SUKABUMIUPDATE.com - Anak autisme adalah anak-anak yang memiliki gangguan perkembangan yang memengaruhi cara mereka berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. Autisme adalah kondisi yang kompleks dan dapat memengaruhi setiap anak dengan cara yang berbeda.
Anak dengan autisme (autistic spectrum disorder/ASD) dapat menunjukkan beragam gejala dan ciri khas yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa gejala umum yang orang tua perlu waspadai.
Nah, berikut ini adalah gejala anak autis yang wajib dikenali orang tua, dirangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: 10 Ciri-ciri Orang yang Mudah Stres, Apakah Kamu Salah Satunya?
1. Gangguan Komunikasi
Anak dengan autisme mungkin memiliki kesulitan memahami dan menggunakan bahasa. Mereka mungkin tidak berbicara atau berbicara dengan cara yang tidak biasa, seperti mengulangi kata-kata atau kalimat yang sama berulang kali.
2. Gangguan Interaksi Sosial
Anak autisme mungkin juga memiliki kesulitan berinteraksi dengan orang lain. Mereka mungkin tidak tertarik untuk bermain dengan teman-teman atau anggota keluarga, dan mereka mungkin tidak memahami bahasa tubuh atau ekspresi wajah.
3. Perilaku yang Berulang
Autisme pada biasanya memiliki minat atau kegemaran yang terbatas. Mereka mungkin melakukan tindakan atau gerakan yang sama berulang kali, seperti mengayunkan tangan atau memutar-mutarkan badan.
Baca Juga: 11 Ciri-ciri Orang Stres Karena Tekanan Hidup, Kamu Salah Satunya?
4. Kurang Respons Terhadap Lingkungan
Autisme pada anak mungkin kurang respons terhadap lingkungan mereka. Mereka mungkin tidak memperhatikan orang lain atau objek di sekitar mereka, dan mereka mungkin tidak tertarik untuk belajar hal-hal baru.
5. Gangguan Sosial
Kesulitan dalam berinteraksi sosial adalah salah satu ciri utama Autis. Anak dengan Autis mungkin kesulitan dalam bermain atau berinteraksi dengan teman sebayanya. Mereka cenderung menghindari kontak mata dan tidak bisa membaca ekspresi wajah atau emosi orang lain.
6. Keterbatasan dalam Imajinasi dan Bermain
Anak-anak dengan ASD mungkin memiliki imajinasi yang terbatas dan kesulitan bermain dengan cara yang imajinatif. Mereka mungkin lebih tertarik pada aktivitas yang bersifat repetitif.
Baca Juga: 10 Ciri Orang yang Dikucilkan Lingkungan Teman Sebaya, Kamu Salah Satunya?
7. Keterlambatan dalam Kemampuan Sosial dan Bahasa
Beberapa anak dengan ASD mengalami keterlambatan dalam perkembangan bahasa dan kemampuan sosial. Ini bisa termasuk keterlambatan dalam bicara, memahami perintah, atau berinteraksi dengan teman sebaya.
8. Sensitivitas Sensorik
Anak-anak dengan ASD dapat memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap rangsangan sensorik, seperti suara, cahaya, atau tekstur. Ini bisa membuat mereka merasa tidak nyaman atau bahkan marah.
Meskipun anak autisme mungkin memiliki tantangan dalam hal-hal ini, penting untuk diingat bahwa mereka adalah anak-anak yang unik dan berharga. Mereka memiliki potensi untuk belajar dan berkembang, dan mereka dapat hidup bahagia dan sukses dengan dukungan dan intervensi yang tepat.
Baca Juga: 12 Cara Mengatasi Kelelahan Mental Agar Kembali Semangat Menjalani Hidup