SUKABUMIUPDATE.com - Perayaan Tahun Baru Imlek tahun 2023, jatuh tepat pada hari ini, Minggu 22 Januari. Sebagian orang menyebut Tahun Baru Imlek sebagai Lunar New Year atau Chinese New Year.
Lunar New Year sendiri dirayakan tak hanya di Indonesia, melainkan oleh seluruh masyarakat Tionghoa seluruh Dunia.
Tradisi Lunar New Year sangatlah beragam tergantung dengan keluarga yang merayakannya. Lantas, Apa Itu Lunar New Year?
Mengutip suara.com, Lunar New Year memiliki definisi yang sama dengan Tahun Baru Imlek.
Perayaan Lunar New Year dimulai pada hari pertama di bulan pertama dalam sistem penanggalan Tionghoa yang diakhiri dengan Cap Go Meh atau tanggal ke-15 dalam bulan pertama atau saat bulan purnama.
Tahun 2023, Lunar New Year merupakan tahun kelinci air yang jatuh pada hari ini, Minggu 22 Januari.
Baca Juga: Kenali 6 Bahasa Tubuh Wanita, Tanda-Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu
Sementara pada tahun 2022 lalu, Lunar New Year merupakan Tahun Macan Air yang dikenal sebagai raja dari semua bintang di China. Adapun, Tahun Macan Air dimulai pada 1 Februari 2022 dan berakhir pada 21 Januari 2023 mendatang.
Lunar New Year merupakan perayaan tahun baru berdasarkan kalender Lunar atau sistem penanggalan Tionghoa yang dihitung melalui peredaran bulan. Kalender Lunar berbeda dengan Kalender Masehi atau Greogiran yang menggunakan sistem peredaran matahari yang kini umum digunakan.
Hal itu merupakan faktor mengapa perayaan Imlek berubah setiap tahunnya, karena mengikuti kalender Lunar yang berdasarkan pergerakan bulan.
Baca Juga: Asa Helper Merajut Mimpi, Lakon Berkeringat Pemuda Cibadak Sukabumi
Para perayaan Tahun Baru Imlek atau Lunar New Year, biasanya orang-orang berkumpul untuk menyambut tahun baru dengan berbagai tradisi sebagai bentuk rasa syukur dan doa untuk selalu dapat membawa keberuntungan, kekayaan, dan kemakmuran dalam satu tahun ke depan.
Dalam merayakan Lunar New Year terdapat adat dan tradisi yang beragam yang biasa dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Pada umumnya akan dilakukan perjamuan makan malam pada malam tahun baru dan menyalakan kembang api.
Namun terdapat beberapa tradisi lain yang identik dengan Tahun Baru Imlek, seperti festival lampion pada perayaan Cap Go Meh, memberikan angpao, menghias dengan ornamen berwarna merah, membersihkan rumah, dan juga melakukan sembahyang.
Baca Juga: Hari Raya Imlek 22 Januari, Simak Asal Usul Istilah Kelenteng yang Jadi Tempat Ibadah
Perayaan Lunar New Year juga bersamaan dengan akhir musim dingin atau mulainya musim semi dan menjadi waktu yang tepat bagi orang-orang untuk kembali bercocok tanam. Ini juga menjadi simbol kemakmuran dan keberkahan bagi masyarakat Tionghoa.
Lebih lanjut, mengutip cnet.com, Lunar New Year, juga dikenal sebagai Chinese New Year atau the Spring Festival, berdasarkan penanggalan China.
Biasanya, perayaan Lunar New Year dimeriahkan dengan reuni keluarga, parade, hingga kembang api. Sesuai kalender China, Lunar New Year bertepatan dengan tahun Kelinci Air.
Sumber : Suara.com/Muhammad Zuhdi Hidayat