SUKABUMIUPDATE.com - Overthinking merupakan kondisi dimana seseorang terus-menerus memikirkan dan menganalisis sesuatu secara berlebihan. Ini seperti pemikiran yang terus-menerus dan berulang-ulang tentang suatu topik atau situasi tanpa mendapatkan solusi yang memuaskan.
Bahkan, overthinking seringkali terkait dengan kecemasan dan stres yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari orang yang mengalaminya.
Gejala overthinking bisa berupa terus memikirkan kemungkinan-kemungkinan buruk tentang suatu hal, memutar-mutar pikiran tentang kejadian masa lalu atau masa depan, kesulitan dalam mengambil keputusan karena terlalu banyak pertimbangan, dan sulit untuk merasa puas dengan keputusan atau hasil karena selalu meragukan pilihan yang telah dibuat.
Baca Juga: 8 Tanda Orang Sedang Overthinking, Mungkin Kamu Mengalaminya
Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai faktor dan situasi. Berikut beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami overthinking.
1. Ketidakpastian
Rasa ketidakpastian tentang masa depan, keputusan yang harus diambil, atau hasil suatu peristiwa dapat memicu overthinking. Orang cenderung terjebak dalam berbagai kemungkinan dan skenario yang mungkin terjadi.
2. Pengalaman Traumatis
Pengalaman traumatis atau peristiwa yang menyakitkan di masa lalu dapat meninggalkan bekas dan membuat seseorang terus-menerus memikirkan dan merenungkan peristiwa tersebut.
Baca Juga: Merasa Overthinking? Coba Lakukan 10 Hal Ini Agar Lebih Tenang
3. Perfectionism
Memiliki standar yang sangat tinggi dan mengharapkan kesempurnaan dalam segala hal dapat menyebabkan overthinking. Rasa takut tidak dapat memenuhi harapan sendiri atau harapan orang lain dapat menjadi pemicu.
4. Pertimbangan Sosial
Kekhawatiran akan penilaian orang lain atau keinginan untuk memenuhi harapan sosial dapat menyebabkan overthinking. Orang mungkin terlalu memikirkan apa
yang orang lain pikirkan tentang mereka.
5. Masalah Hubungan
Konflik atau ketidakpastian dalam hubungan interpersonal, baik itu hubungan romantis, keluarga, atau persahabatan, dapat menyebabkan overthinking. Orang cenderung merenungkan dan menganalisis setiap aspek dari hubungan tersebut.
Baca Juga: 10 Tanda Anak Tumbuh Menjadi Pribadi Ekstrovert, Yuk Pahami Bund
6. Ketakutan Akan Gagal
Rasa takut akan kegagalan atau ketidakmampuan untuk mencapai tujuan tertentu dapat memicu overthinking. Orang mungkin terus-menerus mempertanyakan kemampuan dan nilai diri mereka.
7. Kesulitan Mengontrol Pikiran
Beberapa orang cenderung sulit untuk mengendalikan pikiran mereka, dan hal ini dapat menyebabkan pikiran yang terus-menerus berputar dan sulit untuk dihentikan.
8. Beberapa Tanggung Jawab
Menanggung beban tanggung jawab yang berlebihan atau memiliki banyak keputusan yang harus diambil dalam waktu singkat dapat menyebabkan overthinking.
Baca Juga: 8 Cara Membesarkan Anak Introvert Agar Percaya Diri, Jangan Keliru Yah Bunda
9. Kondisi Kesehatan Mental
Beberapa gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan atau gangguan obsesif-kompulsif, dapat memperburuk gejala overthinking.
10. Kurangnya Keterampilan Mengatasi Stres
Kurangnya keterampilan mengatasi stres atau kurangnya dukungan sosial dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap overthinking.
Mengidentifikasi penyebab overthinking dapat membantu individu untuk mencari strategi mengatasi dan mengelola pikiran berlebihan tersebut. Dukungan dari teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental juga bisa sangat membantu dalam menghadapi overthinking.