SUKABUMIUPDATE.com - Anak laki-laki dari keluarga broken home (keluarga yang mengalami perceraian atau masalah rumah tangga serius) seringkali menghadapi tekanan emosional dan psikologis yang lebih besar dibandingkan dengan anak-anak dari keluarga yang utuh.
Anak laki-laki broken home mungkin merasa terpisah, bingung, atau bahkan tidak aman secara emosional akibat keluarga yang tidak utuh.
Anak laki-laki yang broken home identik dengan label anak nakal, sulit diatur hingga sulit menuruti perkataan orang tua. Namun ternyata ada beberapa alasan mengapa anak laki-laki broken home bersikap nakal, beberapa dari mereka mungkin kesulitan mengungkapkan emosi, sementara yang lain memiliki kesulitan dalam mengelola impuls atau frustrasi.
Baca Juga: 6 Tanda Bipolar Disorder Pada Anak yang Perlu Diperhatikan Orang Tua
Merangkum dari berbagai sumber, berikut sederet alasan mengapa anak laki-laki broken home diberi label anak nakal. Yuk, simak!
Alasan Anak Laki-Laki Broken Home Bersikap Nakal
1. Lingkungan
Pengaruh dari lingkungan sosial di sekitarnya bisa memiliki dampak pada perilaku anak, termasuk di lingkungan sekolah atau pergaulan di sekitar rumah. Lingkungan ini termasuk salah satu alasan mengapa anak laki-laki broken home diberi label anak nakal.
2. Kesehatan mental
Beberapa Anak laki-laki yang broken home mungkin mengalami gangguan kesehatan mental yang mempengaruhi perilaku mereka. Gangguan seperti ADHD, kecemasan, atau masalah perilaku lainnya dapat berkontribusi pada perilaku "nakal".
Baca Juga: 14 Ciri Anak Depresi Karena Kurang Kasih Sayang Orang Tua
3. Pola Pengasuhan Orang Tua
Cara Anak laki-laki broken home diajar dan dididik oleh orang tua atau wali sangat mempengaruhi perilaku mereka. Pola asuh yang konsisten dan mendukung seringkali membantu mengarahkan perilaku anak.
4. Masalah keluarga
Ketidakstabilan dalam keluarga, konflik, perceraian, atau masalah lainnya di rumah dapat mempengaruhi perilaku anak broken home. Seperti sebutannya, alasan mengapa anak laki-laki broken home diberi label anak nakal tentu berasal dari masalah internal keluarga.
5. Ekspresi tidak bahagia
Perilaku nakal pada anak laki-laki broken home dapat muncul dari berbagai faktor. Beberapa anak laki-laki broken home mungkin menunjukkan perilaku yang terlihat nakal karena mungkin sedang bereksperimen, belajar tentang batasan, atau menghadapi tekanan dari lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: 6 Ciri Anak Perempuan Depresi Karena Kurang Kasih Sayang Ayah
Namun, penting untuk diingat bahwa perilaku nakal anak laki-laki broken home seringkali termasuk cara anak berekspresi atau mengekspresikan ketidaknyamanan, kebingungan, atau bahkan ketidakbahagiaan dalam keluarga.
Penting untuk mencari pemahaman lebih dalam tentang apa yang mendasari perilaku Anak laki-laki broken home yang terlihat nakal.
Bantuan profesional, seperti konseling atau dukungan psikologis, dapat membantu dalam mengeksplorasi dan memahami akar permasalahan serta memberikan solusi yang sesuai
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Keluarga Broken Home, Apa Kamu Mengalaminya?
Dalam menghadapi anak yang terlihat "nakal", penting untuk mendekatinya dengan empati, mencoba memahami penyebab di balik perilaku Anak laki-laki yang broken home yang terlihat nakal dan memberikan dukungan yang diperlukan.
Mendengarkan, memberikan batasan yang jelas, dan menawarkan bimbingan serta model perilaku positif dapat membantu anak menemukan cara yang lebih sehat untuk mengungkapkan diri dan mengelola emosi mereka.
Sumber: berbagai sumber.