SUKABUMIUPDATE.com - Warga Sukabumi kini sedang dihebohkan oleh kasus penganiayaan sadis terhadap Abah Emik Hamami (85 tahun) dan Abah Asep (53 tahun), warga Tanah Putih Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi. Korban diserang oleh seorang pria yang tengah menjalani pengobatan alternatif pada Jumat 28 Juli 2023.
Menurut Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel, jika pelaku yang diketahui bernama Dilah (30 tahun) memang orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), maka patut dipertanyakan di mana pihak keluarga yang bertanggung jawab untuk menjaga pelaku yang disebut ODGJ tersebut.
Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara menjaga keselamatan diri di tengah banyaknya berita kriminal di Sukabumi.
Baca Juga: Golok Berlumuran Darah, Pelaku Penggorok Warga Kebonpedes Sukabumi Diburu
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa tips menjaga diri yang dapat membantu menghindari pelaku kejahatan:
1. Tingkatkan Kesadaran Situasional
Selalu perhatikan dan sadari kondisi lingkungan sekitar. Tetap Waspada terhadap lingkungan, orang-orang yang mencurigakan atau situasi yang tidak wajar.
2. Hindari Daerah Berbahaya
Ketahui daerah-daerah yang dianggap berbahaya. Kemudian, berusaha lah untuk menghindarinya, terutama pada malam hari.
2. Pilih Jalan Aman
Saat berjalan kaki atau mengemudi, pilih rute yang lebih aman dan lebih ramai daripada jalanan sepi.
3. Jangan Pamer atau Flexing
Jangan menunjukkan perhiasan berlebihan, gadget mahal, atau barang berharga lain yang dapat menarik perhatian pelaku kriminal.
Baca Juga: 7 Ciri Seseorang Punya Mental Kuat, Optimis dan Tenang
Pasalnya, kebiasaan pamer atau flexing ini bisa menjadikanmu sasaran pelaku kriminal.
4. Waspada Saat di Tempat Ramai
Tempat-tempat seperti stasiun kereta, pasar, atau keramaian lain juga merupakan tempat rawan tindakan kejahatan. Jaga barang bawaan dengan hati-hati.
5. Gunakan Transportasi Resmi
Pilih transportasi resmi dan aman untuk bepergian, terutama saat berada di lokasi yang tidak familiar.
Hindari calo atau oknum penjual tiket tidak resmi agar diri tetap aman dan terhindar dari pelaku kejahatan.
6. Komunikasi dengan Orang Terdekat
Beri tahu orang terdekat tentang rencana perjalanan yang akan dilakukan. Kemudian pastikan keluarga mengetahui lokasi dan waktu kepulangan.
7. Pakai Insting
Jika merasa ada sesuatu yang aneh atau situasi tidak aman. Coba percaya pada insting dan segera cari cara untuk meninggalkan tempat tersebut.
Baca Juga: 9 Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Kepribadian, Impulsif dan Emosian
Seperti diketahui, menghindari pelaku kejahatan adalah tujuan yang bijaksana dan sangat penting dalam menjaga keselamatan diri.
Meskipun ilmu bela diri dapat memberikan kepercayaan diri dan keterampilan fisik yang berguna dalam situasi berbahaya, perlu diingat bahwa menghindari potensi kejahatan lebih berfokus pada kesadaran situasional, tindakan pencegahan dan kebijaksanaan.
Ingat selalu bahwa tidak ada cara pasti yang dapat menghindari situasi berbahaya sepenuhnya. Akan tetapi dengan meningkatkan kesadaran dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat, siapapun dapat menjaga keselamatan diri dan mengurangi risiko menjadi korban kejahatan.
Sumber: Berbagai Sumber.