Mencintai Teman Diam-diam, Tanda Terjebak Hubungan Friendzone?

Selasa 01 Agustus 2023, 14:00 WIB
Mencintai Teman Diam-diam, Tanda Terjebak Hubungan Friendzone? | (Sumber : Freepik.com)

Mencintai Teman Diam-diam, Tanda Terjebak Hubungan Friendzone? | (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Friendzone adalah istilah populer anak zaman now yang identik dengan hubungan sebelah pihak. Maksudnya, orang yang terjebak Friendzone rentan mengalami ketidakpastian hubungan alias mencintai dalam diam.

Friendzone berasal dari dua kata yaitu Friend (teman) dan Zone (zona). Maka, Friendzone diartikan sebagai zona pertemanan.

Hubungan disebut Friendzone ketika hanya satu orang menaruh rasa, sementara yang lainnya hanya menganggapnya teman biasa.

Baca Juga: 10 Cara Mengetahui Karakter Seseorang, Perhatikan Bahasa Tubuhnya

Mari mengenal apa itu Friendzone agar tidak terjebak dalam hubungan semu cinta sepihak!

Mengenal Apa Itu Friendzone

Merangkum dari berbagai sumber, Friendzone adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi di mana satu orang dalam hubungan platonis memiliki perasaan romantis terhadap orang lain, tetapi perasaan itu tidak berbalas.

Akibatnya, orang yang memiliki perasaan romantis tetap berperan sebagai teman daripada sebagai pasangan.

Konsep zona pertemanan bisa menjadi sumber frustrasi dan kekecewaan bagi orang yang mengalami perasaan romantis tak berbalas. Meskipun, tidak seorang pun wajib memiliki perasaan romantis terhadap orang lain dan persahabatan sejati dapat berharga dan bermakna dengan sendirinya.

Baca Juga: 7 Ciri Seseorang Punya Mental Kuat, Optimis dan Tenang

Jika Updaters adalah satu diantara jutaan manusia yang mencintai teman diam-diam bisa jadi kamu sedang terjebak hubungan Friendzone. Maka sangat penting untuk menghargai perasaan dan batasan orang lain termasuk teman yang kamu sukai. 

Kamu masih bisa mempertahankan hubungan pertemanan, tetapi mungkin akan lebih berguna jika mau meluangkan waktu dan ruang untuk memproses rasa cinta yang dimiliki.

Di beberapa kasus, mungkin lebih baik berfokus untuk menemukan aktivitas atau minat baru untuk membantu mengarahkan perasaan. Upaya ini dilakukan agar bisa bergerak maju secara positif.

Baca Juga: 11 Cara Memperbaiki Mental yang Hancur Berantakan Karena Tekanan Hidup

Penting juga untuk berkomunikasi secara terbuka dan jujur ​​tentang perasaan yang kamu miliki kepada temanmu. Orang zaman now menyebutnya "confess" atau mengungkapkan perasaan.

Akan tetapi, confess hanya dilakukan ketika dirimu yakin hal itu tidak akan membuat situasi canggung atau tidak nyaman. Di satu sisi, kamu juga harus bersiap untuk menerima kemungkinan terburuk bahwa teman yang kamu sukai mungkin tidak membalas perasaanmu.

Hubungan itu rumit. Maka, penting untuk menghargai hubungan pertemanan atau persahabatan yang dimiliki daripada berfokus pada aspek romantis perasaan cinta.

Jika perasaan tersebut terlalu berlebihan atau menyebabkan tekanan yang signifikan, sebaiknya mencari dukungan dari teman, keluarga atau ahli kesehatan mental. Ini karena cinta tak terbalas juga dapat membuat pikiran tak karuan hingga perasaan menggebu-gebu yang bergejolak.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa