Duh! 75% Jomblo Minat Pakai ChatGPT untuk Pikat Pasangan Kencan Online, Palsu?

Senin 15 Mei 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi. Chating | Duh! 75% Jomblo Minat Pakai ChatGPT untuk Pikat Pasangan Kencan Online, Palsu? (Sumber : Freepik/@tirachardz)

Ilustrasi. Chating | Duh! 75% Jomblo Minat Pakai ChatGPT untuk Pikat Pasangan Kencan Online, Palsu? (Sumber : Freepik/@tirachardz)

SUKABUMIUPDATE.com - ChatGPT kini menjadi salah satu modus penipuan yang bisa digunakan oleh para oknum ketika akan menjebak para pengguna teman kencan online. Hal tersebut terungkap oleh studi penelitian perusahaan keamanan siber, Kaspersky.

Fakta itu berkaitan dengan teknologi ChatGPT yang tidak hanya diagungkan karena bisa membantu penulisan ilmiah saja, melainkan juga meluas ke ranah lain diluar akademik. Pasalnya, ada survei penelitian yang menyinggung ChatGPT di dunia kencan online menyebut soal pasangan yang pura-pura terlihat 'wow' untuk memikat pasangan di dunia maya.

Kapersky, seperti melansir via katadata.co.id, meneliti tentang penggunaan teknologi ChatGPT pada aplikasi kencan online atau daring. Hasilnya, mayoritas pengguna aplikasi kencan online berminat menggunakan teknologi ChatGPT untuk memanipulasi obrolan demi menggaet calon pasangannya.

Survei Kaspersky itu bertajuk 'Date or DAIte?' dengan sasaran pria dan perempuan lajang di Inggris. Tujuannya untuk memahami bagaimana kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), khususnya ChatGPT mempengaruhi dunia kencan.

Baca Juga: Loker Jawa Barat Lulusan SMA: Penempatan di Sukabumi, Cianjur hingga Bandung

Menurut hasil survei penelitian kencan online dengan ChatGPT, 75% orang lajang (jomblo) yang disurvei tertarik menggunakan ChatGPT dalam aplikasi kencan online untuk meningkatkan kemampuan obrolan mereka.

Kemudian lebih dari separuh, yakni 52% wanita mengaku akan menggunakan ChatGPT untuk meningkatkan jumlah orang yang mereka ajak bicara di aplikasi kencan secara bersamaan. Sementara sebanyak 54% pria lajang dinyatakan berminat menggunakan ChatGPT untuk menipu calon pasangan di aplikasi kencan agar terlihat lebih supel atau pintar saat mencari cinta.

Hasil survei lain menemukan bahwa orang lajang berminat menggunakan ChatGPT dalam aktivitas kencannya bukan hanya karena menginginkan kualitas, tetapi juga kuantitas.

Secara data analitik, yakni 51% wanita lajang mengakui akan menggunakan alat AI tersebut untuk berbicara dengan beberapa calon pasangan kencan online di saat yang sama. Alasannya, untuk meningkatkan peluang kesuksesan berkencan secara signifikan.

Di sisi lain, teknologi ChatGPT menimbulkan kekhawatiran tentang kemungkinan era baru catfishing berbasis AI, yang mana 57% dari semua responden percaya penggunaannya dalam pengaturan kencan online termasuk ketidakjujuran.

Data turut menyebut, hanya 37% yang terbuka menggunakan alat tersebut untuk meningkatkan profil mereka. Ini terlepas dari kenyataan bahwa sebagian besar orang dewasa lajang akan menggunakan ChatGPT untuk membantu percakapan kencan waktu nyata mereka.

Baca Juga: Kenali 8 Bahasa Tubuh Pria Cuek, Tanda-tanda Dia Jatuh Cinta Padamu

Pendapat lain, diungkap oleh Crystal Cansdale, seorang pakar kencan di Inner Circle, ia menyebut saat ini semakin banyak orang yang bosan dengan aplikasi kencan karena ada banyak tekanan untuk menjadi pribadi yang original.

Namun, timbul pula kebisingan dari berbagai pilihan yang ditawarkan pada orang-orang lajang, karena aktivitas kencan kini menjadi permainan angka.

"Dengan teknologi AI seperti ChatGPT yang sekarang tersedia, saya tidak terkejut bahwa orang lajang memilih mencoba menggunakannya untuk membantu mereka menonjol dari yang lain, tetapi penggunaan chatbot merupakan bentuk kepalsuan dan ini menjadi kekhawatiran," katanya seperti dikutip dari keterangan pers Kaspersky via katadata.co.id, Minggu (14/5).

Menurut dia, keaslian adalah inti dari upaya membangun hubungan, dan terlepas dari seberapa nyata pesan yang dihasilkan ChatGPT dapat terlihat,

"itu hanya akan membawa pada hal yang tidak nyata.” lanjutnya.

Cansdale turut menyarankan agar masyarakat berhati-hati dengan siapa mereka berbicara. Masyarakat juga wajib memastikan keamanan pengguna aplikasi kencan online.

"Kehadiran platform teknologi mutakhir seperti saat ini sangat memudahkan penipu untuk memangsa dunia kencan sehingga menempatkan banyak orang dalam risiko.” tuturnya.

Baca Juga: Loker Sukabumi Lulusan SMA: Penempatan di Cibadak, Cisaat dan Sukalarang

Pendapat lain juga diungkap oleh David Emm, Principal Security Researcher Global Research and Analysis Team Kaspersky. David menilai penggunaan AI seperti ChatGPT untuk menciptakan saluran obrolan menarik sekilas tampak tidak berbahaya, karena termasuk cara yang menyenangkan untuk memulai percakapan baru dengan calon pasangan kencan online.

Meski begitu, mereka yang menggunakan aplikasi kencan online harus menyadari bahwa tidak semua orang akan menggunakan teknologi tersebut dengan itikad baik.

"Beberapa mungkin menggunakannya untuk menipu, dan seperti yang telah kita lihat dengan photo doctoring, orang dapat dengan mudah berpura-pura menjadi sesuatu yang bukan dirinya dan memikat orang lain ke dalam skenario yang tidak baik,” jelasnya.

Kata dia, AI bisa dengan mudah membuat catfishing, maka penting bagi individu untuk tetap waspada saat berkomunikasi dengan orang lain secara online.

"Selalu berhati-hati dan verifikasi keaslian orang yang diajak bicara untuk menghindari menjadi korban taktik penipuan.” pungkas David.

Sumber : Katadata.co.id | Lavinda

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).