7 Tips Kerja Hybrid, Dijamin Bantu Kamu Jaga Produktivitas!

Senin 08 Mei 2023, 14:45 WIB
Ilustrasi - 7 Tips Kerja Hybrid, Dijamin Bantu Kamu Jaga Produktivitas!. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)

Ilustrasi - 7 Tips Kerja Hybrid, Dijamin Bantu Kamu Jaga Produktivitas!. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejak pandemi Covid-19, sistem kerja hybrid menjadi langkah yang diterapkan untuk solusi bagi karyawan. Metode kerja ini mengombinasikan work from home dan work from office.

Hal itu mungkin terdengar menyenangkan, karena karyawan tidak perlu pergi ke kantor setiap hari. Namun, kerja hybrid kalau tidak aturan bisa membuat beberapa karyawan lupa batasan waktu dan kehidupan pribadi.

Banyak perusahaan yang menerapkan sistem kerja hybrid, tapi beberapa karyawan merasa tidak cocok dengan kebiasaan tersebut. Akhirnya tak sedikit karyawan yang mengeluh jam kerja lebih panjang dibanding masuk kantor setiap hari.

Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Orang yang Bakal Sukses di Masa Depan, Kamu Termasuk?

Nah, untuk mengatasi hal itu, menghimpun Tempo.co, pahami dulu tips 7 cara kerja hybrid berikut sehingga produktivitas akan tetap menjaga mental Anda berkualitas tinggi.

1. Putuskan Lebih Fokus Kerja Dimana

Tempat di mana Anda bekerja adalah hal yang utama untuk membangun budaya kerja yang baik sehingga Anda pun nyaman dalam bertugas. Jika Anda lebih fokus bekerja di rumah, maka saatnya Anda memahami bagaimana sebuah komunikasi akan lebih baik dilakukan secara langsung.

Baca Juga: 5 Tips Agar Pasangan Tetap Mencintaimu Meski Sudah Berhubungan Lama

Waktu Anda di rumah pun pasti terbagi-bagi karena tidak semua anggota keluarga yang tinggal bersama memahami kondisi kerja hybrid. Namun, jika Anda lebih memilih kerja di kantor, maka tentu fokus bekerja Anda lebih baik dan produktif.

2. Efektivitas Rapat

Berdasarkan jurnal dari John Rampton menyatakan bahwa hybrid membutuhkan meeting sebagai sarana bukti hadir kerja per harinya. Memang meeting online adalah hal yang efisien untuk mempertemukan pimpinan dengan semua karyawan di dalamnya.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Pekerjaan Sampingan yang Cocok Untuk Introvert

Namun, apakah Anda sebagai karyawan merasa nyaman dengan meeting yang hampir dilakukan setiap hari karena sistem hybrid ini? Hal demikian justru membuang waktu dan memunculkan manajemen mikro.

3. Wajib Bangun Pagi

Kerja di rumah seringkali kehilangan waktu-waktu penting sehingga kemungkinan telat hadir kerja secara online pun terjadi. Tidak jarang pula pekerja yang memilih work from home menggunakan pakaian yang tepat untuk bekerja layaknya di kantor.

Baca Juga: 6 Alasan Kamu Harus Nonton Film Sewu Dino, Teror Santet yang Berujung Petaka!

Padahal, hal demikian akan membuat Anda mudah merasa letih dan membuat penundaan kerja lebih banyak. Hybrid atau tidak, tetaplah bangun pagi saat subuh datang. Gunakan pakaian yang rapi layaknya seorang pekerja.

4. Buat Perencanaan

Setiap hari ciptakan waktu terbaik Anda. Hal ini bisa Anda lakukan adalah dengan membuat rencana pada malam hari sebelum tidur. Dengan perencanaan yang tercatat baik, maka waktu Anda akan tertata rapi. Bahkan, produktivitas menjadi pribadi cerdas pun meningkat.

Baca Juga: Link Nonton Film Sewu Dino Full Movie, Film Horor Tentang Santet yang Mematikan

5. Menyambut Musim Kerja Baru

Hybrid karena pandemi masa lalu pun disebut mempengaruhi musim kerja di mana banyak hal-hal baru bisa Anda temukan tentang lingkup pekerjaan. Karena musim-musim ini tidak bisa Anda orediksi secara jelas, mulailah menata banyak hal.

Baca Juga: Review Film Sewu Dino, Kisah Gadis Muda Terjebak Praktik Santet 1.000 Hari

Antara lain, persiapan mental seperti mengubah gaya hidup lebih sehat serta mengelola komunikasi yang baik melalui telegram, Surel, dan lainnya. Pisahkanlah antara hal personal dan pekerjaan.

6. Investasi Pada Karyawan

Sistem hybrid dan full work from home tentu lebih menguntungkan bagi perusahaan. Mereka tidak perlu mengeluarkan uang untuk fasilitas-fasilitas para pekerjanya. Katakanlah dari kebutuhan makanan, minuman, alat-alat kerja yang dasar seperti laptop dan layanan internet, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film Horor Sewu Dino, Diangkat Dari Kisah Nyata!

Seharusnya, uang-uang untuk hal tersebut dialokasikan untuk investasi fasilitas karyawan bekerja di rumah. Adakanlah program pelatihan yang lebih banyak dan menyediakan perlengkapan yang lebih baik dengan teknologi kekinian termasuk asupan bergizi setiap harinya.

7. Batasan Waktu Kerja dan Tenggat Waktu

Tanpa adanya perjalan pulang-pergi yang harus dilakukan, pekerjaan dapat dengan mudah terbawa hingga melewati akhir jam kerja. Perusahaan dapat memberikan pedoman bagi karyawan untuk menetapkan batasan ketat antara waktu kerja dan personal.

Baca Juga: Kenali 6 Bahasa Tubuh Wanita, Tanda-Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu

Sumber: Tempo.co (Nia Heppy/Alfi Muna Syarifah)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)