dan Ciri-Cirinya

Penjelajahan Aktif

Anak toddler mulai aktif menjelajahi lingkungan sekitarnya. Anak usia 1-3 tahun mungkin mulai merangkak, berjalan, dan berlari untuk mengeksplorasi dunia di sekitar mereka.

Bahasa yang Berkembang

Kemampuan berbicara anak toddler mulai berkembang pesat. Anak usia 1-3 tahun mungkin mulai menyusun kata-kata, membuat kalimat sederhana, dan meniru suara dan kata-kata yang mereka dengar.

Baca Juga: 10 Ciri Orang Memiliki Sifat yang Baik, Apakah Kamu Termasuk?

Independen Namun Membutuhkan Bantuan

Anak toddler sering menunjukkan dorongan untuk melakukan hal-hal sendiri, seperti makan atau berpakaian. Namun, Anak usia 1-3 tahun masih membutuhkan bantuan dan pengawasan orang dewasa.

Ekspresi Emosi yang Intens

Anak toddler mungkin mengekspresikan emosi mereka dengan cara yang lebih intens. Anak usia 1-3 tahun biasanya bisa menunjukkan kegembiraan, frustrasi, atau kemarahan dengan tegas.

Kemandirian yang Berkembang

Anak toddler mulai mengembangkan rasa kemandirian. Anak usia 1-3 tahun mungkin ingin melakukan banyak hal sendiri dan mengambil keputusan kecil.

Baca Juga: 12 Cara Mendidik Anak Agar Tidak Memiliki Kepribadian Buruk

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus dan Kasar

Toddler sedang mengembangkan keterampilan motorik halus (seperti menggambar atau merapikan mainan) dan keterampilan motorik kasar (seperti berjalan atau melompat).

Kurangnya Kesadaran Atas Bahaya

Anak toddler belum sepenuhnya menyadari bahaya, sehingga mereka perlu diawasi dengan ketat untuk mencegah cedera atau kejadian yang tidak diinginkan.

Peningkatan Sosialisasi

Toddler mulai berinteraksi lebih banyak dengan orang lain, termasuk anak-anak sebayanya. Anak usia 1-3 tahun mungkin mulai belajar tentang konsep berbagi, bermain bersama, dan berkomunikasi dengan teman sebaya.

Baca Juga: 9 Ciri Perempuan Memiliki Kepribadian Buruk, Sikapnya Tidak Baik!

Kemampuan Meniru

Anak toddler mungkin menunjukkan kemampuan meniru tinggi. Anak usia 1-3 tahun akan mencoba meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka, seperti berbicara, berjalan, atau melakukan tugas-tugas rumah tangga kecil.

Kurang Sabar

Toddler mungkin memiliki tingkat kesabaran yang rendah. Anak usia 1-3 tahun ingin hasil segera dan mungkin cepat kehilangan minat terhadap sesuatu jika tidak langsung memuaskan minat mereka.

Masa Pembentukan Kemandirian Toilet

Banyak anak toddler mulai belajar tentang toilet training dan kemandirian dalam hal kebersihan diri.

Orang tua dan pengasuh memainkan peran penting dalam memberikan dukungan, bimbingan, dan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak toddler dengan sehat.