Cerita Mistis Kayu Kaboa, Pohon Sakti yang Tumbuh di Leuweung Sancang

Jumat 11 Agustus 2023, 20:30 WIB
Kayu Kaboa menjadi salah satu daya tarik di Leuweung Sancang karena dianggap sebagai pohon sakti | Foto: YouTube/Hayu Ulin Gasskeun

Kayu Kaboa menjadi salah satu daya tarik di Leuweung Sancang karena dianggap sebagai pohon sakti | Foto: YouTube/Hayu Ulin Gasskeun

SUKABUMIUPDATE.com - Saat mendengar kata ‘kayu Kaboa’ banyak orang yang langsung teringat dengan Leuweung Sancang, sebuah kawasan hutan lindung di Selatan Kabupaten Garut.

Hutan yang berbatasan dengan Samudera Hindia ini terkenal dengan cerita mistisnya, salah satu yang paling diingat yakni cerita mengenai hilangnya raja Padjajaran Prabu SIliwangi beserta pengawalnya di hutan ini.

Namun, selain cerita Prabu SIliwangi, di Leuweung Sancang juga diketahui terdapat sebuah pohon yang disebut Kaboa. Pohon ini kerap dianggap sakti dan dipercaya hanya bisa tumbuh di kawasan tersebut.

Baca Juga: Misteri Leuweung Sancang, Disebut Jadi Tempat Menghilangnya Prabu Siliwangi

Konon, Pohon ini juga masih ada kaitannya dengan Prabu Siliwangi. Menurut cerita yang beredar, jika tongkat raja Padjajaran itu terbuat dari pohon satu ini. Bahkan, sebelum menghilang di Leuweung Sancang, Prabu Siliwangi terlebih dulu menancapkan tongkatnya ke tanah.

Karena itu pula dipercaya pohon ini selalu dijaga oleh sosok Harimau tak kasat mata yang juga bertugas menjaga Leuweung Sancang. Mitos tersebut masih dipercaya hingga sekarang oleh warga setempat.

Banyak yang mempercayai jika kayu Kaboa memiliki khasiat dalam hal spiritual seperti dapat memberikan perlindungan dan keselamatan dari berbagai gangguan lahir dan batin, keberuntungan dan kemakmuran bagi pemiliknya, memberikan kepercayaan diri dan kewibawaan, memberikan kekuatan fisik dan menta.

Baca Juga: 4 Daya Tarik Cagar Alam Leuweung Sancang yang Diselimuti Cerita Misteri

Hal tersebut tak lain karena kayu kaboa diyakini memiliki energi gaib dan bertuah yang kuat dari harimau gaib yang bersemayam di dalamnya.

Terlepas dari mitosnya itu, Pohon kayu Kaboa yang tumbuh di bibir pantai Leuweung Sancang memiliki akar kuat yang bisa menjaga mencegah terjadinya abrasi pantai.

Karena itulah pohon ini harus dijaga keberadaanya mengingat Kaboa menjadi salah satu pohon langka yang harus dilestarikan agar generasi berikutnya tetap bisa melihat secara langsung bentuk dari pohon yang diselimuti banyak mitos tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak