Contoh Khutbah Idul Adha: Belajar Mengenai Arti Rasa Sabar dari Siti Hajar

Rabu 28 Juni 2023, 20:45 WIB
Contoh Khutbah Idul Adha: Belajar Mengenai Arti Rasa Sabar dari Siti Hajar.. | (Sumber : kemenkumham.go.id)

Contoh Khutbah Idul Adha: Belajar Mengenai Arti Rasa Sabar dari Siti Hajar.. | (Sumber : kemenkumham.go.id)

SUKABUMIUPDATE.com - Khutbah Idul Adha biasanya dilaksanakan setelah menunaikan sholat sunnah Idul Adha. Kali ini khutbah akan menerangkan tentang arti rasa sabar dari Siti Hajar.

Siti Hajar adalah ibunda Nabi Ismail dan juga istri dari Nabi Ibrahim AS. Kisah kesabaran dari Siti Hajar sangat melegenda dan wajib diteladani umat Muslim.

Mengutip Nu Online, berikut “Khutbah Idul Adha: Belajar Mengenai Arti Rasa Sabar dari Siti Hajar”.

Khutbah I

 

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ

. اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ

. اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ

. لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ. اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ

 الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ أَمَرَنَا بِذَبْحِ الْأُضْحِيَّةِ. وَبَلَغَنَا إِلَى هٰذَا الْيَوْمِ مِنْ عَشْرِ ذِي الْحِجَّةِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ ذُوْ رَحْمَةٍ وَاسِعَةٍ. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ تُرْجَى مِنْهُ الشَّفَاعَةُ. أَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الرَّحْمَةِ, وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ ذَوِي الْعُقُوْلِ السَّلِيْمَةِ. صَلَاةً وَسَلَامًا مُتَلَازِمَيْنِ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ. اَللهُ أَكْبَرُ. اَمَّا بَعْدُ. فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوا اللهَ فِيْ مَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى اللهُ عَنْهُ وَحَذَّرَ 



Baca Juga: Kenali 5 Manfaat Konsumsi Kopi Hitam Tanpa Gula Untuk Kesehatan

 

Jamaah yang dimuliakan Allah swt, 

Marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah swt yang telah memberikan nikmat iman, islam, dan sehat wal afiat sehingga kita dapat melaksanakan shalat Idul Adha pada pagi hari ini. ADVERTISEMENT Shalawat dan salam, mari kita haturkan kepada Nabi Muhammad saw, juga kepada keluarganya, dan sahabatnya. Semoga, kita semua selaku umatnya mendapatkan syafaatnya kelak di hari kiamat nanti. Amin ya Rabbal alamin. 

 

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah swt, 

Saat ini, kita memasuki puncak dari 10 hari yang istimewa, hari yang bahkan dijadikan sumpah Allah swt dalam Al-Qur’an surat al-Fajr: "Wal fajr, wa layalin ‘asyr, demi waktu fajar, demi malam yang sepuluh". Para ulama menafsirkan bahwa maksud malam yang sepuluh adalah 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. 

Dan puncaknya adalah hari ini, hari raya Idul Adha. Satu hari yang memiliki sejarah penting dalam perjalanan hidup manusia. Di hari ini, Nabi Ibrahim as melaksanakan perintah Allah swt untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail as yang saat itu masih belia. 

Berbicara dua Nabi tersebut, kita tidak dapat memisahkan dengan istri atau ibunya. Perempuan yang bertaruh nyawa penuh pengorbanan untuk sang putranya. Kita dapat memetik pelajaran penting dari ibu tersebut. Ibu itu bernama Hajar, perempuan yang kaya akan kesabaran. 

