SUKABUMIUPDATE.com - Terbangun saat tengah malam mungkin sering dialami banyak orang karena berbagai alasan seperti ingin buang air kecil atau semacamnya. Hal tersebut tidak terlalu menjadi masalah jika bisa dengan mudah kembali tidur setelah terbangun tengah malam.
Namun, lain hal jika kondisi terbangun tengah malam kemudian sulit untuk kembali tidur, tentu hal itu bisa berpengaruh pada produktivitas esok harinya dan kesehatan juga. Terbangun tengah malam biasa disebut juga sebagai middle insomnia atau sleep-maintenance insomnia.
Insomnia adalah kondisi dimana ketika seseorang sulit memulai dan mempertahankan tidur, sehingga durasi dan kualitas tidurnya terganggu.
Baca Juga: Warga Sukabumi Suka Ngalenyap? Yuk Mengenal Microsleep, Tidur Singkat yang Nikmat!
Melansir dari Akurat.co, pertambahan usia, jet lag, juga dapat mempengaruhi jam tidur dan menyebabkan seseorang sering terbangun di malam hari.
Selain itu berikut merupakan beberapa kondisi atau masalah kesehatan yang dapat menyebabkan sering terbangun tengah malam:
1. Gangguan Fisik
Rasa tidak nyaman pada lambung atau nyeri sendi yang muncul pada malam hari merupakan gangguan fisik yang dapat mengganggu tidur.
Baca Juga: Kumaha Aing, Wali Band Rilis Lagu Baru Berbahasa Sunda
Ada pula berbagai gangguan fisik lainnya yang juga dapat menyebabkan seseorang sering terbangun tengah malam, antara lain:
- Penyakit pernapasan, seperti asma, bronkitis, atau kelainan pada paru-paru.
- Penyakit saraf dan otak, seperti Alzheimer dan penyakit Parkinson.
- Perubahan kadar hormon dapat memicu keringat dan membuat tidur menjadi tidak nyaman, misalnya saat menstruasi atau menjelang menopause.
- Diabetes, jantung, serta gangguan pada prostat dan kandung kemih yang dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga tidur menjadi terganggu.
- Penggunaan obat-obat tertentu, misalnya obat asma, atau obat anti depresi.
Baca Juga: 8 Bahasa Tubuh Perempuan Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu, Pemuda Sukabumi Sudah Tahu?
2. Gangguan Psikologis
Gangguan kejiwaan seperti stres, depresi, gangguan kecemasan, gangguan bipolar, dan skizofrenia juga dapat membuat seseorang susah tidur atau sering terbangun tengah malam.
Selain itu, post-traumatic stress disorder (PTSD) juga dapat menyebabkan masalah tidur di malam hari, seperti susah tidur atau sering terbangun.
Baca Juga: 5 Tempat Ngopi di Sukabumi, Cocok Buat Kumpul Santai Pas Weekend
3. Gangguan Tidur
- Sleep apnea, yaitu gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan terhenti selama beberapa kali dan ditandai dengan mengorok saat tidur.
- Night terror, yaitu keadaan saat seseorang terbangun di malam hari yang ditandai dengan teriakan dan rasa takut berlebih.
Dua faktor tersebut juga dapat menyebabkan gangguan tidur pada malam hari.
Baca Juga: Dikdik dan Bos Jamal Preman Pensiun Kembali Berakting! Syuting Film Apa di Sukabumi?
4. Kebiasaan Buruk
Mengonsumsi minuman beralkohol atau minuman berkafein sebelum tidur juga dapat menyebabkan sulit tidur. Selain membuat sulit tidur, kafein juga membuat seseorang sering buang air kecil, sehingga terbangun saat tidur karena harus bolak-balik ke toilet.
Kebiasaan merokok dan bermain gadget sebelum tidur juga dapat memengaruhi kualitas tidur. Cahaya biru dari gadget dapat menurunkan kadar hormon melatonin yang berguna untuk mengaur tidur, sehingga menyulitkan proses tidur.
Baca Juga: Klasemen Persib Jika Menang atau Kalah Lawan PSIS Semarang di Pekan ke-21 Liga 1
Cara mengatasi terbangun tengah malam
Untungnya, kondisi ini masih bisa diatasi dengan berbagai cara. Berikut agar kita bisa kembali tidur dengan nyenyak.
Batasi konsumsi minuman berkafein setidaknya 8 jam sebelum tidur.
- Hindari konsumsi alkohol dan makanan berat setidaknya tiga jam sebelum tidur.
- Berhenti merokok.
- Kurangi penggunaan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur.
- Buatlah jadwal untuk tidur dan bangun di jam yang sama setiap harinya.
- Lakukan olahraga secara rutin. Namun, beri jarak beberapa jam antara waktu olahraga dengan jam tidur, misalnya berolahragalah di sore hari.
- Buatlah suasana kamar lebih nyaman dan hening, serta mengatur suhu kamar agar tidak terlalu panas maupun terlalu dingin.
Baca Juga: 6 Doa untuk Membolak Balikkan Hati Pasangan, Lengkap dengan Artinya
Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi jika terbangun tengah malam. Jika kondisi ini sering terjadi 3 kali dalam seminggu, butuh waktu lebih dari 30 menit untuk kembali tertidur, sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter agar dapat cepat ditangani.
Sumber: Akurat.co