8 Alasan Media Sosial Sebabkan Depresi Pada Remaja, Yuk Kenali!

Rabu 15 November 2023, 21:00 WIB
Ilustrasi. 8 Alasan Media Sosial Sebabkan Depresi Pada Remaja, Yuk Kenali! (Sumber : Freepik/freepik)

Ilustrasi. 8 Alasan Media Sosial Sebabkan Depresi Pada Remaja, Yuk Kenali! (Sumber : Freepik/freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Depresi menjadi salah satu gangguan kesehatan mental yang rentan dialami remaja. Salah satu faktor penyebabnya yaitu penggunaan media sosial di kalangan remaja.

Sudah banyak penelitian yang dilakukan jika terlalu banyak menggunakan media sosial dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan khususnya mental.

Berikut beberapa alasan kenapa media sosial dapat menimbulkan dampak buruk pada kesehatan mental remaja termasuk depresi seperti dikutip dari berbagai sumber.

depres

Baca Juga: 13 Gejala Depresi Pada Remaja, Bunda Harus Tahu Untuk Membantu Mereka

1. Perbandingan Sosial

Remaja sering terpapar pada gambaran hidup yang disunting dan diidealkan di media sosial. Ini dapat menciptakan perasaan inferioritas atau ketidakpuasan terhadap diri sendiri ketika mereka membandingkan kehidupan mereka dengan kehidupan orang lain yang mungkin tampak lebih sempurna atau bahagia.

2. Bullying dan Kecaman Online

Media sosial dapat menjadi platform untuk perilaku cyberbullying dan kecaman online. Remaja yang menjadi korban bisa mengalami stres, kecemasan, dan depresi sebagai dampak dari tekanan sosial dan psikologis yang mereka alami.

Baca Juga: Daddy Issue Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Mental, Ini 6 Diantaranya

3. Penggunaan Berlebihan dan Kecanduan

Penggunaan media sosial yang berlebihan atau kecanduan dapat menyebabkan isolasi sosial, gangguan tidur, dan kurangnya keterlibatan dalam aktivitas di dunia nyata, yang semuanya dapat berkontribusi pada depresi yang dialami remaja.

4. Pencitraan Tubuh dan Gangguan Makan

Paparan terhadap citra tubuh yang ideal dan normatif di media sosial dapat berdampak pada citra tubuh remaja dan dapat memicu gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia.

5. FOMO (Fear of Missing Out)

Media sosial seringkali menciptakan rasa FOMO, di mana remaja merasa takut ketinggalan kejadian atau pengalaman yang sedang tren. Ini dapat menyebabkan kecemasan dan ketidakpuasan karena merasa tidak selalu terlibat dalam hal-hal yang dianggap penting oleh teman-teman mereka.

Baca Juga: 8 Tanda Seseorang Mengalami Emotional Numbness, Terlihat Mati Rasa

6. Filter Bubble dan Ekspresi Diruksi

Algoritma media sosial cenderung memperkuat filter bubble, di mana pengguna hanya terpapar pada pandangan dan opini yang sejalan dengan pandangan mereka sendiri. Hal ini dapat menghambat kemampuan remaja untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kesehatan mental mereka termasuk meningkatkan kemungkinan depresi.

7. Kurangnya Privasi

Remaja mungkin merasa tekanan untuk mempertahankan citra yang sempurna secara online, yang dapat meningkatkan stres dan kecemasan. Ketidakmampuan untuk memisahkan antara kehidupan pribadi dan online dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan tekanan tambahan.

Baca Juga: Orang yang Dikenal Mengalami Depresi? Ini 11 Hal yang Harus Dilakukan

8. Ketergantungan pada Validasi Online

Ketergantungan pada likes, komentar, dan validasi online dapat mempengaruhi harga diri remaja. Ketika mereka tidak mendapatkan respons yang diharapkan, hal ini dapat berkontribusi pada perasaan tidak berharga atau tidak dicintai yang pada akhirnya dapat menimbulkan depresi pada remaja.

Penting untuk diingat kesadaran akan potensi risiko dan upaya untuk mengembangkan keterampilan digital literacy dan keseimbangan dalam penggunaan media sosial dapat membantu melindungi kesejahteraan mental remaja.

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala depresi atau stres yang signifikan, penting untuk mencari bantuan profesional dari dokter atau ahli kesehatan mental.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)