SUKABUMIUPDATE.com - Susuk merupakan salah satu praktik tradisional yang umum ditemukan di Asia Tenggara, khususnya di negara-negara seperti Malaysia, Indonesia, dan Thailand.
Contohnya seperti cerita seorang mantan TKW asal Pajampangan Sukabumi, terungkap bagaimana sisi spiritual dihadirkan karena alasan keselamatan hingga kemungkinan menghadapi resiko yang harus ditanggung ketika berada di negeri orang, salah satunya dengan pemasangan susuk.
Hal-hal yang bersifat spiritual seperti itu menjadi bumbu yang seringkali mewarnai saat seseorang memutuskan 'terbang menjadi TKW'.
Praktik ini melibatkan penyisipan benda kecil, biasanya logam, di bawah kulit dengan tujuan untuk menarik keberuntungan, meningkatkan kecantikan, atau memberikan perlindungan terhadap roh jahat.
Baca Juga: Pasang Susuk hingga Main Mata, Dibalik Cerita Mantan TKW Sukabumi
Benda-benda yang disisipkan ini biasanya berbentuk jarum, manik-manik, atau piring kecil dari emas atau perak.
Praktek susuk berakar pada kepercayaan budaya dan mitos. Hal ini sering dikaitkan dengan kepercayaan mistik atau spiritual bahwa benda tertentu memiliki kekuatan atau energi khusus yang dapat bermanfaat bagi pemakainya.
Susuk umumnya digunakan oleh orang yang ingin memperbaiki penampilan fisiknya, menarik kekayaan atau cinta, meningkatkan kharismanya, atau mendapatkan perlindungan dari kekuatan supranatural.
Benda susuk biasanya dimasukkan ke bagian tubuh tertentu, seperti dahi, dada, atau lengan, oleh dukun atau praktisi supranatural.
Prosesnya biasanya dilakukan dengan menggunakan jarum steril atau instrumen lain, dan area tersebut kemudian ditutup untuk memungkinkan penyembuhan. Benda yang dimasukkan dimaksudkan untuk tetap berada di bawah kulit dalam waktu yang lama.
Baca Juga: 9 Ciri-ciri Seseorang Mamakai Susuk dan Hukumnya dalam Islam
Penting untuk dicatat bahwa susuk dianggap sebagai praktik budaya dan berada di bawah ranah kepercayaan tradisional daripada bukti ilmiah atau medis.
Bahkan dalam agama Islam praktik ini merupakan sesuatu yang dilarang dan menjadi salah satu dosa besar jika dilakukan.
Jenis-jenis Susuk yang Diketahui
Merangkum dari berbagai sumber, terdapat berbagai jenis susuk yang digunakan dalam praktik susuk. Berikut adalah beberapa contoh umum:
Baca Juga: Ingin Pekerjaan Laris, Elly Sugigi Ngaku Pernah Pakai Susuk Selama 4 Tahun
1. Susuk Kecantikan
Jenis susuk ini digunakan dengan tujuan meningkatkan kecantikan fisik atau daya tarik seseorang. Susuk ini biasanya ditempatkan di bagian wajah, seperti dahi atau pipi, atau di bagian tubuh yang dianggap memiliki daya tarik khusus.
2. Susuk Kekayaan
Susuk ini digunakan dengan harapan mendapatkan keberuntungan finansial atau kesuksesan dalam hal keuangan. Mereka yakin dapat menarik rezeki atau peluang keuangan yang menguntungkan.
3. Susuk Perlindungan
Jenis susuk ini digunakan sebagai perlindungan dari energi negatif, roh jahat, atau penyakit. Mereka yakin bahwa susuk ini dapat membentuk perisai spiritual yang melindungi pemakainya.
Baca Juga: Mitos Kujang, Senjata Tradisional Jawa Barat yang Diyakini Memiliki Kekuatan Gaib
4. Susuk Kekuatan
Susuk ini digunakan untuk memberikan kekuatan khusus, keberanian, atau kemampuan supranatural kepada pemakainya.
Mereka percaya bahwa susuk ini dapat memberikan keuntungan dalam situasi tertentu atau memperkuat kualitas pribadi tertentu.
5. Susuk Cinta
Jenis susuk ini digunakan dalam upaya memikat pasangan atau memperkuat hubungan romantis. Mereka diyakini dapat membantu dalam mencari cinta sejati atau memperkuat ikatan emosional dengan pasangan.
Baca Juga: Deretan Misteri Gunung Gede Pangrango, Hulu Wano na Pakuan
6. Susuk Kesehatan
Susuk ini digunakan dengan harapan memperoleh kesehatan yang baik atau penyembuhan dari penyakit.
Meskipun praktik ini tidak didukung oleh bukti medis, beberapa orang percaya bahwa susuk ini dapat memberikan keuntungan dalam hal kesehatan.
Penting untuk diingat bahwa jenis susuk dan tujuan penggunaannya dapat bervariasi tergantung pada budaya, kepercayaan, dan praktik lokal.