Antisipasi Sadboy Hours, Ini Cara Mudah Agar Kaum Adam Tidak Jadi Melankolis

Sabtu 04 Februari 2023, 23:00 WIB
Ilustrasi. Antisipasi Sadboy Hours, Cara Mudah Agar Kaum Adam Tidak Jadi Melankolis (Sumber : Freepik)

Ilustrasi. Antisipasi Sadboy Hours, Cara Mudah Agar Kaum Adam Tidak Jadi Melankolis (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Sadboy, seperti namanya adalah sebutan kekinian bagi para kaum adam yang sering bersedih meratapi kesendiriannya. Salah satunya ketika momen malam minggu.

Istilah sadboy mulai beken ketika generasi kekinian semakin giat menggaungkannya di media sosial. Seperti Fajar Sadboy yang populer usai kisah cintanya kandas dengan mantan kekasih. Ini kemudian berkaitan dengan sadboy hours di malam hari.

Sadboy hours merupakan waktu ketika seorang sadboy mulai memikirkan segala sesuatu dalam hidup yang bermuara pada hal sedih dan perih dan melankolis. Para sadboy di fase ini menyadari kesalahan dan pertemuan masa lalu dengan orang lain,
Dilansir dari Urban Dictionary.

Lebih lanjut, sadboy hours menjadi momentum ketika semua emosi seorang sadboy membuncah. Aktivitas yang umum dilakukan diantaranya mendengarkan musik yang sedih, mengunggah ulang konten yang menyedihkan, atau hanya sekedar merokok ditemani temaram, dikutip dari laman Stay Hipp.

Baca Juga: Mengenal Sadboy Hours, Momen Kaum Adam Merasa Sangat Melankolis

Lantas, Bagaimana Cara Agar Tidak Menjadi Sadboy? Untuk menghindari melankolis sadboy hours tentunya. Simak Cara Mudahnya berikut ini seperti dikutip dari laman Oprah Daily via Tempo.co.

1. Jangan sedih karena merasa sedih

Kesalahan pertama dari seorang sadboy adalah menunjukkan kesedihannya ketika ia sedikit saja merasakan kesedihan. Ketika sesuatu yang negatif terjadi dalam hidup alih-alih menekan, menunjukkan, atau menghilangkan emosi tersebut, lebih baik mengalihkan perhatian atau berdamai dengan emosi tersebut.

Faktanya, sebuah studi pada 2017 yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology menyimpulkan bahwa individu yang menerima kesedihannya dapat mencapai kesehatan psikologis yang lebih baik, sebagian karena penerimaan membantu mereka mengalami lebih sedikit emosi negatif sebagai respons terhadap stresor.

Baca Juga: 8 Bahasa Tubuh Perempuan Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu, Pemuda Sukabumi Sudah Tahu?

2. Temukan apa yang membuat bahagia

Alih-alih berlarut-larut dalam kesedihan dengan berlinang air mata, seseorang yang menjadi sadboy dapat memutar lagu-lagu bahagia, membaca buku yang membangkitkan semangat, atau menonton beberapa film yang menyenangkan. Sebagai alternatif, terlibat dalam aktivitas atau hobi yang benar-benar disukai juga dapat menjadi pilihan, seperti menjadi sukarelawan, mengerjakan teka-teki yang menantang , atau merawat taman yang rimbun.

3. Hubungi orang-orang sekitar

Memiliki orang sekitar yang mendukung adalah kuncinya, terutama jika sedang mengalami masa-masa sulit. Dan meskipun teman di dunia nyata telah hadir, tak ada salahnya untuk membangun relasi yang bagus juga di media sosial. Contohnya adalah mencari grup berdasarkan minat untuk menemukan orang-orang yang berpikiran sama yang dapat mengangkat semangat dengan minat yang sama.

Baca Juga: 8 Wisata Pemandian Air Panas di Jawa Barat, Cocok Untuk Berendam di Akhir Pekan

4. Menghabiskan waktu di alam

Saat di alam, perhatikan apa yang sedang lihat, lihat, rasakan, dengar, cium, dan mungkin cicipi di alam, dan itu dapat membantu untuk keluar dari jurang kesedihan. Hal ini dapat merangsang sistem saraf dan memberi orang kesempatan untuk melihat keindahan di dunia.

5. Mencari bantuan dokter

Jika kesedihan mulai mengarah ke hal yang tidak lazim, seperti mengubah pola tidur dan makan, mulai tidak menikmati hidup, kesulitan berkonsentrasi atau membuat keputusan, ini merupakan tanda-tanda bahwa kesedihan yang sedang dialami berada di fase yang serius.

SUMBER: TEMPO.CO | MUHAMMAD SYAIFULLOH 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug