10 Dampak Buruk Orang Tua yang Suka Teriak Saat Memarahi Anak

Senin 16 Oktober 2023, 13:00 WIB
Ilustrasi. Dampak Buruk Orang Tua yang Suka Teriak Saat Memarahi Anak (Sumber : Freepik/@master1305)

Ilustrasi. Dampak Buruk Orang Tua yang Suka Teriak Saat Memarahi Anak (Sumber : Freepik/@master1305)

SUKABUMIUPDATE.com - Teriakan dan marah yang sering dilakukan orang tua dapat memiliki dampak buruk terhadap perkembangan anak. Apalagi ketika keduanya terjadi bersamaan, anak bisa stres karena terlalu sering diteriaki saat sedang dimarahi.

Orang tua, adalah sebuah titel paling menantang jika menyangkut cara mendidik anak. Pengelolaan emosional menjadi skill nomor satu agar bisa mencetak generasi bangsa yang cerdas.

Artinya, sikap orang tua yang suka berteriak saat marah pada anak sedikit banyak akan berdampak pada kesejahteraan emosional sang buah hati di kemudian hari. Maka dari itu, simak beberapa dampak negatif orang tua berteriak saat memarahi anak, sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber:

Dampak Buruk Orang Tua Suka Berteriak Saat Marah Pada Anak

1. Rasa takut dan cemas

Anak yang sering diteriaki orang tua mungkin menjadi takut dan cemas saat orang tua mereka marah. Mereka mungkin merasa seperti mereka harus selalu berjaga-jaga dan takut melakukan kesalahan.

Baca Juga: 9 Ciri Anak Tidak Punya Teman di Sekolah, Menyendiri dan Kesepian

2. Rendah diri

Teriakan dan marah dari orang tua dapat merusak harga diri anak. Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak ini yakni membuat anak merasa tidak berharga atau merasa bahwa mereka selalu salah.

3. Gangguan emosional

Teriakan yang sering dari orang tua dapat menyebabkan gangguan emosional, seperti kecemasan, depresi, atau marah yang tidak terkendali pada anak. Hati-hati, emosional bisa terganggu sebagai salah satu Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak.

4. Perilaku agresif

Anak yang sering diserang dengan teriakan saat orang tua marah mungkin mempelajari perilaku agresif sebagai cara untuk menghadapi stres dan konflik.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Anak Perempuan Kurang Kasih Sayang Ayah, Kamu Salah Satunya?

Akhirnya, Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak yakni anak mungkin menjadi agresif terhadap teman sebaya atau anggota keluarga.

5. Sulit berinteraksi sosial

Anak yang sering diteriaki saat orang tua marah mungkin mengalami kesulitan dalam berinteraksi sosial. Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak ini karena mereka mungkin cenderung meniru perilaku marah yang mereka lihat dari orang tua mereka.

6. Komunikasi tidak sehat

Teriakan dari orang tua saat marah tidak mempromosikan komunikasi yang sehat antara orang tua dan anak. Anak mungkin merasa sulit untuk berbicara dengan orang tua mereka tentang perasaan atau masalah yang mereka hadapi.

7. Prestasi akademik anak terganggu

Stres yang ditimbulkan oleh teriakan dan marah dapat mengganggu konsentrasi dan prestasi akademik anak.

Baca Juga: 8 Ciri Orang yang Terlihat Baik-Baik Saja Padahal Banyak Masalah Hidup

Maka dari itu, jangan heran ketika prestasi akademik turun karena menjadi salah satu Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak.

8. Bersikap negatif terhadap orang tua

Anak yang sering diteriaki saat orang tua marah mungkin mengembangkan sikap negatif terhadap orang tua mereka dan mungkin kehilangan rasa percaya diri dalam hubungan keluarga. Misalnya, anak cenderung melawan dan bersikap kontra pada apapun yang orang tua mereka lakukan.

9. Anak bersikap defensif

Teriakan dari orang tua saat marah dapat membuat anak menjadi defensif, yang berarti mereka mungkin tidak menerima kritik konstruktif dengan baik dan cenderung menutup diri dari saran yang positif.

10. Tumbuh menjadi anak pemarah

Anak cenderung meniru perilaku yang mereka lihat, termasuk ketika orang tua yang suka teriak saat sedang marah.

Dampak buruk orang tua yang suka teriak saat memarahi anak ini yakni mereka mungkin tumbuh menjadi orang yang marah dan mudah terpancing marah.

Baca Juga: Ini 10 Ciri Orang yang Suka Cari Muka, Sikapnya Pura-pura Baik!

Penting untuk diingat bahwa pendekatan yang lebih positif dan empatik dalam mendisiplinkan anak jauh lebih efektif dalam mempromosikan perkembangan yang sehat dan hubungan yang baik antara orang tua dan anak.

Maka dari itu, mendengarkan, berbicara dengan tenang, dan memberikan konsekuensi yang sesuai dapat membantu anak belajar dari kesalahan mereka tanpa merusak hubungan keluarga.

Sumber: berbagai sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk