5 Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023

Kamis 20 April 2023, 09:00 WIB
Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023 (Sumber : Instagram/@idris.prasetiawan)

Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023 (Sumber : Instagram/@idris.prasetiawan)

SUKABUMIUPDATE.com - Malam Takbiran merupakan malam yang identik dengan keceriaan dan perayaan menjelang datangnya kemenangan bagi umat muslim di Hari Raya Idul Fitri.

Tradisi Malam Takbiran kerap dilakukan oleh hampir seluruh umat Muslim di Indonesia, tepatnya pada malam 1 Syawal, umat Islam akan mengumandangkan takbir secara serentak. Meski secara umum, takbiran dilakukan di masjid, namun ternyata ada beragam Tradisi Takbiran di berbagai daerah Indonesia untuk menyambut Lebaran Idul Fitri.

Beragam tradisi inilah yang kemudian membuat Malam Takbiran di Indonesia menjadi sangat menarik dan ditunggu-tunggu setiap tahunnya. Adapun kegiatan ini, dilakukan sebagai salah satu cara merayakan hari kemenangan setelah puasa Ramadan selama satu bulan.

Baca Juga: Kamis, 20 April 2023: Sidang Isbat 1 Syawal 1444H & Gerhana Matahari Hibrida

Dilansir dari berbagai sumber via Suara.com, berikut adalah Tradisi Takbiran di Indonesia :

Tradisi Takbiran di Berbagai Daerah Indonesia

1. Meugang (Aceh)

Sebagai daerah yang dikenal akan ajaran agama Islam yang sangat kental, Aceh mempunyai satu tradisi tersendiri untik mengisi malam takbiran, yaitu yang disebut dengan Meugang.

Meugang merupakan sebuah kegiatan untuk membagikan atau mengirim daging di Malam Takbiran kepada masyarakat yang kurang mampu. Bagi warga Aceh, menyambut bulan Ramadan dan Idul Fitri tanpa adanya meugang akan terasa tidak lengkap.

2. Pawai Kendaraan Hias (Sumatera Utara)

Di Sumatera Utara juga ada tradisi khusus untuk memeriahkan Malam Takbiran. Tradisi unik yang satu ini dikenal dengan istilah Kendaraan Hias. Tepatnya, konvoi kendaraan hias ini menjadi tradisi masyarakat di kabupaten Asahan, Sumatera Utara.

Baca Juga: 30 Link Download Twibbon Idul Fitri 2023 Gratis untuk Update di Medsos

Akan tetapi, Tradisi Takbiran ini juga sering dijumpai di Kota Medan. Biasanya ini akan digelar oleh pemerintahan daerah setempat. Adapun pesertanya berasal dari sejumlah pengurus masjid di Sumatera Utara, dan perwakilan kelurahan ataupun pedesaan.

3. Tradisi Ronjok Sayak (Bengkulu)

Tradisi Takbiran di Indonesia selanjutnya dari daerah Bengkulu. Tradisi ini dikenal dengan sebutan Ronjok Sayak atau merupakan tradisi bakar gunung api. Perayaan tersebut akan ditandai dengan menyalakan api lewat tumpukan serabut kelapa setinggi satu meter.

Masyarakat Bengkulu percaya jika tumpukan serabut kelapa yang disusun dan dibakar ini adalah tanda ucapan syukur kepada Allah SWT dan sebagai sarana untuk mengirim doa untuk para arwah keluarga yang sudah meninggal.

4. Pawai Obor (Sulawesi)

Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023Tradisi Takbiran di Indonesia, Pawai Obor Sambut Lebaran Idul Fitri 2023

Tradisi Pawai Obor juga kerap dilakukan oleh masyarakat Sulawesi pada setiap malam Lebaran Idul Fitri. Pawai Obor yang dilajukan ini dianggap sebagai sebuah simbol atas kebersamaan serta toleransi.

Baca Juga: Tahun 1371 H, Presiden Soekarno Shalat Ied di Lapang Merdeka Sukabumi

Selain itu, Pawai Obor juga dilakukan dengan tujuan sebagai sarana edukasi bagi anak-anak terkait pentingnya mengumandangkan lafal takbir di malam Lebaran Idul Fitri.

5. Tumbilotohe (Gorontalo)

Masyarakat Gorontalo juga menggelar Tradisi Takbiran di malam lebaran. Adapun tradisi yang dilakukan disebut Tumbilotohe. Tumbilotohe sendiri memiliki arti “saatnya memasang lampu”.

Masyarakat Gorontalo akan menyambut Lebaran Idul Fitri dengan cara memasang lampu- minyak yang jumlahnya dapat mencapai ribuan pada malam takbiran. Pemasangan lampu minyak tersebut diadakan di beberapa tanah lapang.

Uniknya, lampu-lampu ini akan disusun dalam bwebagai bentuk yang unik sehingga akab terlihat indah dan menerangi kota.

Sumber: Suara.com/Putri Ayu Nanda Sari

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Film20 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea The Witch, Dibintangi Park Jin Young dan Roh Jeong Eui

The Witch adalah drama korea terbaru di bulan ini dengan mengusung genre romantis misteri dan telah tayang secara perdana pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Sinopsis Drama Korea The Witch, Dibintangi Park Jin Young dan Roh Jeong Eui (Sumber : Instagram/@channela_insta)
Life20 Februari 2025, 19:00 WIB

Misteri Guna-Guna Tanah Panguragan: Legenda Ilmu Hitam dari Cirebon

Tanah Panguragan Cirebon menyimpan cerita misteri tentang ilmu guna-guna atau ilmu hitam yang konon sudah ada sejak zaman dahulu.
Ilustrasi - Tanah Panguragan Cirebon menyimpan cerita misteri tentang ilmu guna-guna atau ilmu hitam yang konon sudah ada sejak zaman dahulu. (Sumber : Freepik.com).
Nasional20 Februari 2025, 18:57 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan KPK: Pakai Rompi Oranye, Tangan Diborgol

KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pada PAW anggota DPR RI yang juga menyeret Harun Masiku.
Hasto saat ditampilkan KPK dalam konferensi pers. (Sumber Foto: Youtube KPK RI)