SUKABUMIUPDATE.com - Bulan Syaban adalah periode dalam kalender hijriah sebelum resmi masuk ke Bulan Ramadhan.
Malam Nisfu Syaban menjadi salah satu momentum istimewa yang ditunggu oleh umat Islam di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Tak heran, banyak orang yang bertanya Kapan Malam Nisfu Syaban 2023 yang disebut malam pengampunan atau maghfirah.
Baca Juga: Tata Cara Shalat Nisfu Syaban, Sertai Ibadah Sunnah dengan Baca Surat Yasin
Lantas, Kapan Malam Nisfu Syaban 2023? Simak Informasinya Disini, seperti dikutip via suara.com.
Diketahui, Bulan Syaban merupakan bulan ke delapan dalam penanggalan Kalender Islam, yaitu satu bulan sebelum memasuki Bulan Ramadan. Tahun ini, Malam Nisfu Syaban 2023 diperkirakan bertepatan dengan tanggal 7 Maret 2023 (Selasa) dan tanggal 8 Maret 2023 (Rabu).
Sementara itu, Nisfu Syaban yang disebut Laylatul Bara'ah ini, diperingati tanggal 15 Syaban dalam Kalender Hijriah. Nisfu Syaban juga sekaligus menjadi pertanda Bulan Ramadan 2023 akan segera tiba.
Keutamaan Bulan Syaban
Malam Nisfu Syaban memiliki banyak keutamaan. Melansir dari sejumlah sumber, salah satu keutamaan malam Nisfu Syaban yaitu dilaporkannya catatan amalan manusia oleh Malaikat Raqib dan Atid kepada Allah SWT.
Ini tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyi hadisnya sebagai berikut:
“Bulan Sya’ban ini adalah bulan yang banyak dilalaikan orang, terletak antara Rajab dan Ramadhan. Padahal Sya’ban adalah bulan diangkatnya amal kepada Tuhan yang mengatur semesta alam. Aku ingin, saat amalku diangkat, aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. Imam An Nasa’i)
Baca Juga: Cara Ikut Tren Instagram National Little You Day, Nostalgia Foto Masa Kecil
Amalan Bulan Syaban
Ada banyak amalan bulan syaban yang dapat dilakukan oleh umat Muslim. Adapun beberapa amalan tersebut yaitu shalat sunah, membaca Al Qur'an, banyak membaca doa, dan berdzikir.
Selain itu, dianjurkan juga untuk menjalankan puasa ayyamul bidh atau puasa tiga hari pada tanggal 13, 14, dan 15. Mengenai amalan puasa bulan Syaban ini tercantum dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyi hadisnya sebagai berikut:
Baca Juga: 13 Quotes Motivasi Bahasa Inggris, Ucapan Selamat Pagi Selain Good Morning!
"Tidaklah aku melihat Rasulullah SAW berpuasa sebulan penuh kecuali bulan Ramadhan, dan tidaklah aku melihatnya puasa paling banyak dalam sebulan, kecuali bulan Syaban", (HR Bukhari dan Muslim).
Malam Nisfu Syaban 2023 yang jatuh pada 15 Syaban didasarkan pada penanggalan Kalender Hijriah. Yuk mengenal Kalender Bulan Hijriah yang digunakan Umat Muslim, seperti dikutip dari catatan redaksi sukabumiupdate.com sebelumnya!
Kalender Hijriah yang digunakan Umat Muslim disebut juga kalender Qamariyah, karena ditentukan dari peredaran bulan terhadap bumi, sementara kalender masehi didasarkan pada peredaran bumi mengelilingi matahari, dikutip dari rukita.co.
Umat muslim biasanya hanya mengetahui penanggalan Hijriyah di perayaan besar saja, seperti Puasa Rajab, Malam Nisfu Syaban, Awal Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha. Jarang sekali masyarakat Indonesia yang menggunakan Kalender Hijriah ini.