Baca Juga: Link Nonton Film Sewu Dino Full Movie, Film Horor Tentang Santet yang Mematikan

Di saat putra yang dilahirkannya masih kecil, ia ditinggalkan berdua saja bersamanya di sebuah lembah yang tandus, tanpa ada tetumbuhan di atasnya. Kisah ini terekam dalam Al-Qur’an surat Ibrahim ayat 37:

 رَبَّنَآ اِنِّيْٓ اَسْكَنْتُ مِنْ ذُرِّيَّتِيْ بِوَادٍ غَيْرِ ذِيْ زَرْعٍ عِنْدَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِۙ رَبَّنَا لِيُقِيْمُوا الصَّلٰوةَ فَاجْعَلْ اَفْـِٕدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِيْٓ اِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِّنَ الثَّمَرٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُوْنَ 

Artinya: “Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan salat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.” 

Lembah yang dimaksud pada ayat tersebut adalah Kota Suci Makkah, sebagaimana dijelaskan Imam Ibnu Jarir al-Thabari dalam kitab tafsirnya. 

Dalam kitab Qishashul Anbiya, Imam Ibnu Katsir mengisahkan manakala perbekalan kurma dan airnya habis, sudah barang tentu mereka kehausan. Siti Hajar pun berjalan ke bukit Sofa. Ia melihat ke sekitar dari situ, tak ada seorang pun. 

Baca Juga: 5 Bacaan Doa Agar Kamu Segera Dapat Pekerjaan dan Terbebas dari Pengangguran

Ia pun kembali ke lembah semula. Ia pun menyingsingkan lengan bajunya. Kemudian berlari kecil sampai pada Marwah. Ia berdiri dan melihat ke sekitar dari situ. Namun, tak ada seorang pun yang dia lihat. Bolak-balik demikian sampai tujuh kali. 

Ia berupaya untuk terus menghidupi putranya dengan segenap kekuatan mencari dan terus mencari penghidupan. Sampai kemudian memancar air Zamzam di dekatnya berkat upaya menciduk air dari kantongnya. Dari situlah, ia dapat kembali bisa minum dan menyusui putranya. 

 

Jamaah shalat Idul Adha yang dimuliakan Allah SWT

Kisah tersebut menunjukkan betapa perjuangan seorang ibu dalam mengasuh anaknya seorang diri sangat luar biasa. Ia demikian sabar dalam menghadapi salah satu ujian yang teramat berat baginya dari Allah swt, yaitu ditinggalkan sang suami. 

Ia memahami, bahwa suaminya, yaitu Nabi Ibrahim meninggalkannya bersama putranya yang masih bayi bukanlah karena kehendak sendiri, melainkan atas perintah Allah swt. Karenanya, ia menjalani hal tersebut dengan penuh kesabaran. 

Sabar jika menilik Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah tahan menghadapi cobaan, tidak lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati, tabah, tenang, tidak tergesa-gesa, dan tidak terburu nafsu. 

Demikianlah Siti Hajar berlaku menghadapi cobaannya. Ia dengan tenang sembari tetap berupaya mencari solusi atas problem yang tengah dihadapinya. Tidak ada pikiran baginya untuk tidak berupaya menjaga bayinya tersebut. Sedemikian sabarnya ia merawat titipannya tersebut sampai bolak-balik dari bukit satu ke bukit lain sampai tujuh kali. Bersabar atas perintah Allah swt untuk tinggal di tempat tersebut. Pun bersabar untuk tidak membangkang dari perintah-Nya. 

Allah swt berfirman dalam Al-Qur’an surat al-Anfal ayat 46.

 وَاَطِيْعُوا اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ وَلَا تَنَازَعُوْا فَتَفْشَلُوْا وَتَذْهَبَ رِيْحُكُمْ وَاصْبِرُوْاۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَۚ 

 

Artinya: 

“Dan taatilah Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berselisih, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan kekuatanmu hilang dan bersabarlah. Sungguh, Allah beserta orang-orang sabar.” 

 

Jamaah yang dimuliakan Allah SWT.

Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulumiddin menjelaskan bahwa pertolongan Allah swt itu erat kaitannya dengan kesabaran. Karenanya, setelah Siti Hajar bersabar, pertolongan pun datang dari hal yang tak diduga-duga. Rezeki besar berupa air yang menjadi sumber kehidupan. Ia pun meminum air tersebut dan dari situ, ia juga dapat menyusui putranya tersebut. 

