10 Ciri-Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua, Merasa Kesepian

Kamis 05 Oktober 2023, 14:30 WIB
Ilustrasi. Anak Laki-laki | Ciri-Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua, Merasa Kesepian (Sumber : pixabay.com/@HulkiOkanTabak)

Ilustrasi. Anak Laki-laki | Ciri-Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua, Merasa Kesepian (Sumber : pixabay.com/@HulkiOkanTabak)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang kurang mendapatkan perhatian dari orang tua mungkin menunjukkan berbagai ciri dan perilaku tertentu. Perilaku anak kurang perhatian ini mencerminkan kebutuhan mereka yang tidak terpenuhi di tingkat keluarga.

Tidak terlepas dari jenis kelamin, anak laki-laki maupun anak perempuan bisa menunjukkan ciri bahwa mereka kurang mendapatkan perhatian dari orang tua.

Ya, ada beberapa ciri yang mungkin muncul pada anak yang kurang mendapatkan perhatian dari orang tua. Merangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Ciri Anak Kurang Perhatian Orang Tua

1. Perilaku mencari perhatian (caper)

Anak mungkin melakukan perilaku yang mencari perhatian, seperti berperilaku nakal, mengganggu, atau menunjukkan emosi yang kuat untuk mendapatkan perhatian.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

2. Sulit berinteraksi sosial

Kedua, ciri anak yang kurang perhatian dari orang tua mungkin memiliki kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain. Ini karena kurangnya perhatian dan dukungan sosial dari orang tua mereka.

3. Kesepian

Anak laki-laki yang kurang mendapatkan perhatian dari orang tua biasanya merasa kesepian dan terisolasi. Meskipun, anak perempuan juga bisa mengalami rasa kesepian karena Kurang perhatian dari orang tua.

4. Rendah Diri

Kurang perhatian dari orang tua dapat membuat anak merasa bahwa mereka tidak berharga atau tidak penting.

Baca Juga: 10 Ciri Anak Laki-laki Kurang Kasih Sayang Orang Tua, Ada Masalah Emosional

Khawatirnya, ciri anak yang kurang perhatian dari orang tua satu ini secara tidak langsung dapat merendahkan harga diri mereka.

5. Menarik diri dari kehidupan sosial

Beberapa anak yang kurang perhatian mungkin cenderung menarik diri dari orang tua dan lingkungan keluarga. Perilaku ini bisa timbul ketika anak merasa bahwa mereka tidak diperhatikan.

6. Perkembangan emosional terganggu

Anak laki-laki mungkin mengalami gangguan dalam perkembangan emosional mereka, seperti kesulitan dalam mengatasi emosi mereka atau mengekspresikan perasaan mereka. Hati-hati, perilaku ini termasuk salah satu ciri anak yang kurang perhatian dari orang tua.

7. Prestasi akademik buruk

Kurangnya perhatian dan dukungan dari orang tua dapat memengaruhi kinerja akademik anak.

Baca Juga: 12 Ciri Orang yang Pura-pura Peduli Padahal Tidak Suka dengan Kita

Salah satu ciri anak yang kurang perhatian dari orang tua ini bisa disebabkan karena diri anak yang mungkin kurang termotivasi untuk belajar dan mencapai prestasi.

8. Perilaku merugikan diri sendiri

Beberapa anak yang kurang perhatian mungkin mengembangkan perilaku merugikan diri sendiri sebagai cara untuk mengatasi perasaan yang tidak terpenuhi.

9. Tidak mampu berkomunikasi

Anak laki-laki yang kurang perhatian dari orang tua mungkin kesulitan dalam berkomunikasi dengan orang tua mereka atau mengekspresikan kebutuhan dan perasaan mereka.

10. Rasa marah atau frustasi

Anak-anak yang merasa tidak mendapatkan cukup perhatian dari orang tua bisa merasa marah atau frustasi terhadap situasi tersebut.

Oleh karena itu, orang tua harus memberikan perhatian yang adil dan seimbang, terlepas mereka anak laki-laki maupun anak perempuan.

Baca Juga: 10 Cara Mengatasi Anak yang Malas Belajar, Orang Tua Yuk Lakukan Ini!

Penting bagi orang tua untuk menyadari pentingnya memberikan perhatian, kasih sayang, dan dukungan emosional kepada anak-anak mereka.

Komunikasi yang baik, waktu berkualitas bersama, mendengarkan perasaan dan kebutuhan anak, serta memberikan pujian dan dorongan dapat membantu memenuhi kebutuhan emosional anak dan memperkuat ikatan orang tua-anak.

Jika merasa khawatir tentang perilaku orang tua yang mungkin kurang memberikan perhatian, atau jika anak menunjukkan tanda-tanda stres atau masalah emosional, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan seorang profesional kesehatan mental atau konselor untuk bantuan lebih lanjut.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa