SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 75% dari penduduk berusia 25-33 tahun mengalami Quarter Life Crisis. Bahkan, sebanyak 56% membutuhkan saran untuk mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya namun tidak tahu harus bertanya ke siapa atau ke mana.
Hal tersebut diungkap dalam hasil Penelitian LinkedIn yang dikutip dari Forbes via Glints.com.
Quarter Life Crisis sendiri didefinisikan sebagai suatu refleksi dari perubahan dan tantangan yang sering muncul saat seseorang bertransisi ke dunia dewasa. Meskipun sulit, periode ini juga dapat menjadi peluang untuk mengenal diri sendiri lebih baik, mengatasi hambatan, dan mengambil langkah-langkah menuju pertumbuhan dan pencapaian tujuan.
Jika seseorang merasa kesulitan menghadapi Quarter Life Crisis, penting untuk mencari dukungan dari teman, keluarga, atau bahkan profesional kesehatan mental jika perlu. Ada banyak Tanda dan Gejala Quarter Life Crisis, berikut beberapa diantaranya sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber.
Tanda Quarter Life Crisis
1. Tujuan Hidup Tidak Pasti
Seseorang mungkin merasa bingung atau terombang-ambing dalam mencari tujuan hidup mereka dan merasa sulit untuk menentukan arah yang ingin diambil dalam karir, hubungan, dan kehidupan secara umum.
2. Membandingkan Diri dengan Orang Lain
Kecenderungan untuk membandingkan diri dengan teman-teman atau rekan sebaya bisa meningkat selama periode ini, terutama dengan perkembangan yang terlihat di media sosial.
3. Rasa Kehilangan atau Kehampaan
Seseorang mungkin merasa kehilangan atau kehampaan meskipun telah mencapai beberapa tujuan, merasa bahwa pencapaian tersebut tidak memberikan kepuasan yang diharapkan.
4. Perubahan Identitas
Pencarian untuk mengerti siapa diri mereka sebenarnya dan bagaimana mereka ingin dikenal oleh dunia menjadi fokus, terutama karena banyak perubahan yang terjadi pada usia ini.
5. Kecemasan akan Masa Depan
Kecemasan mengenai pekerjaan, keuangan, hubungan, dan tanggung jawab dewasa lainnya dapat memicu stres dan kecemasan yang signifikan.
6. Nilai dan Prioritas Bergeser
Nilai dan prioritas bisa berubah pada usia ini, dan individu mungkin merasa sulit untuk menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.
7. Khawatir Soal Pendidikan dan Karir
Beban mengenai pilihan pendidikan, karir, dan bagaimana hal tersebut berkaitan dengan tujuan hidup bisa menjadi bagian dari quarter-life crisis.
8. Isolasi Sosial
Beberapa orang mungkin merasa kesepian atau terisolasi dalam pengalaman mereka, merasa sulit untuk menemukan tempat atau kelompok yang sesuai.
9. Tekanan Eksternal
Tekanan dari keluarga, teman, atau masyarakat untuk mencapai tingkat tertentu dalam hidup bisa meningkat selama periode ini.
Sumber: Berbagai Sumber.