SUKABUMIUPDATE.com - Insomnia adalah jenis gangguan tidur yang terjadi ketika seseorang mengalami kesulitan atau tidak bisa tidur. Penyebab insomnia sangat beragam yaitu bisa karena masalah fisik ataupun mental.
Mengutip Halodoc, Insomnia dapat membuat pengidapnya tidak memiliki waktu tidur yang dibutuhkan tubuh.
Hal tersebut sejalan dengan survei Bobobox dan Konekta Consulting yang menyebut sebanyak 80% orang dewasa memiliki keinginan untuk meningkatkan kualitas tidur. Bahkan, 67% diantaranya belum bisa mencapai kondisi tidur ideal.
Baca Juga: 7 Ciri Seseorang Punya Mental Kuat, Optimis dan Tenang
Lantas, mengapa orang dewasa sulit tidur? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa alasan umum yang bisa menyebabkan seseorang sulit tidur.
Alasan orang dewasa sulit tidur
1. Stress dan kecemasan
Kecemasan terkait pekerjaan, masalah pribadi, atau tekanan hidup secara umum dapat mengganggu pola tidur seseorang. Karena pikirannya yang Stress (overthinking), orang dewasa biasanya akan sulit tidur di malam hari.
Beberapa gangguan tidur seperti insomnia, sleep apnea atau sindrom kaki tak tenang dapat membuat tidur menjadi sulit. Akhirnya, mata melek semalaman padahal kondisi fisik menuntut waktu istirahat yang cukup.
3. Gaya hidup tidak sehat
Pola makan buruk, konsumsi kafein atau alkohol berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang.
4. Lingkungan tidur tidak nyaman
Suasana tidur yang bising, lampu terlalu terang, atau kasur yang tidak nyaman dapat mengganggu kualitas tidur. Alih-alih tidur, orang dewasa justru begadang hingga pagi.
5. Gangguan pola tidur
Pola tidur yang tidak teratur, terutama jika sering berganti jadwal tidur akibat perjalanan atau kerja shift malam, dapat menyebabkan masalah tidur. Akibat hal ini, orang dewasa sulit tidur dibandingkan anak-anak.
Baca Juga: 6 Dampak Negatif Anak yang Sering Dimarahi: Rendah Diri dan Agresif!
Untuk diketahui, mengutip Yoursay.Id (Portal Suara.com), ketika kondisi psikis terganggu, maka keinginan untuk tidur menjadi berkurang atau tidak tidur sama sekali.
Kondisi sulit tidur disebabkan oleh tingginya kadar hormon stres didalam tubuh serta menurunkan produksi hormon bahagia seperti serotonin, dopamin, dan endorfin. Selain tidur, stres juga mempengaruhi keinginan untuk makan.
Bagi remaja yang memiliki citra tubuh negatif akibat berat badan berlebih, mereka dapat mengurangi porsi makan secara ekstrem atau tidak makan sama sekali. Hal ini akan memicu anoreksia, bulimia, hingga stress eating.
Sumber: Berbagai Sumber.