Hanya di Hari Jumat, Cara Shalat Masyarakat Kampung Naga

Jumat 26 Mei 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi. Hanya di Hari Jumat, Cara Shalat Masyarakat Kampung Naga (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)

Ilustrasi. Hanya di Hari Jumat, Cara Shalat Masyarakat Kampung Naga (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Ritual Keagamaan masyarakat Kampung Naga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Entah hanya untuk berkunjung atau justru melakukan riset penelitian tentang kebiasaan masyarakat adat itu.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa masyarakat Kampung Naga beragama Islam. Akan tetapi, uniknya cara Shalat Masyarakat Kampung Naga berbeda dengan umat Muslim pada umumnya.

Jika Isra Mi'raj membawa perintah Shalat lima waktu, masyarakat Kampung Naga justru menunaikan ibadah wajib itu sebanyak tiga waktu. Meskipun, Shalat yang ditunaikan tetap ada lima, yakni Shubuh, Dzuhur, Ashar, Magrib dan Isya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Makan Sate Enak di Sukabumi: Cek Harga dan Menunya!

Fakta tersebut dikutip dari sebuah artikel ilmiah Ujang Saepullah tahun 2018, bertajuk "Etnografi komunikasi Islam Sunda Masyarakat Adat Kampung Naga di Tasikmalaya Jawa Barat".

Ritual keagamaan masyarakat adat Kampung Naga memiliki keunikan dan kekhasan tersendiri yang berbeda dengan pelaksanaan ajaran agama Islam pada umumnya. Selain itu, Masyarakat kampung Naga juga hanya melaksanakan Shalat pada hari jumat saja, sedangkan pada hari-hari lainnya tidak dilaksanakan.

Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh Ketua Adat Ade Suherlin. Saat melakukan riset, peneliti mewawancara langsung Ketua Adat pada 15 Maret 2015 silam.

"Shalat wajib lima waktu bagi kami cukup dilaksanakan tilu waktos bae, dhuhur asar digabung jadi sawaktu, Shalat magrib dan isya jadi sawaktu, dan Shalat subuh sawaktu. Shalat eta kudu dilaksanakan ku masyarakat adat kampung Naga, sebab eta ajaran anu diturunkeun ke para karuhun baheula ka anak cucuna, jadi kudu bisa ngalaksanakeun sabisa-bisa" kata Ketua Adat Kampung Naga, dikutip Kamis (25/5/2023).

Baca Juga: 20 Contoh Babasan Sunda dan Artinya: Ngarasa Ieu Aing Alias Adigung

Pemaparan Ketua Adat tadi menjadi gambaran bahwa masyarakat kampung Naga semuanya beragama Islam, tetapi ritual keagamaannya tidak sama dengan umat Islam pada umumnya.

Soal Shalat tiga waktu yang dikerjakan Masyarakat Kampung Naga yakni waktu siang hari, malam hari dan waktu pagi. Akan tetapi, bacaan shalatnya tetap sama dengan bacaan Shalat umat Islam lain.

Peneliti juga menyinggung sumber lain yang menyebutkan bahwa masyarakat Kampung Naga disebut sebagai penganut agama Sunda Wiwitan, seperti orang Baduy di Banten.

Ritual keagamaan Masyarakat Kampung Naga yang juga unik adalah tentang pelaksanaan rukun Islam yang ke lima. Menurut kepercayaan mereka, menunaikan ibadah haji tidak perlu jauh-jauh datang ke tanah suci Mekkah, namun cukup dengan mengadakan upacara hajat sasih.

Upacara hajat sasih adalah upacara keagamaan yang dilaksanakan bertepatan dengan tanggal Rayagung (Dzulhijjah) pada Hari Raya Idul Adha dan Hari Raya Idul Fitri.

Fenomena ibadah yang dilakukan Masyarakat Kampung Naga, adalah bentuk warisan dari nenek moyang. Namun demikian, asal usul darimana fenomena itu berasal masih belum ditemukan kebenarannya, apakah dari generasi awal Embah Eyang Singaparna atau generasi sesudahnya.

Meski begitu, ada dugaan bahwa pendiri Kampung Naga dan generasi sesudahnya relatif kurang memahami ajaran Islam dengan benar. Alhasil, implementasi ajaran Islam yang dijalankan masyarakat Kampung Naga tidak sama dengan norma-norma ajaran Islam yang sebenarnya.

Baca Juga: 39 Contoh Paribasa Sunda dan Artinya, "Dibere Sabuku Menta Sajeungkal"

Sebelumnya diberitakan, Kampung Naga berada di wilayah Desa Neglasari Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya. Kampung Naga merupakan suatu perkampungan yang dihuni oleh komunitas etnik Sunda yang sangat kuat memegang adat istiadat peninggalan nenek moyangnya.

Kampung Adat Jawa Barat ini berada pada suatu lembah yang subur, dilalui oleh sebuah sungai bernama sungai Ciwulan yang bermata air di Gunung Cikuray di daerah Garut.

Sumber: Artikel Ilmiah UIN SGD

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)