3 Penyebab Anak Autis Mudah Tertawa Tanpa Terkendali, Yuk Simak

Sabtu 11 November 2023, 21:33 WIB
(Foto Ilustrasi) Membaca penyebab anak autis mudah tertawa tidak terkendali. | Foto: Pexels.com/@Monstera Production

(Foto Ilustrasi) Membaca penyebab anak autis mudah tertawa tidak terkendali. | Foto: Pexels.com/@Monstera Production

SUKABUMIUPDATE.com - Autisme merupakan gangguan perkembangan yang terjadi pada anak, sehingga menyebabkan kemampuan komunikasi dan sosialisasinya terganggu. Anak dengan gangguan autis dapat berperilaku khas seperti mudah marah, mudah tertawa, mudah menangis tanpa alasan yang jelas.

Selain itu, autisme juga dapat berdampak pada anak-anak dalam berbagai cara. Salah satu gejalanya adalah kesulitan dalam memahami dan mengekspresikan emosi dengan tepat.
Dan hal ini dapat menimbulkan respon emosional yang tidak biasa, seperti tawa yang tidak terkendali sebagai respon terhadap peristiwa yang mungkin tidak dianggap lucu.

Apakah itu menandakan kebahagiaan?

Sangat penting untuk diperhatikan bahwa tawa yang tidak terkendali pada anak autis tidak selalu merupakan indikator kebahagiaan atau hiburan. Anak autis mungkin kesulitan memahami dan mengekspresikan emosi dengan tepat, sehingga menimbulkan respons emosional yang tidak biasa.

Dalam beberapa kasus, anak autis mungkin tertawa tak terkendali sebagai respons terhadap kecemasan, stres, atau kebingungan. Berikut beberapa penyebab anak autis tertawa tanpa terkendali:

Baca Juga: 6 Tips Cara Berkomunikasi dengan Anak Autis Non-Verbal, Yuk Terapkan

1. Rangsangan Eksternal

Anak autis mungkin mengalami kelebihan sensorik yang dapat memicu tawa yang tidak terkendali. Seorang anak dengan autisme dapat menjadi hipersensitif terhadap rangsangan sensorik, seperti suara, sentuhan, maupun cahaya. Ketika anak autis terkena rangsangan ini, otak mereka mungkin menjadi kewalahan, sehingga menyebabkan serangkaian perilaku yang tidak biasa, termasuk tertawa yang tidak terkendali.

2. Faktor Komunikasi

Anak-anak autis mungkin kesulitan menafsirkan dan memahami isyarat sosial, sehingga dapat menyebabkan tawa yang tidak pantas. Misalnya, mereka tidak memahami konteks situasi atau percakapan, sehingga menimbulkan respon emosional yang tidak tepat. Dalam praktiknya, hal ini berarti anak autis mungkin tertawa tak terkendali selama percakapan serius karena mereka tidak memahami gawatnya situasi.

3. Stimulasi Diri

Anak autis mungkin tertawa berlebihan sebagai bentuk stimulasi diri. Selain itu, anak dengan gangguan autis mungkin melakukan perilaku berulang, seperti mengepakkan tangan atau mengayun, sebagai cara untuk merangsang diri sendiri. Tertawa yang tidak terkendali juga dapat menjadi bentuk stimulasi diri, memberikan umpan balik sensorik yang menyenangkan dan menenangkan.

Baca Juga: 5 Tips Mencegah Gangguan Autis pada Anak, Salah Satunya saat Kehamilan

Anak autis mungkin sering tertawa tak terkendali karena berbagai faktor. Ini termasuk kesulitan dalam memahami dan mengekspresikan emosi dengan tepat, sensorik yang berlebihan, kesulitan dalam menafsirkan isyarat sosial, dan stimulasi diri.

Maka dari itu, penting untuk memahami faktor-faktor ini untuk memberikan dukungan dan perawatan yang tepat bagi anak autis. Dengan memahami kebutuhan unik anak autis, kita dapat membantu mereka mengelola emosi dan perilakunya secara efektif.

Sumber: Autism Parents

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida