Kenali 4 Gejala Autis pada Anak 4 Tahun, Yuk Simak

Selasa 31 Oktober 2023, 11:09 WIB
Gejala autis pada anak 4 tahun salah satunya kesulitan berkomunikasi. | Foto: Freepik/@Artem Podrez

Gejala autis pada anak 4 tahun salah satunya kesulitan berkomunikasi. | Foto: Freepik/@Artem Podrez

SUKABUMIUPDATE.com - Gangguan spektrum autisme (ASD) adalah sekelompok gangguan perkembangan saraf yang mempengaruhi otak. Anak-anak autis belajar, berpikir, dan mengalami dunia secara berbeda dibandingkan anak-anak lain. Mereka dapat menghadapi berbagai tingkat tantangan sosialisasi, komunikasi, dan perilaku.

Tanda-tanda autisme pada anak usia 4 tahun sebaiknya segera dievaluasi. Semakin dini seorang anak menerima dukungan, semakin baik pandangan mereka.

Gejala Autisme yang Terjadi pada Anak 4 Tahun

1. Keterampilan Sosial

Seorang anak autis yang membutuhkan lebih banyak dukungan dalam situasi sosial mungkin menunjukkan beberapa tanda berikut:

- tidak menanggapi ketika namanya dipanggil
- menghindari kontak mata
- lebih suka bermain sendiri daripada bermain dengan orang lain
- tidak berbagi dengan baik, atau bergiliran
- tidak berpartisipasi dalam permainan pura-pura
- tidak bercerita
- tidak tertarik berinteraksi atau bersosialisasi dengan orang lain
- tidak menyukai atau secara aktif menghindari kontak fisik
- tidak tertarik untuk berteman atau tidak tahu cara mencari teman
- tidak membuat ekspresi wajah atau membuat ekspresi yang tidak pantas
- tidak dapat dengan mudah ditenangkan atau dihibur
- mengalami kesulitan memahami perasaan orang lain
- mengalami kesulitan mengungkapkan atau membicarakan perasaannya sendiri

Baca Juga: 7 Panduan Terbaik Mengasuh dan Mendidik Anak Autis

2. Keterampilan Bahasa dan Komunikasi

- tidak bisa membentuk kalimat
- mengulangi kata atau frasa
- tidak menjawab pertanyaan dengan tepat atau mengikuti arahan
- tidak mengerti hitungan atau waktu
- membalikkan kata ganti (misalnya, mengatakan “kamu” dan bukannya “aku”)
- jarang atau tidak pernah menggunakan gerak tubuh atau bahasa tubuh seperti melambai atau menunjuk
- berbicara dengan suara datar atau nyanyian
- tidak mengerti lelucon, sarkasme, atau ejekan

3. Perilaku Berulang atau Membatasi

- melakukan gerakan berulang , seperti mengepakkan tangan, mengayun ke depan dan ke belakang, atau berputar
- terus-menerus atau berulang kali menyusun mainan atau benda lain secara terorganisir
- menjadi kesal atau frustasi karena perubahan kecil dalam rutinitas sehari-hari mereka
- harus mengikuti rutinitas tertentu
- bermain dengan mainan dengan cara yang sama setiap saat
- menyukai bagian benda tertentu (seringkali roda atau bagian yang berputar)
- memiliki minat obsesif

Baca Juga: 4 Gejala Autis pada Anak Usia 3 Tahun, Bunda Simak Yuk!

4. Perilaku Kebiasaan Sehari-hari

- hiperaktif atau rentang perhatian yang pendek
- impulsif
- agresif
- melukai diri sendiri, yang mungkin termasuk meninju atau mencakar
- amarah
- menunjukkan kurangnya rasa takut atau lebih banyak rasa takut dari yang diharapkan
- kebiasaan makan dan tidur yang tidak teratur
- reaksi emosional yang tidak pantas
- reaksi yang tidak biasa terhadap suara, bau, rasa, pemandangan, atau tekstur

Sumber: Healthline

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa