Ramalan Ronggowarsito Presiden 2024: Siapakah Pengganti Jokowi?

Rabu 12 April 2023, 10:40 WIB
Ramalan Ronggowarsito Presiden 2024: Siapakah Pengganti Jokowi? (Sumber : Istimewa)

Ramalan Ronggowarsito Presiden 2024: Siapakah Pengganti Jokowi? (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Raden Ngabehi Ronggowarsito adalah seorang tokoh pujangga pemerintahan Sultan Paku Buwana VII  yang memiliki berbagai karya sastra Jawa.

Memiliki nama asli Bagus Burhan, Ronggowarsito lahir di Kota Surakarta pada tahun 1802 dan meninggal pada tanggal 24 Desember 1873.

Selama hidupnya Ronggowarsito sudah tidak kurang dari 60 judul buku dengan berbagai jenis tulisan mulai dari falsafah kebatinan lakon-lakon wayang, dongeng, babat sastra bahasa, kesusilaan adat istiadat, pendidikan, primbon ramalan dan sebagainya.

Baca Juga: AG Ngaku Diperkosa David, Faktanya 5 Kali Berhubungan Intim dengan Mario Dandy

Dan Ronggowarsito meramalkan akan ada 7 Satrio Piningit muncul menjadi tokoh yang di kemudian hari akan memimpin wilayah seluas wilayah bekas Kerajaan Majapahit.

Menilik dari ramalan tersebut, masyarakat Indonesia pun banyak yang menafsirkan siapa saja satrio piningit tersebut dan apakah ciri-ciri calon Presiden 2024 mendatang ada dalam ramalan Ronggowarsito?

Nah penasaran dengan sosok 7 satrio piningit tersebut? Simak penafsirannya di bawah ini seperti menghimpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: Mengulas Ramalan Jayabaya Soal Pulau Jawa Akan Terbelah Dua di Masa Depan?

1. Satrio Kinunjoro Murwo Kuncoro

Murwo Kuncoro merupakan toko pemimpin yang akrab dengan penjara (Kinunjoro) disebutkan sebagai pemimpin yang akan membebaskan bangsa dari belenggu keterpenjaraan yang kemudian tokoh tersebut akan menjadi pemimpin yang sangat tersohor hingga diseluruh jagat.

Dari penjabaran itu, ditafsirkan jika sosok Murwo Kuncoro sebagai Soekarno, sang proklamator dan presiden pertama Republik Indonesia yang juga dikenal sebagai Pemimpin Besar Revolusi dan pemimpin Rezim Orde Lama, berkuasa tahun 1945-1967.

2. Satrio Mukti Wibowo Kesandung Kesampar

Tokoh yang satu ini digambarkan sebagai pemimpin yang berharta dunia (Mukti) juga berwibawa atau ditakuti (Wibowo).

Sayangnya, sosok ini akan mengalami sebuah keadaan yang membuat dirinya terlihat salah, buruk juga selalu dikaitkan dengan segala keburukan / kesalahan (Kesandung Kesampar).

Dalam tafsiran tersebut, tokoh itu dianggap sebagai Soeharto, Presiden Kedua Republik Indonesia dan pemimpin Rezim Orde Baru yang ditakuti, dirinya menjadi pemimpin pada tahun 1967-1998.

3. Satrio Jinumput Sumela Atur

Tokoh tersebut ditafsirkan sebagai BJ Habibie yang menjabat sebagai presiden tahun 1998-1999, karena dijabarkan sebagai tokoh pemimpin yang diangkat (Jinumput) namun hanya dalam masa jeda atau sekedar menyelingi saja (Sumela Atur).

4. Satrio Lelono Tapa Ngrame

Selanjutnya ada, tokoh pemimpin yang suka mengembara  atau berkeliling dunia (Lelono), dan merupakan seseorang yang mempunyai tingkat kejiwaan Religius yang cukup (Tapa Ngrame). 

Tokoh ini ditafsirkan sebagai KH. Abdurrahman Wahid atau Gusdur, Presiden Keempat Republik Indonesia yang memimpin pada  tahun 1999-2000.

5. Satrio Piningit Hamong Tuwuh

Megawati Soekarnoputri menjadi sosok yang ditafsirkan dari ramalan Ronggowarsito karena merupakan sosok pemimpin yang muncul membawa kharisma keturunan dari moyangnya (Hamong Tuwuh). 

6. Satrio Boyong Pambukaning Gapuro

Tokoh pemimpin yang berpindah tempat (Boyong) dari menteri menjadi presiden dan akan menjadi peletak dasar sebagai pembuka gerbang menuju tercapainya zaman keemasan (Pambukaning Gapuro). 

Banyak pihak yang meyakini jika tokoh yang dimaksud merupakan Susilo Bambang Yudhoyono. 

7. Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu

Tokoh pemimpin yang amat sangat Religius sampai-sampai digambarkan bagaikan seorang Resi Begawan (Pinandito) dan akan senantiasa bertindak atas dasar hukum / petunjuk Allah SWT (Sinisihan Wahyu).

Namun penjabaran ciri-ciri tersebut menurut masyarakat tidak sesuai dengan Presiden Jokowi, sehingga masih banyak orang yang menunggu siapa sosok Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu ini.

Tapi, tidak sedikit pula masyarakat menganggap jika tafsiran tersebut merujuk pada wakil Presiden yaitu, Ma'ruf Amin.

Lantas apakah Anda ada sosok Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu yang terlihat dari calon Presiden 2024? 

Percaya atau tidak pada ramalan tersebut, mari kita kembalikan lagi pada Allah SWT yang sudah memberikan jalan kehidupan pada seluruh umat manusia di bumi ini.

Sumber: Jalan Setapak Menuju Nusantara

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi