Sejarah Bedug, Salah Satu Benda yang Identik dengan Momen Lebaran

Sabtu 22 April 2023, 21:00 WIB
Ilustrasi. Inilah sejarah bedug, salah satu benda yang identik dengan malam takbiran Lebaran | Foto: iqra.id

Ilustrasi. Inilah sejarah bedug, salah satu benda yang identik dengan malam takbiran Lebaran | Foto: iqra.id

SUKABUMIUPDATE.com - Bedug merupakan instrumen musik perkusi tradisional yang terbuat dari kayu yang dilubangi. Bedug umumnya terbuat dari pohon nangka, dan ditutup dengan kulit sapi atau kambing.

Bedug cukup populer di negara-negara Asia Tenggara khususnya Indonesia, Malaysia dan Brunei.
Bedug dimainkan dengan dipukul menggunakan dua buah stik yang terbuat dari kayu hingga menghasilkan suara yang dalam dan bergema.

Bedug biasa digunakan dalam tradisi Islam seperti penanda sudah tiba waktu shalat atau sebagai alat yang digunakan untuk memeriahkan malam takbiran saat Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha.

Baca Juga: 60 Negara di Dunia Pilih 21 April, Cuma 4 Negara Asia Tenggara Tetapkan Idul Fitri 22 April 2023

Melansir dari Akurat.co, sejarah bedug sendiri sangat erat kaitannya dengan sejarah Islam di Indonesia. Bedug pertama kali dibawa oleh para pedagang Arab dan Muslim ke Indonesia pada abad ke-13. Pada saat itu, bedug digunakan sebagai alat musik dan juga alat pengumuman dalam kegiatan keagamaan.

Namun, penggunaan bedug tidak selalu diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia pada awalnya. Hal ini karena pada masa itu, bedug dianggap sebagai alat musik yang terkait dengan kepercayaan animisme dan dinilai tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Pada akhirnya, bedug diterima oleh masyarakat Indonesia dan mulai digunakan secara luas pada kegiatan keagamaan. Bahkan, bedug menjadi bagian penting dari budaya Islam di Indonesia. Saat ini, bedug masih digunakan pada berbagai acara keagamaan seperti salat jumat, salat idul fitri, dan lain-lain.

Baca Juga: Berkah Lebaran! Sedap Malam Laris, Penjual Bunga di Sukabumi Raup Rp3 Juta Sehari

Penggunaan Bedug

Bedug banyak digunakan pada acara keagamaan Islam di Indonesia, seperti pada saat adzan, salat Jumat, pernikahan, khitanan, dan acara keagamaan lainnya. Bedug juga sering digunakan pada perayaan hari raya Islam seperti Idul Fitri dan Idul Adha.

Selain di Indonesia, bedug juga digunakan pada acara keagamaan Islam di negara-negara lain seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura.

Di Malaysia, bedug digunakan pada acara-acara keagamaan seperti pengajian, tahlil, dan acara pernikahan. Sementara di Singapura, bedug digunakan pada acara shalat jumat dan perayaan Idul Fitri.

Baca Juga: Mengenal Warna Sage Green yang Sedang Tren Jadi Warna Baju Lebaran

Di beberapa negara Timur Tengah, bedug juga digunakan pada acara-acara keagamaan seperti pada saat adzan dan shalat jumat. Bahkan, di Makkah dan Madinah, bedug digunakan untuk memberitahu waktu shalat dan adzan.

Secara umum, bedug digunakan sebagai alat pengumuman atau pemberitahuan dalam kegiatan keagamaan Islam. Selain itu, bedug juga memiliki nilai seni dan budaya yang tinggi dan sering dimainkan dalam pertunjukan musik tradisional.

Sumber: Akurat.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)