Peringati Hari Perempuan Internasional, Simak 6 Fakta Menarik Dibaliknya

Rabu 08 Maret 2023, 07:45 WIB
Peringati Hari Perempuan Internasional, Simak 6 Fakta Menarik Dibaliknya. | (Sumber : Freepik.com.)

Peringati Hari Perempuan Internasional, Simak 6 Fakta Menarik Dibaliknya. | (Sumber : Freepik.com.)

SUKABUMIUPDATE.com - Hari Perempuan Internasional setiap tahunnya selalu diperingati pada tanggal 8 Maret. Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day tak hanya diperingati di Indonesia saja, melainkan di seluruh dunia.

Hari Perempuan Internasional merupakan peringatan yang menjunjung tinggi kesetaraan gender. Perayaan ini tanpa memandang etnis, bahasa, budaya, politik maupun ekonomi.

Perayaan Hari Perempuan Internasional sebagai simbol protes dari berbagai masalah yang dialami oleh perempuan di seluruh dunia. Dibalik peringatan Hari Perempuan Internasional yang dilaksanakan setiap tahunnya, ternyata fakta menarik yang melatarbelakanginya.

Baca Juga: Makin Cantik di Usia 52 Tahun, Inilah 5 Drama Terbaru Go Hyun Jung

Berikut fakta-fakta menarik dibalik Hari Perempuan Internasional yang dikutip dari Mental Floss via Suara.com.

1. Hari Perempuan Internasional berasal lebih dari 100 tahun yang lalu.

Pada tanggal 28 Februari 1909, Partai Sosialis Amerika yang sekarang sudah bubar menyelenggarakan Hari Perempuan Nasional pertama, yang berlangsung pada hari Minggu terakhir di bulan Februari.

Pada tahun 1910, Clara Zetkin—pemimpin Kantor Wanita Jerman untuk Partai Sosial Demokrat—mengusulkan gagasan Hari Perempuan Internasional sedunia, sehingga orang-orang di seluruh dunia dapat merayakannya pada waktu yang sama.

Baca Juga: Siswa SD Dibacok di Sukabumi, Pesan Preman Bakal Balas Dendam Beredar

Pada tanggal 19 Maret 1911, Hari Perempuan Internasional pertama diadakan; lebih dari 1 juta orang di Jerman, Swiss, Austria, dan Denmark ambil bagian.

2. Perayaan tersebut membuat perempuan mendapatkan suara di Rusia.

Pada tahun 1917, perempuan di Rusia menghormati hari itu dengan memulai pemogokan untuk “roti dan perdamaian” sebagai cara untuk memprotes Perang Dunia I dan mengadvokasi kesetaraan gender.

Czar Nicholas II, pemimpin negara pada saat itu, tidak terkesan, dan menginstruksikan Jenderal Khabalov dari Distrik Militer Petrograd untuk mengakhiri protes—dan menembak perempuan mana pun yang menolak mundur.

Baca Juga: Horor! Ricki Ariansyah Sempat Kejang-Kejang Sebelum Tak Sadarkan Diri

Tetapi para perempuan tidak terintimidasi dan melanjutkan protes mereka, yang membuat Czar turun tahta beberapa hari kemudian. Pemerintah sementara kemudian memberi perempuan di Rusia hak untuk memilih.

3. PBB secara resmi mengadopsi Hari Perempuan Internasional pada tahun 1975.

Pada tahun 1975, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merayakan Hari Perempuan Internasional pada tanggal 8 Maret untuk pertama kalinya. Sejak saat itu, PBB telah menjadi sponsor utama dari acara tahunan tersebut dan telah mendorong lebih banyak lagi negara di seluruh dunia untuk merayakan hari tersebut.

Tujuannya adalah untuk merayakan tindakan keberanian dan tekad dari perempuan yang telah memainkan peran luar biasa dalam sejarah negara dan komunitas di seluruh dunia.

4. Hari Perempuan Internasional adalah hari libur resmi di banyak negara.

Hari Perempuan Internasional adalah hari perayaan di seluruh dunia, dan hari libur resmi di banyak negara.

Baca Juga: Lengkap! Formasi dan Syarat CPNS 2023 SMA, Cek Dokumen yang Harus Disiapkan

Afghanistan, Kuba, Vietnam, Uganda, Mongolia, Georgia, Laos, Kamboja, Armenia, Belarusia, Montenegro, Rusia, dan Ukraina hanyalah beberapa tempat di mana 8 Maret diakui sebagai hari libur resmi.

5. Hari Perempuan Internasional merupakan perayaan gabungan dengan Hari Ibu di beberapa tempat.

Dengan cara yang sama bahwa Hari Ibu berfungsi ganda sebagai semacam hari penghargaan perempuan, kedua hari libur tersebut digabungkan di beberapa negara, termasuk Serbia, Albania, Makedonia, dan Uzbekistan. Pada hari ini, anak-anak memberi ibu dan nenek mereka hadiah kecil dan tanda cinta dan penghargaan.

6. Perayaan Hari Perempuan Internasional setiap tahunnya memiliki tema resmi.

Pada tahun 1996, PBB membuat tema untuk Hari Perempuan Internasional tahun itu: Merayakan Masa Lalu, Merencanakan Masa Depan. Pada tahun 1997, adalah “Perempuan di Meja Perdamaian,” kemudian “Perempuan dan Hak Asasi Manusia” pada tahun 1998. Mereka melanjutkan tradisi bertema ini di tahun-tahun berikutnya; untuk tahun 2023, #EmbraceEquity.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes