Alasan Burung Berkicau di Pagi Hari, Romantis untuk Pikat Pasangan!

Rabu 21 Juni 2023, 07:30 WIB
Ilustrasi. Alasan Burung Berkicau di Pagi Hari, Romantis untuk Pikat Pasangan! (Sumber : Freepik/@wirestock)

Ilustrasi. Alasan Burung Berkicau di Pagi Hari, Romantis untuk Pikat Pasangan! (Sumber : Freepik/@wirestock)

SUKABUMIUPDATE.com - Tak banyak yang tahu alasan mengapa burung mayoritas berkicau di pagi hari. 

Meski bisa berkicau kapan saja, namun rata-rata, kicauan burung akan terdengar lebih sering, nyaring dan keras saat pagi hari.

Penasaran mengapa burung berkicau di pagi hari? Berikut beberapa alasannya sebagaimana dikutip via Tempo.co:

1. Tanda Burung Sehat dan Kuat

Burung jantan berkicau di pagi hari untuk menunjukkan kesehatan dan kekuatannya yang prima. 

Burung biasanya mulai bernyanyi saat hari masih gelap atau tepat saat matahari terbit. Saat kondisi ini, burung belum sempat mencari makan. 

Burung juga dapat mulai berkicau sebelum fajar karena siang hari tidak cukup waktu untuk mencari makan dan menyelesaikan tugas burung harian lainnya. Setelah berkicau saat fajar, burung kemudian akan memulai rutinitas hariannya.

2. Menarik Pasangan

Dikutip dari Thayer Birding, burung jantan berkicau di pagi hari untuk memikat pasangan betina pada masa kawin. Kepiawaian bernyanyi pejantan menjadi salah satu faktor utama bagi betina dalam memilih jodoh.

Betina dikenal berpasangan dengan jantan dengan lagu dan vokalisasi musik terbaik.

Baca Juga: Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi PPDB Jawa Barat 2023 jenjang SMA/Sederajat

Seekor burung jantan bernyanyi dengan suara keras dan kuat sebelum memakan makanan pertamanya menunjukkan kepada betina bahwa ia akan menjadi pasangan yang kuat.  

Itulah sebabnya saat fajar, jika terdengar kicauan keras, biasanya itu berasal dari burung pengicau jantan. Ini cara mereka membuktikan kepada burung penyanyi betina bahwa mereka cukup kuat untuk melindungi pasangan dan keturunannya.

3. Melindungi Wilayah

Pagi hari terlalu gelap untuk mencari makanan dan terlalu gelap untuk terlihat oleh pemangsa. Oleh sebab itu, pada pagi hari menjadi waktu yang tepat untuk berkicau. 

Baca Juga: Beser atau Sering Buang Air Kecil? Yuk, Kenali 7 Masalah Kesehatan Ini!

Kemudian karena kebisingan lebih sedikit dan udara sangat hening, suara terdengar sekitar 20 kali lebih jauh daripada di siang hari.

Dikutip dari The Spruce, hal ini memberikan keuntungan bagi burung tersebut. Yakni kicauannya akan digunakan untuk mengklaim atau mempertahankan suatu wilayah, serta menunjukkan keberadaan si burung kepada calon pasangannya di wilayah yang lebih luas. 

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science19 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Februari 2025, Potensi Hujan Lebat di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sehat18 Februari 2025, 22:35 WIB

10 Dampak Berbahaya Paparan Berlebih Sinar Matahari, Salah Satunya Memicu Masalah Penglihatan

Paparan sinar matahari yang tidak terkendali dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius pada kulit dan kesehatan secara keseluruhan.
Ilustrasi dampak berbahaya akibat paparan sinar matahari berlebih (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 22:26 WIB

Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi Sempat Terendam Banjir Setinggi 50 Cm, Ini Biang Keroknya

Banjir di Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi saat hujan deras dipicu saluran air tersumbat sampah. Ketinggian air saat itu mencapai 50 centimeter.
Banjir sempat merendam jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi. Petugas BPBD kemudian mengungkap penyebabnya. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan18 Februari 2025, 22:20 WIB

Kulit Mengelupas Karena Terbakar Matahari: Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahan

Kulit terbakar matahari mungkin tampak sepele, tetapi dampaknya bisa lebih serius daripada yang Anda pikirkan.
Ilustrasi kulit mengelupas akibat terbakar matahari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 21:36 WIB

Ponpes di Warudoyong Sukabumi Kebakaran Akibat Korsleting, Asrama Santri Hangus

Tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Ponpes di Warudoyong Sukabumi ini. Mengingat saat kejadian kondisi ruangan dalam keadaan kosong.
Kondisi asrama santri di Ponpes Al-Qostholani, Warudoyong Kota Sukabumi saat terbakar. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Food & Travel18 Februari 2025, 21:17 WIB

5 Resep Olahan Telur untuk Sarapan Hangat di Musim Dingin

telur adalah salah satu makanan utama yang membantu meningkatkan kadar ini dan membuat Anda merasa hangat!
Ilustrasi olahan telur untuk sarapan (Sumber : pexels.com/@Foodie Factor) (Sumber : pexels.com)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:53 WIB

Diguyur Hujan, Perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi Tetap Berlangsung Meriah

Hujan tak menyurutkan antusias masyarakat untuk menyaksikan perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi.
Momen perayaan Cap Go Meh tahun 2025 di Jalan Pajagalan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Selasa (18/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Life18 Februari 2025, 20:25 WIB

4 Tips Efektif untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Anak Salah Satunya Kurangi Stres

Tidur yang berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi tips efektif meningkatkan kualitas tidur anak (Sumber: pexels.com/@RDNE Stock Project)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:03 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di 2 Titik Kabupaten Sukabumi, Sejumlah Rumah Terancam

BPBD Kabupaten Sukabumi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
TPT longsor di Kampung Legoknyenang RT 06 RW 10 Desa Cibolang Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Selasa (18/2/2025) sore. (Sumber Foto: P2BK Gunungguruh)
Film18 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan

Drama korea My Dearest Nemesis ini akan memperlihatkan chemistry Choi Hyun Wook dan Moon Ga Young sebagai musuh sampai akhirnya secara perlahan-lahan muncul perasaan saling menyukai.
Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan (Sumber : Instagram/@tvn_drama)