Mengenal Kalender Hijriah
Kalender Hijriah pertama kali dihitung ketika Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah, tepatnya pada 622 Masehi. Meskipun demikian, Kalender Hijriah secara resmi digunakan oleh umat Islam yakni setelah Rasulullah SAW wafat, dan ditetapkan pada pemerintahan Umar bin Khottob.
Baca Juga: Nostalgia di Tren Instagram National Little You Day, Wisata Masa Lalu!
Penanggalan pada Kalender Hijriah lebih pendek dibandingkan Kalender Masehi, yang mana setiap bulan hanya terdiri dari 29 sampai 30 hari. Penentuan tanggal ditetapkan oleh hilal atau penampakan bulan sabit.
Mengacu pada revolusi bulan, dalam satu tahun Hijriah terdapat 354 hari. Maka dari itu, setiap bulannya ditetapkan secara bergantian jumlah 29 hari dan 30 hari.
Nama-nama bulan dalam Kalender Hijriah tentu berbeda pula dengan Kalender Masehi. Urutannya yaitu dimulai dari Bulan Muharram, Safar, Rabiul awal, Rabiul akhir, Jumadil awal, Jumadil akhir, Rajab, Syaban, Ramadhan, Syawal, Zulkaidah, dan terakhir Bulan Zulhijah.
Penanggalan Kalender Hijriah di Bulan Maret 2023
- Rabu, 1 Maret 2023 = 8 Syaban 1444 H
- Kamis, 2 Maret 2023 = 9 Syaban 1444 H
- Jumat, 3 Maret 2023 = 10 Syaban 1444 H
- Sabtu, 4 Maret 2023 = 11 Syaban 1444 H
- Minggu, 5 Maret 2023 = 12 Syaban 1444 H
- Senin, 6 Maret 2023 = 13 Syaban 1444 H
- Selasa, 7 Maret 2023 = 14 Syaban 1444 H
- Rabu, 8 Maret 2023 = 15 Syaban 1444 H
- Kamis, 9 Maret 2023 = 16 Syaban 1444 H
- Jumat, 10 Maret 2023 = 17 Syaban 1444 H
Baca Juga: Gejala Tics Sindrome Tourette Cabul dan Vulgar, Studi: Pria Lebih Beresiko
- Sabtu, 11 Maret 2023 = 18 Syaban 1444 H
- Minggu, 12 Maret 2023 = 19 Syaban 1444 H
- Senin, 13 Maret 2023 = 20 Syaban 1444 H
- Selasa, 14 Maret 2023 = 21 Syaban 1444 H
- Rabu, 15 Maret 2023 = 22 Syaban 1444 H
- Kamis, 16 Maret 2023 = 23 Syaban 1444 H
- Jumat, 17 Maret 2023 = 24 Syaban 1444 H
- Sabtu, 18 Maret 2023 = 25 Syaban 1444 H
- Minggu, 19 Maret 2023 = 26 Syaban 1444 H
- Senin, 20 Maret 2023 = 27 Syaban 1444 H
- Selasa, 21 Maret 2023 = 28 Syaban 1444 H
- Rabu, 22 Maret 2023 = 29 Syaban 1444 H
- Kamis, 23 Maret 2023 = 1 Ramadan 1444 H
- Jumat, 24 Maret 2023 = 2 Ramadan 1444 H
- Sabtu, 25 Maret 2023 = 3 Ramadan 1444 H
- Minggu, 26 Maret 2023 = 4 Ramadan 1444 H
- Senin, 27 Maret 2023 = 5 Ramadan 1444 H
- Selasa, 28 Maret 2023 = 6 Ramadan 1444 H
- Rabu, 29 Maret 2023 = 7 Ramadan 1444 H
- Kamis, 30 Maret 2023 = 8 Ramadan 1444 H
- Jumat, 31 Maret 2023 = 9 Ramadan 1444 H
Sumber: Suara.com/Ulil Azmi | rukita.co