Kenali 5 Arti Suara Bayi, Orang Tua Harus Paham Apa Maksud dan Keinginannya

Rabu 03 Mei 2023, 06:15 WIB
Kenali 5 Arti Suara Bayi, Orang Tua Harus Paham Apa Maksud dan Keinginannya. | (Sumber : Freepik.com/jcomp.)

Kenali 5 Arti Suara Bayi, Orang Tua Harus Paham Apa Maksud dan Keinginannya. | (Sumber : Freepik.com/jcomp.)

SUKABUMIUPDATE.com - Bayi yang lahir ke dunia ini pasti akan bersuara dan langsung menangis. Namun, setiap suara bayi itu adalah bentuk komunikasi yang disampaikan untuk meminta sesuatu.

Karena masih kecil dan belum bisa berbicara, bayi akan bersuara ketika ia ada keinginan sesuatu dan membutuhkan sesuatu. Kita sebagai orang tua tentunya harus paham dan mengerti apa arti dari suara bayi.

Seperti dikutip dari Instagram @setiawanb984 via Akurat.co, membagikan beberapa arti suara bayi agar mudah maksud dan keinginan si bayi.

1. "Neh" : lapar

Saat bayi kamu bersuara seperti "neh" pada awal tangisan, berarti bayi sedang merasa lapar. Kemungkinannya, bayi membutuhkan asupakan ASI segera mungkin karena rasa laparnya.

Baca Juga: Review Film Sewu Dino, Kisah Gadis Muda Terjebak Praktik Santet 1.000 Hari

Untuk memastikan bahwa bayi benar-benar lapar, cobalah mencari tanda-tanda lainnya seperti bayi yang mengisap tangan, midah yang menyentuh langit-langit mulut, serta memasukkan tangan ke dalam mulut. Jika sudah mengetahuinya, kamu bisa mengatasinya dengan memberi makan.

2. "Owh" : ngantuk

Selanjutnya arti suara bayi nangis seperti mengatakan "owh" yang sedikit melengking. Kemungkinan besar, bayi sedang dalam keadaan mengantuk. Biasanya, tangisan akan lebih lama disertai dengan suara menguap juga.

Baca Juga: Link Baca Thread Sewu Dino dari SimpleMan, Lebih Seram dari KKN di Desa Penari

Selain itu, tanda bayi mengantuk juga dilihat dari pergerakannya seperti menggosok-gosok mata menggunakan tangannya. Cara mengatasinya, kamu bisa memberinya tempat dan posisi yang nyaman, seperti mengayunkan secara perlahan agar bayi dapat segera tertidur.

3. "Heh" : tidak nyaman

Arti suara bayi berikutnya, terdengar seperti "heh" yang diikuti dengan tangisan. Hal ini bisa menandakan bahwa bayi sedang merasa tidak nyaman atau lelah dengan posisinya saat itu.

Ketika bayi sedang merasa lelah, dia akan menggosok-gosok mata dan hidungnya. Cara mengatasi bayi yang tidak nyaman dengan posisinya, kamu bisa memeriksa isi popok atau kondisi tubuh bayi karena merasa gatal hingga kedinginan.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film Horor Sewu Dino, Diangkat Dari Kisah Nyata!

Cobalah cek suhu ruangan, redupkan lampu, pindahkan posisi bayi, dan coba ayunkan bayi agar dia merasa lebih nyaman.

4. "Eair" : kembung

Berikutnya, terdapat arti suara bayi yang terdengar seperti merintih "eair" yang menandakan bayi sedang dalam keadaan tidak nyaman. Biasanya, arti suara tersebut ketika terdapat gas di bagian bawah perut atau disebut perut kembung.

Bukan hanya orang dewasa, namun bayi juga dapat merasakan perut kembung yang diakibatkan karena gangguan pencernaan. Tanda-tanda lainnya, yaitu gerakan lutut bayi yang dinaikkan ke atas lalu mendorong kaki ke arah luar.

Baca Juga: Sinopsis Sewu Dino, Kisahkan Kutukan Santet 1000 Hari yang Mengerikan

Cara mengatasi bayi kembung cobalah beberapa cara seperti memijat ringan bagian perut bayi dengan lembut, lalu banti bayi hingga bisa bersendawa. Selalu perhatikan makanan bayi agar tidak kelebihan gas yang menyebabkan kembung.

5. "Eh" : sendawa

Arti suara bayi yang terakhir seperti terdengar "eh" yang memiliki makna bahwa bayi perlu bersendawa. Biasanya, bayi akan bersendawa setelah selesai menyusu sebagai buang gas berlebih saat minum susu.

Ketika bayi tidak berhasil untuk bersendawa sendiri setelah menyusu, bayi akan mulai rewel, gumoh, serta menangis yang diawali suara "eh". Oleh sebab itu, kamu bisa bantu bayi dengan mengangkatnya dan bantu untuk bersendawa.

Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Orang yang Bakal Sukses di Masa Depan, Kamu Termasuk?

Itulah lima arti suara bayi yang penting untuk diketahui orang tua. Jangan sampai kamu kebingungan yang menyebabkan bayi menangis dalam waktu lama. Ikuti cara mengatasi bayi nangis dengan tepat dan benar. Semoga membantu!

Sumber: Akurat.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)