10 Cara Mengobati Mental Anak yang Trauma Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Selasa 07 November 2023, 14:30 WIB
Ilustrasi - Mengatasi trauma atau dampak emosional yang disebabkan oleh sering dimarahi oleh orang tua adalah proses yang memerlukan waktu dan perhatian khusus. . (Sumber : unplash/@Lucas Metz)

Ilustrasi - Mengatasi trauma atau dampak emosional yang disebabkan oleh sering dimarahi oleh orang tua adalah proses yang memerlukan waktu dan perhatian khusus. . (Sumber : unplash/@Lucas Metz)

SUKABUMIUPDATE.com - Trauma pada anak yang sering dimarahi orang tua dapat berdampak negatif pada perkembangan mental dan emosional anak. Anak yang mengalami trauma ini dapat mengalami berbagai masalah, seperti:

  • Gangguan kecemasan
  • Gangguan depresi
  • Gangguan makan
  • Gangguan tidur
  • Gangguan perilaku
  • Gangguan belajar

Untuk mengobati mental anak yang trauma karena sering dimarahi orang tua, diperlukan pendekatan yang intens. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan:

Baca Juga: 10 Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Begini Bunda Langkahnya!

1. Berikan Dukungan dan Kasih Sayang

Anak yang mengalami trauma membutuhkan dukungan dan kasih sayang dari orang-orang terdekatnya, terutama orang tua. Orang tua dapat memberikan dukungan dengan cara:

  • Mendengarkan anak dengan penuh perhatian
  • Mengakui perasaan anak
  • Memberikan pelukan dan sentuhan fisik
  • Bermain bersama anak
  • Melakukan kegiatan positif bersama anak

2. Ajarkan Anak Cara Mengelola Emosi

Anak yang mengalami trauma perlu belajar cara mengelola emosinya dengan sehat. Orang tua dapat membantu anak dengan cara:

  • Mengajarkan anak tentang emosi
  • Membantu anak mengidentifikasi emosinya
  • Membantu anak mengungkapkan emosinya dengan cara yang sehat
  • Membantu anak mengendalikan emosinya

Baca Juga: 11 Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Dimarahi, Yuk Bunda Ketahui Langkahnya

3. Lakukan komunikasi yang Efektif

Orang tua perlu belajar berkomunikasi dengan anak secara efektif. Komunikasi yang efektif dapat membantu orang tua memahami anak dan anak memahami orang tua.

4. Hindari Memarahi Anak

Orang tua perlu menghindari memarahi anak. Marah adalah emosi yang normal, tetapi kemarahan harus dikelola dengan cara yang sehat.

5. Berikan Anak Penghargaan

Orang tua perlu memberikan anak penghargaan atas perilaku yang positif. Penghargaan dapat membantu anak untuk merasa dihargai dan dicintai.

Baca Juga: 10 Cara Mendidik dan Menjaga Kesehatan Mental Anak yang Wajib Orang Tua Tahu

6. Dengarkan Anak dengan Penuh Perhatian

Orang tua perlu mendengarkan anak dengan penuh perhatian. Mendengarkan anak dengan penuh perhatian dapat membantu anak untuk merasa didengar dan dipahami.

7. Berikan Anak Kasih Sayang

Anak membutuhkan kasih sayang dari orang tua. Kasih sayang dapat membantu anak untuk merasa aman dan dicintai.

8. Ciptakan Lingkungan Aman

Pastikan bahwa lingkungan di rumah adalah tempat yang aman dan nyaman bagi anak Anda. Kurangi situasi yang dapat memicu kecemasan atau ketegangan.

Baca Juga: 12 Cara Menghilangkan Stres dengan Kebiasaan Sederhana, Hidup Jadi Bahagia!

9. Jangan Gunakan Hukuman Fisik

Hindari penggunaan hukuman fisik sebagai cara untuk mendisiplinkan anak Anda. Ini dapat memperburuk trauma dan memperburuk masalah mental.

10. Berikan Kepercayaan

Bantu anak Anda membangun rasa percaya diri dan harga diri yang kuat. Dorong mereka untuk mengungkapkan perasaan mereka dengan aman dan sejalan dengan perkembangan usia mereka.

Baca Juga: 11 Alasan Generasi Muda Sekarang Gampang Terkena Stres dan Depresi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa