Keutamaan 10 Hari Pertama Puasa Ramadan, Disebut Bulan Rahmat Umat Islam

SUKABUMIUPDATE.com - Ramadan adalah bulan Suci umat Islam yang penuh dengan keistimewaan dan keutamaan. Keutamaan bulan Ramadan atau bulan Puasa ini salah satunya adalah ada segudang amalan yang dapat dilakukan untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT.

Bahkan, ada Keutamaan 10 hari pertama puasa Ramadan, yang mana periode ini tubuh sedang mencoba beradaptasi dengan kondisi baru untuk menahan rasa lapar dan haus, terhitung sejak adzan subuh hingga terbenamnya matahari (baca: puasa).

Di 10 hari pertama puasa Ramadan seluruh keberkahan dan pahala akan diberikan dan dicatat dalam jumlah yang berlipat ganda, dengan syarat harus diimbangi dengan melakukan amalan-amalan seperti Tadarus Alquran, bersedekah, shalat sunnah, sholawat, dan lainnya.

Dikutip dari islam.nu.or.id via Tempo.co, banyak keutamaan yang bisa didapatkan pada 10 hari pertama puasa Ramadan seperti doa banyak dikabulkan, bulan penuh rahmat, dan lain sebagainya.

Di 10 hari pertama puasa juga merupakan awal bulan yang rahmat sesuai dengan sabda Rasulullah, 10 hari pertengahan adalah Maghfirah, dan 10 hari terakhir adalah pembebasan dari api neraka (Itqun Minan Nar).

Berikut sederet keutamaan 10 hari pertama puasa Ramadan yang telah dilansir dari Nu online dan sumber lain:

1. Waktu yang Paling Tepat Untuk Berdoa

Keutamaan 10 hari pertama puasa Ramadan di urutan satu adalah waktu yang paling tepat untuk berdoa. Ada waktu-waktu yang tepat untuk melantunkan doa-doa, yakni di waktu adzan berkumandang, saat berpuasa, waktu sahur, dan di malam Lailatul Qadar.

Kamu bisa panjatkan doa-doa berbeda setiap harinya bisa dimulai dari 10 hari pertama puasa ramadan dan lihatlah bagaimana Allah SWT mengabulkan doa-doa tersebut.

2. Pintu Rahmat Terbuka Lebar

Keutamaan puasa Ramadan kedua adalah pintu rahmat yang dibuka lebar-lebar. Pasalnya di bulan Ramadan, pintu rahmat akan terbuka lebar yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh umat muslim untuk berlomba-lomba mengumpulkan pahala dan ibadah sebanyak-banyaknya.

Setiap kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadan pahalanya akan dilipatkan gandakan oleh Allah SWT.

3. Waktu yang Tepat Untuk Minta Ampun Oleh Allah SWT

Selain sebagai bulan yang tepat untuk berdoa, bulan Ramadan juga menjadi bulan yang tepat untuk meminta ampunan kepada Allah SWT. Allah SWT membukakan pintu pengampunan dan pertaubatan seluruh umatnya selebar mungkin di bulan Ramadan. Hal ini sesuai dengan hadits yang dilansir dari dompet dhuafa, artinya:

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Dapat Memperbanyak Amal dan Ibadah di bulan Ramadan

Keutamaan puasa Ramadan selanjutnya untuk 10 hari pertama puasa yaitu ada kesempatan untuk dapat memperbanyak amal dan ibadah. Sebisa mungkin, 10 hari pertama puasa diisi dengan melakukan banyak hal positif seperti shalat sunnah, shalat witir, berdzikir, membaca Alquran, dan hal-hal baik lainnya.

Kemudian, lakukan kegiatan positif tersebut secara rutin selama 10 hari pertama agar pahalanya banyak dan berkah.

5. Bulan Penuh Berkah dan Keberuntungan

Selanjutnya bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah dan keberuntungan. Hal ini terlihat dari awal puasa yang mana akan mendapatkan keberkahan dan keberuntungan berupa perlindungan dari Allah SWT.

Keutamaan puasa Ramadan ini juga tampak dari limpahan rezeki yang tak terduga dari Allah SWT.

6. Lebih Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT Melalui Alquran

Di bulan Ramadan, Keutamaan 10 hari pertama puasa adalah lebih bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ini karena sebaik-baiknya kegiatan yang dilakukan selama bulan Ramadan adalah membaca Alquran.

Sebagaimana sesuai dengan firman Allah SWT dalam QS. Al Baqarah ayat 185, yang artinya:

"Di antara amal kebajikan yang sangat dianjurkan dilakukan di bulan Ramadhan adalah tadarus Al-Quran. Tadarus Alquran berarti membaca, merenungkan, menelaah, dan memahami wahyu-wahyu Allah SWT yang turun pertama kali pada malam bulan Ramadan." (QS. Al Baqarah ayat 185).

Seperti diketahui, Ramadan adalah bulan kesembilan pada kalender Hijriah di mana seorang Muslim wajib melaksanakan ibadah puasa selama 29 atau 30 hari penuh. Setelah berbuka puasa, tepatnya ba’da Isya, umat Islam melanjutkan dengan menunaikan ibadah Shalat Tarawih baik secara munfarid maupun berjamaah.

Keutamaan bulan Ramadan yang cukup familiar adalah para Muslim berlomba-lomba berbuat kebaikan, seperti sedekah dan membaca Alquran (baca: Tadarus). Selama Ramadan, umat Islam senantiasa berusaha untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT serta meningkatkan kesabaran, keikhlasan, dan kebersamaan sesama Muslim.

SUMBER: RAMADAN TEMPO.CO | DWI LUCY SUSETIOWATI