10 Tips Menyapih Anak Agar Tidak Rewel, Cara Bayi 'Dipesat' ASI Anti Drama Cek!

Kamis 11 Mei 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi. 10 Tips Menyapih Anak Agar Tidak Rewel, Cara Bayi 'Dipesat' ASI Anti Drama Cek! (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)

Ilustrasi. 10 Tips Menyapih Anak Agar Tidak Rewel, Cara Bayi 'Dipesat' ASI Anti Drama Cek! (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Menyapih Anak termasuk salah satu hal yang pasti dilakukan oleh seluruh orang tua, terutama ibu. Dalam bahasa sunda, cara menyapih anak biasa disebut dengan 'dipesat', artinya anak mulai berhenti diberi Air Susu Ibu (ASI).

Ketika anak dipesat, mereka mulai belajar mengkonsumsi makanan padat seutuhnya tanpa tambahan ASI. Meski tidak ada patokan usia tertentu kapan anak bisa mulai disapih, namun cara menyapih anak perlu diketahui sejak dini oleh ibu.

Sementara itu, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah menyarankan untuk melakukan proses menyapih setelah anak genap berusia 2 tahun. Melansir dari Pusat Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) via Tempo.co, anak yang sudah mulai disapih adalah yang sudah mendapat makanan padat karena nutrisi yang didapatkan tidak hanya ASI saja.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Jurusan yang Cocok untuk Introvert, Calon Mahasiswa Cek!

Fase menyapih membantu anak untuk belajar minum sendiri dengan botol atau gelas. Mengingat proses menyapih tidak lah mudah, berikut 10 Tips Menyapih Anak Agar Tidak Rewel, Cara Tepat Bayi 'Dipesat' dari ASI Anti Drama:

Tips Menyapih Anak Agar Tidak Rewel, Cara Tepat Bayi 'Dipesat' dari ASI Anti Drama

1. Ajak Anak Bicara tentang Menyapih

Para ibu bisa memulai cara menyapih anak supaya tidak rewel dengan berkomunikasi secara baik-baik. Meski usianya masih tergolong belum mengerti banyak hal, usaha untuk memberikan penjelasan tentang menyapih juga tidak salah.

Ibu bisa memberi pengertian menyusui sudah tidak lagi perlu diberikan jika anak sudah semakin besar namun anak tetap mendapatkan makanan bergizi dan segala makanan yang belum pernah diketahui sebelumnya. Ini dilakukan agar anak tidak merasa kecewa.

2. Mengubah Kebiasaan Makan

Sebaiknya lakukan persiapan makanan khusus untuk menyapih sebelum anak bangun tidur. Ketika sudah bangun, anak biasanya akan merasa lapar dan Ibu sudah siap siaga dengan makanan yang akan diberikan.

Cara ini bertujuan agar anak tidak kelaparan dan meminta ASI. Jangan lupa berikan makanan bergizi seimbang agar pertumbuhannya juga baik.

3. Tawarkan Menyusui dengan Botol

Jika anak tetap ingin ASI, sebaiknya berikan susu dalam botol atau gelas. Botol atau gelas ini bisa diisi dengan ASI yang sudah diperah atau susu formula.

Dengan mengurangi menyusui langsung diharapkan menjadi salah satu cara menyapih anak agar tidak rewel karena akan semakin terbiasa.

4. Menunda saat Anak Ingin Menyusu

Saat anak meminta ASI, Bunda bisa saja untuk menundanya dan mengalihkan perhatian dengan hal lain. Tips atau cara menyapih anak yang satu ini juga dapat dilakukan ketika sedang berpergian.

Ajaklah anak ke suatu tempat yang dapat mengalihkan pikirannya dan lebih tertarik melakukan kegiatan lain. Bunda juga bisa menawarkan makanan ringan yang perlu disiapkan sejak berangkat dari rumah.

5. Kurangi Frekuensi

Secara perlahan, Bunda dapat mengurangi frekuensi menyusui. Ini jadi salah satu cara menyapih anak agar tidak rewel yang efektif selagi ibu tetap sabar dan konsisten.

Apabila anak menyusui tiga sampai lima kali dalam sehari, Bunda dapat mengurangi secara bertahap. Misalnya sehari menjadi dua sampai tiga kali, hingga anak benar-benar berhenti menyusui.

6. Mengenalkan Makanan Baru

Cara menyapih anak supaya tidak rewel selanjutnya adalah dengan memperkenalkan makanan baru yang tidak diketahui sebelumnya, bisa dimulai dari buah-buahan.

Selain dapat memenuhi nutrisinya, ajak anak untuk belajar menyebutkan nama dan warnanya sehingga akan merasa senang sekaligus menambah pengetahuan.

7. Mengubah Kebiasaan sebelum Tidur

Beberapa anak mungkin terbiasa menyusu sebelum tidur. Namun, Bunda dapat mengubah kebiasaan ini.

Jika biasanya menyusui anak hingga ia tertidur, Bunda dapat mengubah kebiasaan dengan menyanyikan lagu-lagu pengantar tidur atau lagu kesukaannya, atau bisa juga sambil bercerita.

8. Mempersingkat Waktu Pemberian ASI

Terdapat cara lain menyapih anak agar tidak rewel dengan mempersingkat waktu menyusui secara bertahap.

Bunda dapat mengurangi durasi menyusui anak. Misalnya dalam sekali menyusui waktunya 30 menit, secara perlahan dapat dikurangi menjadi 20 menit, 15 menit, atau hingga 10 menit.

Cara mengurangi waktu menyusui juga membantu mengurangi produksi ASI secara bertahap dan mencegah pembengkakan pada payudara.

9. Hindari Kebiasaan ketika Menyusui Anak

Ada kemungkinan anak akan mengingat hal-hal kecil ketika sedang menyusu. Salah satunya adalah pakaian.

Bunda dapat menyimpan terlebih dulu pakaian yang sering digunakan saat menyusui, begitu juga dengan tempat anak biasa menyusu. Secara perlahan anak akan lupa hal itu.

10. Sabar dan Selalu Konsisten

Kunci menyapih adalah harus selalu sabar, konsisten, dan tetap ingin terus belajar. Jangan mulai menyapih dengan paksaan tetapi cobalah bertahap sampai anak benar-benar sudah tidak menyusu lagi.

Jangan lupa juga untuk minta dukungan orang terdekat seperti suami agar tidak terlalu stress ya, bund!

Baca Juga: Angka Pengangguran di Indonesia Turun, Tapi Pencari Kerja Masih Menjamur?

Seperti diketahui, pemberian ASI pada bayi normalnya hingga usia 2 tahun. Pada usia 0-6 bulan bayi akan mendapatkan ASI eksklusif, lalu seterusnya mendapatkan ASI, namun intensitas akan berkurang karena ada makanan pendamping ASI atau MP-ASI dan setelah itu baru tahap fase menyapih.

Sumber: Tempo.co | Annita Rahmawati Dewi | Healthline

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)