Hal tersebut merupakan bentuk pembersamaan Allah swt terhadap Siti Hajar yang sabar. Sebagaimana dijelaskan dalam kitab Tafsir Taisirul Karimirrahman fi Tafsiri Kalamil Mannan, bahwa bentuk pembersamaan Allah swt terhadap orang-orang yang sabar adalah dengan pertolongan. 

Baca Juga: Baca Doa Ini Agar Lolos PPDB dan Diterima di Sekolah yang Diinginkan

Dari kisah tersebut, kita belajar bahwa sabar bukan sekadar menerima nasib lalu berdiam diri begitu saja. Namun, usaha atau ikhtiar tetaplah harus dilakukan sebagai langkah untuk mewujudkan kehidupan. Sebab, kepercayaan kita pada takdir dari Allah swt harus dibuktikan dengan usaha. Karenanya, tak aneh jika sabar disebut oleh Rasulullah saw sebagai setengah dari iman. 

Senada dengan ayat yang tadi disampaikan, Rasulullah saw juga bersabda: 

لَوْ كَانَ الصَّبْرُ رَجُلًا لَكَانَ كَرِيْمَا وَاللهُ يُحِبُّ الصَّابِرِيْنَ 

 

Artinya: 

 

“Jikalau sabar adalah seorang laki-laki, pastilah dia sosok yang mulia. Allah menyukai orang-orang yang sabar.” 

 

Jamaah Idul Adha yang dimuliakan Allah SWT 

Oleh karena itu, khatib mengajak kepada diri khatib sendiri, khususnya, dan jamaah sekalian umumnya, untuk dapat bersabar atas segala takdir. Bersabar dengan tetap berikhtiar melakukan hal-hal yang baik. 

Semoga Allah swt memberikan kita kekuatan untuk bersabar atas segala takdir, bersabar untuk tidak melakukan hal-hal yang Allah swt larang, maupun bersabar atas segala yang Allah swt perintahkan. Dengan begitu, insyaallah kita semua niscaya akan selalu dibersamai dan dicintai Allah swt sebagaimana yang difirmankan-Nya dan disabdakan nabi-Nya. Amin ya Rabbal alamin.

 

 اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ. لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ. اَللهُ أَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ.   

 

Khutbah II

 

   اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ

. اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ

. اَللهُ أَكْبَرُ

. الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ أَعَادَ الْاَعْيَادَ وَكَرَّرَ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمَلِكُ الْأَكْبَرُ

. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ خَيْرُ الْخَلَائِقِ وَالْبَشَرِ. أَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الشَّافِعِ فِي الْمَحْشَرِ, وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْأَطْهَرِ. اَللهُ أَكْبَرُ. اَمَّا بَعْدُ فَيَاأَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى اِنَّ اللهَ وَ مَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ أٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ حَبِيْبِكَ صَاحِبِ الْوَجْهِ الْاَنْوَرِ وَ عَلٰى أٰلِهِ وَارْضَ اَللّٰهُمَّ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ. وَعَنْ اَصْحَابِ نَبِيِّكَ اَجْمَعِيْنَ. وَالتَّابِعِبْنَ وَتَابِعِ التَّابِعِيْنَ وَ تَابِعِهِمْ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ. اَللّٰهُمَّ أَعِزَّ الْاِسْلَامَ وَ الْمُسْلِمِيْنَ وَأَصْلِحْ جَمِيْعَ وُلَاةَ الْمُسْلِمِيْنَ وَأَعْلِ كَلِمَتَكَ اِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. اَللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالطَّاعُوْنَ وَالْاَمْرَاضَ وَالْفِتَنَ مَا لَا يَدْفَعُهُ غَيْرُكَ عَنْ بَلَدِنَا هٰذَا اِنْدُوْنِيْسِيَّا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَ فِي الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَ قِنَا عَذَابَ النَّارِ.  اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ. لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ. اَللهُ أَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ.



Sumber: Nu Online

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak