SUKABUMIUPDATE.com - Sebentar lagi umat Muslim di seluruh Dunia akan menjalankan ibadah puasa Ramadan, yang mana ibadah ini hukumnya wajib bagi setiap Muslim yang telah Akil Baligh, sehat dan mampu secara fisik dan mental.
Lalu bagaimana untuk anak-anak? Meskipun belum diwajibkan menjalankan puasa Ramadan, anak-anak perlu diajarkan sejak dini agar mengenal dan membiasakan diri dengan ibadah wajib yang menjadi rukun Islam tersebut.
Mungkin masih banyak orang tua yang merasa kesulitan mendidik anak agar mau berpuasa di bulan Ramadan. Untuk itu berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengajarkan puasa pada anak-anak seperti dikutip dari Akurat.co.
Baca Juga: 5 Tips Aman Puasa untuk Penderita Maag, Simak Agar Ibadah Lancar Tanpa Bolong
1. Berikan penjelasan yang jelas
Berikan penjelasan tentang apa itu puasa, mengapa kita berpuasa, dan manfaatnya. Berikan penjelasan yang mudah dimengerti oleh anak, sehingga mereka dapat memahami mengapa mereka harus berpuasa.
2. Ajarkan etika makan
Ajarkan anak untuk menghargai makanan dan tidak bersikap boros saat makan. Hal ini akan membantu mereka memahami nilai dari puasa.
3. Beri contoh yang baik
Jadilah contoh yang baik bagi anak Anda dengan berpuasa dengan benar dan menunjukkan semangat yang baik selama berpuasa.
Baca Juga: Qadha Puasa Digantikan oleh Orang Lain, Apakah Boleh? Ini Jawabannya
4. Persiapkan anak Anda secara mental dan fisik
Ajarkan anak Anda bagaimana cara mempersiapkan diri sebelum berpuasa, seperti tidur yang cukup, mengonsumsi makanan yang tepat, dan berolahraga secara teratur.
5. Buat puasa menjadi pengalaman positif
Buat pengalaman berpuasa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan positif bagi anak Anda dengan memasak hidangan yang lezat dan berbeda selama berbuka.
6. Jangan memaksa
Jangan memaksa anak Anda untuk berpuasa jika mereka belum siap atau merasa kesulitan. Ajarkan mereka bahwa puasa adalah sebuah pilihan yang dilakukan dengan sukarela.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Telat Qadha Puasa Ramadan? Simak Penjelasannya di Sini
7. Berikan pujian dan dukungan
Berikan pujian dan dukungan pada anak Anda saat mereka berhasil menyelesaikan puasa, sehingga mereka merasa dihargai dan termotivasi untuk terus melakukannya.
8. Ingatkan pada nilai-nilai agama
Ingatkan anak Anda bahwa berpuasa adalah bagian dari ibadah yang diperintahkan oleh agama, dan mereka akan mendapat keberkahan dari Allah SWT jika melakukannya dengan benar.
Baca Juga: Niat Puasa Ramadan Sebulan Penuh dan Artinya, Dibaca di Malam Pertama
Hukum wajib berpuasa sendiri berdasarkan pada firman Allah SWT dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 183-185:
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa, (yaitu) beberapa hari yang tertentu. Barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan satu orang miskin (setiap hari yang ditinggalkan). Maka barangsiapa yang dengan keridhaan hatinya mengerjakan kebajikan, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui."
Namun, bagi seorang Muslim yang memiliki kondisi kesehatan atau keadaan tertentu yang menyulitkan untuk berpuasa, seperti wanita hamil atau menyusui, orang sakit yang membutuhkan perawatan, atau orang yang sedang melakukan perjalanan jauh, diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan menggantinya di kemudian hari atau membayar fidyah.
Dalam Islam, puasa dianggap sebagai sarana untuk meningkatkan taqwa, atau kesadaran dan ketakwaan kepada Allah SWT. Dengan berpuasa, seorang Muslim diharapkan untuk dapat mengendalikan hawa nafsunya, meningkatkan kesadaran sosial, serta menguatkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama.
Sumber: Akurat.co