SUKABUMIUPDATE.com - Ain merupakan salah satu penyakit yang menyerang spiritual atau jiwa seseorang yang juga bisa berdampak pada emosional dan fisik. Penyakit ini banyak disebabkan oleh berbagai hal seperti kebencian, kemunafikan bahkan pujian.
Penyebab-penyebab penyakit ain bisa tersalurkan melalui tatapan mata kepada seseorang. Bahkan foto dan video yang ada di media sosial pun bisa menjadi sarana tersalurkannya penyakit ain, benarkah?
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini penjelasan tentang penyakit ain yang bisa disebabkan oleh foto dan video di media sosial.
Hati-hati ketika posting foto dan video di media sosial
Media sosial sudah menjadi hal yang lumrah, terlebih di zaman internet seperti sekarang. Dengan begitu, transfer informasi dapat dengan mudah dilakukan termasuk foto dan video aktivitas seseorang.
Baca Juga: Link dan Cara Cek Statistik Pelamar CASN 2023: Formasi CPNS dan PPPK
Namun sayangnya, foto dan video yang diposting di media sosial bisa menjadi sarana tersalurkannya penyakit ain.
Penikmat foto dan video di media sosial pastinya memiliki beragam reaksi, ada yang iri, dengki, benci bahkan takjub hingga memberikan pujian. Hal-hal tersebutlah yang menjadi penyebab kemungkinan terjadinya penyakit ain pada seseorang yang memposting foto dan videonya.
Salah satu ulama besar Islam, Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan terkait penyakit ain bisa terjadi tanpa melihat seseorang secara langsung. Menurut Ibnul Qayyim, orang buta saja bisa menyebabkan penyakit ain bila ada cerita seseorang kepadanya dan dia iri, dengki atau takjub.
Baca Juga: 14 Oktober National I Love You Day, 11 Cara Ungkapkan Cinta Pada Seseorang
Oleh karena itu, seseorang harus dengan bijak ketika akan memposting foto dan video di media sosial.
Kiat mencegah penyakit ain akibat posting foto dan video di media sosial
Menurut Habib Ja’far, bagi seseorang yang ingin mengupload foto dan video ke media sosial sebaiknya tidak meniatkan untuk pamer atau membuat orang lain iri.
Selain itu menurut beliau, pengupload foto dan video perlu mengucapkan bismillah ketika posting di media sosial. Terakhir, jangan sampai melakukan posting foto dan video terlalu berlebihan, bahkan akan lebih baik jika konten yang disajikan bersifat informatif dan edukatif.
Sumber: muslim.or.id | islampos.com | mommyasia.id | haibunda.com