SUKABUMIUPDATE.com - Pubertas adalah periode perkembangan anak perempuan dan biasanya dimulai pada usia sekitar 8 hingga 13 tahun, tetapi rentang usia ini bisa bervariasi dari individu ke individu.
Selama masa Pubertas, anak perempuan rentan jatuh cinta alias "begér" (dalam bahasa Indonesia disebut kasmaran), karena adanya peningkatan produksi hormon seks seperti estrogen. Meskipun, umumnya hormon ini mempengaruhi perkembangan dan perubahan dalam tubuh anak perempuan.
Nah, ciri-ciri anak perempuan yang sedang jatuh cinta dapat bervariasi dari individu ke individu, tetapi ada beberapa tanda umum yang mungkin bisa diperhatikan. Merangkum dari berbagai sumber, ayah bunda yuk simak ulasannya:
Ciri-Ciri Anak Perempuan Jatuh Cinta di Masa Pubertas
1. Perubahan Perilaku
Anak perempuan yang jatuh cinta mungkin menunjukkan perubahan dalam perilaku mereka. Mereka mungkin lebih ceria, bersemangat, atau bahkan gugup. Ciri ini bisa termasuk tersenyum lebih sering atau tampak lebih berenergi.
Baca Juga: 10 Ciri Anak Akan Sukses Meski Kurang Kasih Sayang Orang Tua, Mental Kuat!
2. Membicarakan Seseorang Terus-menerus
Anak perempuan yang sedang jatuh cinta mungkin sering kali berbicara tentang orang yang mereka sukai. Mereka bisa terus-menerus menyebut nama orang itu atau menceritakan pengalaman yang melibatkan orang tersebut.
3. Berbicara dengan Teman Dekat
Anak perempuan yang jatuh cinta mungkin berbicara dengan teman-teman dekat tentang perasaan mereka dan tentang seseorang yang mereka sukai. Teman-teman mereka mungkin mendengar banyak cerita tentang orang tersebut.
4. Mulai Rajin Merawat Diri
Anak perempuan yang sedang jatuh cinta mungkin mulai merawat diri mereka lebih baik. Ini bisa mencakup memperhatikan penampilan fisik, seperti berdandan atau merapikan rambut lebih sering.
Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Anak Perempuan Kurang Kasih Sayang Ibu, Emosional Bermasalah
5. Menghabiskan Waktu dengan Orang yang Disukai
Anak perempuan yang jatuh cinta mungkin menghabiskan lebih banyak waktu bersama orang yang mereka sukai, baik secara langsung atau melalui pesan teks, panggilan telepon, atau media sosial.
6. Gugup
Ketika berada di dekat orang yang mereka sukai, anak perempuan yang beger mungkin menunjukkan perasaan gugup, seperti merasa cemas, gelisah, atau bahkan malu.
7. Perhatian Pada Orang yang Disukai
Anak perempuan yang mulai puber mungkin mulai memberikan lebih banyak perhatian kepada orang yang mereka sukai daripada hal-hal lain dalam hidup mereka.
Ciri ini bisa mencakup mengurangi waktu yang dihabiskan bersama teman-teman atau menempatkan prioritas pada berinteraksi dengan orang yang disukai.
8. Aktif di Media Sosial
Anak perempuan yang jatuh cinta mungkin lebih aktif di media sosial. Perilaku jatuh cinta anak perempuan ini termasuk mengirim pesan kepada orang yang mereka sukai, memposting gambar bersama, atau mengekspresikan perasaan mereka melalui platform online.
9. Pola Tidur dan Nafsu Makan Berubah
Beberapa anak perempuan mungkin mengalami perubahan dalam pola tidur atau nafsu makan. Sebab, ada perasaan intens yang menyertai perasaan jatuh cinta.
Baca Juga: 10 Ciri Anak Laki-laki Kurang Kasih Sayang Orang Tua, Ada Masalah Emosional
10. Tertarik pada Aktivitas Tertentu
Anak perempuan yang sedang jatuh cinta mungkin menjadi tertarik pada aktivitas yang sama dengan orang yang mereka sukai. Mereka bisa mulai mengikuti hobi atau minat yang sama.
Ciri-ciri tersebut dapat membantu orang tua atau keluarga mengenali tanda-tanda bahwa anak perempuan sedang jatuh cinta. Penting untuk mendukung mereka selama masa pubertas, menjalin komunikasi yang terbuka, dan memberikan nasihat yang sehat tentang hubungan dan perasaan cinta.
Selalu ingat bahwa pengalaman jatuh cinta adalah bagian normal dari perkembangan remaja. Maka sebagai orang tua, Updaters dapat berperan sebagai sumber dukungan dan panduan.
Sumber: Berbagai Sumber.