SUKABUMIUPDATE.com - Hari Raya Idul Fitri (Lebaran) memang menjadi momen membahagiakan untuk umat Muslim di seluruh Dunia.
Ada banyak hal menarik yang bisa dibahas seperti tradisi unik lebaran. Di Indonesia ada tradisi mudik, THR dan sebagainya yang menjadi ciri khas lebaran.
Ternyata di beberapa negara lain juga memiliki tradisi unik lebarannya masing-masing yang tak kalah menarik dari Indonesia.
Lalu tradisi unik lebaran apa saja yang dimiliki negara-negara di belahan Dunia? berikut ulasannya seperti dikutip dari Tempo.co yang merujuk berbagai sumber.
Baca Juga: 5 Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023
1. Arab Saudi
Tradisi lebaran di Arab Saudi yakni mengadakan pagelaran teater, membaca puisi, acara musik, tari, dan kegiatan seni lainnya yang bertujuan untuk menyambut lebaran sebagai perayaan besar islam setahun sekali.
Selain itu, menariknya tradisi lebaran di Arab Saudi akan menghias rumah dengan hiasan khas lebaran, serta melaksanakan Shalat Ied, yang dilanjut dengan silaturahmi sambil memakan hidangan khas lebaran berupa daging domba yang dicampur dengan nasi dan sayuran.
2. Mesir
Tradisi lebaran di Mesir yakni melakukan silaturahmi dengan tetangga, kerabat, dan orang-orang terdekat sambil menyantap hidangan khas lebaran berupa Ranja yakni makanan yang terbuat dari ikan dan acar.
Baca Juga: Melihat Kerajinan Kulit Ketupat di Sukabumi, Merawat Tradisi Islam di Nusantara
3. Turki
Lebaran di Turki disebut dengan Bayram dan orang-orang Turki akan menggunakan pakaian tradisional yang dinamakan Bayramlik.
Masyarakat Turki memiliki budaya untuk saling bersilaturahmi, bersalaman, dan meminta maaf kepada keluarga, teman, dan kerabat sambil memberikan coklat, permen, uang koin, atau makanan tradisional seperti lokum dan baklava.
Selain itu, shalat Ied di Turki yang pergi ke masjid hanya laki-laki saja, sementara perempuan melakukan shalat Ied di rumah.
Baca Juga: 7 Larangan di Hari Raya Idul Fitri yang Tak Boleh Dilakukan Sesuai Ajaran Al-Quran
4. China
Tradisi lebaran masyarakat China adalah ziarah kubur, dengan mengunjungi makam para leluhur sebagai penghormatan untuk ratusan ribu umat muslim yang tewas selama revolusi kebudayaan pada Dinasti Qing.
Sementara itu, pakaian yang digunakan masyarakat China saat lebaran adalah menggunakan jas dan kopiah putih bagi laki-laki dan baju hangat serta kerudung bagi perempuan.
Baca Juga: 60 Negara di Dunia Pilih 21 April, Cuma 4 Negara Asia Tenggara Tetapkan Idul Fitri 22 April 2023
5. Australia
Australia memiliki tradisi lebaran yang unik seperti berkumpul bersama orang terdekat, bersilaturahmi, dan mengadakan festival multikultur yang dibuka untuk umum dan melibatkan agama-agama lainnya agar datang berkunjung memeriahkan festival.
6. Nigeria
Lebaran di Nigeria disebut dengan Sallah Kecil yang memiliki tradisi dengan saling mengucapkan salam Barka Da Sallah yang berarti Salam Sejahtera di Hari Raya.
Masyarakat Nigeria ini walaupun hidup berdampingan dengan pemeluk agama Kristen dan agama lainnya, namun tingkat toleransi mereka cukup tinggi hingga bisa saling menghormati satu sama lain.
Baca Juga: Hukum Puasa Ramadan saat Ada yang Lebaran Idul Fitri, Simak Penjelasannya Disini
7. Jerman
Tradisi lebaran di Jerman yakni bertukar hadiah ketika hari raya Idul Fitri, hadiah yang diberikan memang beragam, mulai dari makanan, pakaian, dan kebutuhan lainnya dengan cara berkunjung atau bersilaturahmi ke rumah kerabat dan teman-teman muslim terdekat.
8. Amerika Serikat
Tradisi lebaran di Amerika Serikat yakni saling menelpon dan memberitahu melalui media sosial akan pengumuman 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri, menariknya karena mayoritas muslim di negara ini adalah imigran, maka pakaian tradisional yang dikenakan akan berwarna-warni dan berbagai macam bentuk sesuai dengan negara asal masing-masing.
Sumber: Tempo.co/Nur Qomariyah