Kamu Wajib Tahu! Cara Antisipasi Saat Terjadi Gempa Bumi di Malam Hari

Selasa 24 Januari 2023, 15:30 WIB
Ilustrasi gempa bumi di malam hari. | (Sumber : Pixabay.com).

Ilustrasi gempa bumi di malam hari. | (Sumber : Pixabay.com).

SUKABUMIUPDATE.com - Musibah dan bencana alam memang tak mengenal waktu, seperti pada malam tadi Selasa (24/1/2023), gempa bumi magnitudo 4.3 kembali menerjang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada pukul 02.45.01 WIB.

Gempa bumi tersebut dirasakan hampir seluruh wilayah Jawa Barat, termasuk Sukabumi. Akibat dari kejadian tersebut, berdasarkan data laporan sementara BPBD Kabupaten Cianjur, setidaknya tercatat ada 8 korban yang mengalami luka ringan dan berat.

Hasil dari analisa BMKG menunjukkan jika gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 4,3 dan episenter terletak pada koordinat 6.82 LS dan 107.07 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 7 km BaratLaut KAB-CIANJUR-JABAR pada kedalaman 10 km.

Baca Juga: Kenali 6 Bahasa Tubuh Wanita, Tanda-Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu

Karena Indonesia berada dalam zona cincin api Pasifik (Pacific Ring of Fire), yaitu tempat dimana lempeng-lempeng berbeda di kerak bumi saling bertemu, maka tak heran di tanah air sering terjadi gempa bumi.

Bagi Masyarakat yang hidup didaerah rawan gempa bumi tentu harus tahu ilmu tentang cara menghadapi saat gempa. Ya, gempa bumi bisa terjadi kapan saja dan tidak bisa kita prediksi kapan akan terjadi, apakah gempa terjadi di siang hari atau di malam hari.

Jika gempa bumi terjadi di malam hari tentunya semuanya pasti akan panik. Maka dari itu sangat penting sekali bagi masyarakat untuk mempunyai pengetahuan hal apa saja yang mesti dilakukan saat terjadi gempa malam hari

Baca Juga: Pikat Turis Timur Tengah, Karang Kontol Sukabumi Diserbu Wisatawan saat Libur Imlek

Lalu, langkah apa saja yang harus dilakukan apabila terjadi gempa bumi pada malam hari?

Berikut ini terdapat cara-cara yang mesti dilakukan seperti antisipasi gempa bumi saat malam hari yang kami kutip dari laman pusatkrisis.kemkes.go.id.

Hal yang harus dilakukan ketika terjadi gempa bumi di malam hari

  • Ketika anda merasa ada getaran gempa ketika sedang tertidur atau tidak dalam kondisi tidur. Anda jangan panik. Anda bisa mencari tempat aman untuk berlindung. Anda bisa berlindung di bawah meja dengan memegang kaki meja. Jangan lupa lindungi kepala Anda, bisa dengan tas, atau minimal dengan tangan
  • Anda juga bisa pergi keluar rumah dan berdiri di tempat terbuka. Hindari berdiam dibawah gedung, atap rumah, dll.
  • Jauhi pohon, tiang listrik, atau bangunan yang bisa rubuh seketika.
  • Jika getaran gempa bumi sudah selesai, lebih waspada terhadap gempa susulan. Getaran yang terjadi pada gempa susulan terkadang lebih besar dari gempa pertama
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi