21 Babasan Sunda dan Artinya, Contohnya Beuteung Karet Bikin Perut Buncit!

Senin 29 Mei 2023, 16:00 WIB
Ilustrasi. Babasan Sunda dan Artinya, Contohnya Beuteung Karet Bisa Bikin Buncit!. | (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi. Babasan Sunda dan Artinya, Contohnya Beuteung Karet Bisa Bikin Buncit!. | (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Paribasa adalah untaian kata sebagai perumpamaan perilaku yang memiliki makna kiasan yang sudah jelas. Kata-kata dalam babasan sunda biasanya lebih sedikit atau lebih pendek dibandingkan paribasa sunda.

Pengertian babasan adalah susunan beberapa kata yang memiliki arti tersendiri, beda dengan arti denotasi kata-kata penyusunnya. Sementara merujuk pengertian dari Kamus Umum Basa Sunda karya LBBS (1976) yang dikutip via sundapedia.com, babasan nyaeta ucapan matok nu dipaké dina harti injeuman, saperti gedé hulu, panjang leungeun, legok tapak jeung saterusna.

Matok berarti tangtu atau tetap. Contohnya gedé hulu, jika susunan katanya diubah menjadi gede huluna, huluna gedé atau hulu gedé maka tidak lagi menjadi babasan, tetapi arti babasan sunda tersebut juga berubah.

Baca Juga: Nama 2 Suami Muda Bu Siti Abdul dan Somad, Kenapa Orang Berani Poliandri?

Kata-kata babasan sunda termasuk salah satu bekal penting sebagai Urang Sunda Asli (USA), baik Anak Muda Sukabumi secara khusus maupun masyarakat tatar Sunda secara umum. Ini karena termasuk salah satu cara ngamumule budaya sunda.

Babasan biasanya terdiri atas dua kata. Biasanya babasan sunda menggambarkan kelakuan, perasaan, sifat atau kondisi yang dialami oleh manusia. Ada banyak sekali contoh baribasa sunda dengan makna masing-masing dan berikut beberapa diantaranya:

21 Babasan Sunda dan Artinya

  1. Bapa budak atawa bapa barudak - Salaki
    Artinya: Suami, bapanya anak-anak
  2. Bapa héman - Taya panarima atawa taya pamales budi ka nu geus nyieun kahadéan
    Artinya: tidak ada balas budi pada orang yang telah memberi kebaikan
  3. Bau hirup - Ruksak harga dirina
    Artinya: Nama baiknya rusak
  4. Bau lisung - Dusun
    Artinya: kampungan
  5. Béak déngkak - Geus ngalakukeun sagala tarékah
    Artinya: sudah melakukan berbagai cara dan upaya
  6. Beak kadaek - Biasana dilarapkeun kana nyarekan; nyarékan béak kadaé Hartina nyarékan bébéakan
    Artinya: biasanya diterapkan pada marah; marah sampai puas atau habis-habisan
  7. Béar budi - Gumbira, marahmay
    Artinya: gembira, berwajah ramah
  8. Bedah bendungan - Lamun dititah sok nitah deui ka batur
    Artinya: ketika disuruh akan menyuruh lagi kepada orang lain
  9. Beger mindo - beger ngadua kalian atawa beger deui
    Artinya: jatuh cinta yang kedua kali, biasanya ke perempuan lain
  10. Bela didaging - Béla waktu keur jaya hungkul mun gering atawa rugi ditinggalkeun
    Artinya: hanya berbakti ketika suami atau hanya mengurus istri ketika sehati (baik-baik saja) setelah bangkrut atau sakit ditinggalkan.
  11. Belang betong atawa belet betong - Henteu matuh, kadang komo kadang henteu
    Artinya: tidak rutin, kadang-kadang
  12. Béngkok tikoro - Teu kabagean rejeki atawa kadaharan
    Artinya: tidak kebagian rejeki atau makanan istimewa
  13. Bentik curuk - Tukang nitah bari tara daék digawé
    Artinya: suka nyuruh-nyuruh, dirinya sendiri tidak mau bekerja
  14. Bérés roés - Runtut raut (nu laki-rabi), beres teu aya buntutna
    Artinya: sukses tanpa ekses
  15. Beulah hoéan - Siga hoé dibeulah, tonggong munding nu lintuh pisan.
  16. Beurat beunghar - Beunghar sagala aya
    Artinya: kaya raya
  17. Beurat birit - Hésé ditutah-titah, kedul
    Artinya: susah disuruh, malas
  18. Beureum beungeut - Nandangan kaéra di hareupeun batur atawa jelema réa
    Artinya: malu di depan orang atau di depan umum
  19. Beureum paneureuy - Hésé pisan hasil maksud
    Artinya: sangat sulit mencapai tujuan
  20. Beuteung anjingeun - Beuteung anu gedé ka luhur
    Artinya: bentuk perut yang besar ke atas
  21. Beuteung karet - Kuat dahar loba
    Artinya: makannya banyak

Baca Juga: 5 Cara Mencegah Perut Buncit Agar Tampil Lebih PD, Yuk Simak!

Nah, Beuteung karet sendiri bisa menyebabkan perut buncit. Alasannya karena kapasitas perut dan asupan makanan yang masuk tidak seimbang.

Khhusus masyarakat Sunda termasuk Sukabumi, ada istilah tersendiri untuk menggambarkan kondisi perut buncit. Mengutip dari wisatabdg.com, ada tiga istilah yang digunakan yakni Bucitreuk, Burayut/Budayut, dan Bureuteu.

Bucitreuk adalah kondisi perut buncit tetapi badannya cenderung kecil. Sementara Burayut/Budayut menggambarkan perut yang buncitnya ke bawah dan lebih besar dari bucitreuk.

Terakhir, Bureuteu merupakan kondisi perut buncit ke bagian depan dan agak berisi, bentuknya seperti perut perempuan yang hamil besar.

Sumber: Sundapedia.com | wisatabdg.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa