SUKABUMIUPDATE.com - Nabi Ibrahim AS adalah salah satu nabi yang termasuk golongan ulul azmi, karena memiliki ketabahan yang luar biasa dalam perjuangan dakwahnya. Kisah Nabi Ibrahim yang dikenal luas oleh kaum muslimin salah satunya ketika sedang diuji tidak memiliki keturunan.

Doa Nabi Ibrahim Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah lantas dilangitkan kepada sang empunya dunia, Allah SWT. Nabi Ibrahim akhirnya dikaruniai keturunan yang juga seorang Nabi Allah, yakni Nabi Ishaq dan Nabi Ismail.

Umat muslim yang sudah menikah tetapi belum diberikan rezeki keturunan oleh Allah SWT, bisa mengamalkan Doa Nabi Ibrahim Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah ini.

Baca Juga: 14 Ciri Anak Laki-laki Memiliki Kepribadian Baik, Bunda Perhatikan Sikapnya

Meski hasilnya hanya Allah SWT yang menentukan, namun ikhtiar manusia juga perlu dibarengi dengan tawakkal, berserah diri dan membaca Doa Nabi Ibrahim Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah.

Berikut Bacaan Doa Nabi Ibrahim Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah, sebagaimana merujuk laman NU Online:

Doa Nabi Ibrahim AS: Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah

Doa Nabi Ibrahim Meminta Keturunan yang Sholeh dan Sholehah tercantum dalam Al Quran Surat As-Shaffat ayat 100, yang berbunyi:

رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ

Artinya: “Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang saleh.”

Baca Juga: 10 Ciri Laki-laki yang Memiliki Kepribadian Baik, Apa Kamu Termasuk?

Sebagai informasi, ada pelajaran yang dapat diambil oleh umat muslim dari Doa Nabi Ibrahim. Ketika Nabi Ibrahim berkeinginan untuk memiliki keturunan beliau memintanya kepada Allah dengan permintaan keturunan yang saleh.

Dalam bahasa Arab kata “saleh” berarti patut, pantas atau layak.

Keturunan yang saleh dalam Doa Nabi Ibrahim adalah keturunan yang pantas dalam segala hal, memiliki kepribadian baik, akhlak yang terpuji, berperilaku dan berucap yang patut, tidak merugikan orang lain, juga layak secara keilmuan, ekonomi dan sebagainya. Keturunan sholeh dan sholehah inilah yang didambakan oleh Nabi Ibrahim, sehingga beliau memohon melalui doanya.

Doa Nabi Ibrahim meminta keturunan dengan sifat saleh, bukan pandai, tampan, kaya raya atau semisalnya.