SUKABUMIUPDATE.com - Istilah Strict parents mengacu pada orang tua yang menerapkan aturan, pembatasan, dan pengawasan yang ketat terhadap anak-anak mereka.
Orang tua strict memiliki pendekatan yang lebih tegas dalam mengatur perilaku, kegiatan, dan pengambilan keputusan anak-anak mereka.
Strict Parents cenderung memiliki harapan yang tinggi terhadap prestasi, perilaku, dan kedisiplinan anak-anak mereka.
Baca Juga: 12 Ciri Seseorang Punya Pengalaman Trauma Masa Kecil, Yuk Kenali!
Merangkum dari berbagai sumber, karakteristik umum dari orang tua yang strict atau Strict Parents, diantaranya:
Tanda Orang Tua Strict Parents
1. Aturan Ketat
Mereka menerapkan aturan dan batasan yang jelas dalam hal kegiatan, pergaulan, dan tugas rumah tangga.
2. Pengawasan Intensif
Orang tua strict cenderung lebih memantau kegiatan anak-anak mereka, baik secara fisik maupun online.
3. Menaruh Harapan Tinggi
Mereka memiliki harapan yang tinggi terhadap prestasi akademis, kedisiplinan, dan perilaku anak-anak mereka.
4. Tegas dan Punya Konsekuensi
Mereka menerapkan konsekuensi yang tegas jika aturan dilanggar, seringkali dalam bentuk hukuman atau pembatasan.
Baca Juga: Kenali 10 Ciri Batin yang Terluka: Sulit Mempercayai Orang Lain
5. Mengontrol pilihan anak
Orang tua strict mungkin cenderung mengontrol pilihan anak-anak mereka, termasuk dalam hal teman, hobi, dan kegiatan ekstrakurikuler.
6. Tegas melindungi anak
Strict Parents menerapkan ketegasan dengan tujuan melindungi anak-anak dari potensi bahaya atau kesalahan.
7. Terlibat dalam kehidupan anak
Orang tua strict seringkali sangat terlibat dalam kehidupan anak-anak mereka, baik dalam hal pendidikan, olahraga, atau kegiatan lainnya.
8. Disiplin
Strict Parents vokal tentang pentingnya disiplin dan tanggung jawab dalam pembentukan karakter anak-anak.
9. Kurang Fleksibel
Kebijakan atau keputusan yang lebih fleksibel mungkin kurang umum dalam pendekatan orang tua strict.
10. Sulit Berkompromi
Strict Parents cenderung memiliki kesulitan dalam berkompromi atau mempertimbangkan sudut pandang anak-anak.
Baca Juga: 9 Doa Pembuka Aura Wajah Agar Cerah Bercahaya dan Dicintai Orang
Pendekatan orang tua strict bisa memiliki kelebihan dan kekurangan. Di satu sisi, pendekatan ini dapat membantu mengajarkan kedisiplinan, tanggung jawab, dan nilai-nilai positif kepada anak-anak.
Namun, terlalu banyak pengawasan dan tekanan yang tinggi juga bisa menyebabkan stres, perasaan tertekan, atau bahkan ketidakmampuan anak untuk mengambil keputusan secara mandiri.
Penting untuk diingat bahwa setiap keluarga dan anak adalah unik. Pendekatan yang tepat dapat berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan kepribadian anak.
Maka dari itu, orang tua perlu menjaga keseimbangan antara memberikan batasan dan memberi ruang bagi anak untuk tumbuh dan berkembang.
Sumber: Berbagai Sumber