SUKABUMIUPDATE.com - Sebagian orang pasti pernah merasakan diselingkuhi oleh pasangannya, dan merasakan sakit hati yang tak tertahankan.
Selain sakit hati, diselingkuhi juga akan membuat kamu sedih, marah, bahkan terbesit niat untuk membalas dendam pada pasangan.
Nah, membalas dendam pada pasangan karena diselingkuhi ternyata ada sebutannya lho, yaitu revenge cheating.
Baca Juga: 50 Link Twibbon Tahun Baru Islam 2023, Cocok Diunggah ke Media Sosial
Revenge cheating ini dapat berupa perselingkuhan fisik atau emosional, atau bisa juga terjadi secara langsung maupun virtual.
Sama dengan perselingkuhan biasanya, revenge cheating juga berupa pertemuan secara diam-diam, kontak fisik atau keintiman emosional yang intens layaknya sebuah hubungan.
Sedangkan jika melalui virtual bisa berupa mengirimkan pesan singkat, flirting dengan orang lain hingga berbagi foto.
Baca Juga: 25 Link Download Kartu Ucapan Tahun Baru Islam, Tinggal Upload di Medsos!
Dikutip dari Akurat.co, Selasa (18/7/2023), berikut penjelasan seputar revenge cheating yang perlu kamu ketahui dan mungkin tanpa disadari pernah melakukannya.
1. Tidak Termasuk Perilaku Kejahatan
Dorongan untuk balas dendam karena telah diselingkuhi adalah perilaku yang wajar. Perlu diketahui bahwa pikiran semacam ini tidak lantas membuatmu menjadi sosok yang jahat, melainkan menunjukan bahwa kamu hanyalah manusia biasa yang sedang terpengaruh emosi negatif.
Meski dianggap wajar, perilaku ini juga akan menyebabkan kemarahan dan juga merugikan diri sendiri.
Maka dari itu jika pasangan berselingkuh sebaiknya selesaikan secara baik-baik untuk mencari solusi terbaik.
2. Akan Memperburuk Suasana
Biasanya, revenge cheating kemungkinan akan membuat dinamika hubungan dengan pasangan memburuk.
Sebab, dalam hal ini tidak ada yang mau mengalah dan meminta maaf atas tindakan perselingkuhan tersebut.
Pada akhirnya masing-masing pasangan akan terus mengungkitnya sehingga menimbulkan pertengkaran dan saling menyalahkan.
3. Menghilangnya Kepercayaan pada Pasangan
Membalas kesalahan dengan kesalahan lain tidak akan benar. Sama halnya dengan membalas perselingkuhan dengan perselingkuhan juga. Hal ini akan membuat trust issue atau masalah kepercayaan antar pasangan.
Kepercayaan adalah sesuatu yang sangat penting dalam sebuah hubungan. Jika salah satu atau bahkan keduanya berselingkuh, maka masing-masing pasangan tidak akan percaya lagi dan menimbulkan perasaan yang terluka bahkan tidak dapat dipulihkan.
4. Lebih Baik Komunikasikan Dulu
Memang sedikit sulit menyampingkan ego untuk mengkomunikasikan permasalahan yang sedang dialami. Tapi dengan cara berbicara empat mata dan dengan kepala dingin, masalah yang dihadapi akan menemukan solusi yang terbaik.
Cobalah percakapan penuh hormat, tanpa adanya suara tinggi dan penghakiman. Dengan demikian akan bisa fokus mencari solusi atas permasalahan tersebut.
5. Memaafkan Kesalahan Pasangan
Alih-alih melakukan balas dendam dengan melakukan revenge cheating, cobalah untuk memaafkan masalah pasangan.
Mengetahui pasangan yang kita sayangi berselingkuh pasti sangat memukul jiwa kita. Hal ini akan mempengaruhi kesehatan mental kita juga.
Maka dengan demikian kamu bisa melakukan bantuan berupa konseling. Konseling dan terapi hubungan bersama adalah cara terbaik untuk pulih dari segala jenis perselingkuhan atau ketidaksetiaan, baik itu sebatas emosional atau fisik.
Jika kedua pasangan menyadari dan setuju bahwa monogami adalah jalan di depan mereka dan memutuskan untuk berdamai, mereka dapat mencari bantuan profesional dari konselor terlatih, yang dapat membantu mereka memproses emosi kompleks yang timbul dari perselingkuhan serta akibatnya.
Demikianlah hal-hal yang perlu kamu ketahui mengenai revenge cheating. Semoga bermanfaat dan jangan sampai melakukannya ya.
Baca Juga: 50 Link Twibbon Tahun Baru Islam 2023, Cocok Diunggah ke Media Sosial
Sumber: Akurat.co