Asal Usul Tradisi Barongsai yang Selalu Ada dalam Perayaan Imlek

Jumat 13 Januari 2023, 05:15 WIB
Asal Usul Tradisi Barongsai yang Selalu Ada dalam Perayaan Imlek (Sumber : Instagram/@kody.tang)

Asal Usul Tradisi Barongsai yang Selalu Ada dalam Perayaan Imlek (Sumber : Instagram/@kody.tang)

SUKABUMIUPDATE.com - Tahun Baru Imlek atau Festival Musim Semi akan jatuh pada 22 Januari 2023 mendatang.

Perayaan Imlek mulai dipersiapkan jauh-jauh hari oleh seluruh masyarakat Tionghoa tak terkecuali Indonesia.

Perayaan imlek ini pun identik dengan barongsai yang hampir selalu ada di setiap tahunnya.

Lantas, mengapa barongsai selalu ada dalam perayaan imlek?

Jawabannya berkaitan erat dengan sejarah dan budaya China yang belakangan tumbuh di tanah air, berikut penjelasannya seperti dikutip dari Suara.com!

Baca Juga: Jelang Tahun Baru Imlek 2023, Berikut 20 Ucapan Mandarin Selain Gong Xi Fa Cai!

Imlek dan Barongsai adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan. Perayaan tahun baru China tak lengkap rasanya tanpa menghadirkan tarian tradisional ini, begitu juga Barongsai yang sangat identik dengan kemeriahan Imlek.

Merangkum berbagai sumber, kaitan antara Imlek dan Barongsai tak bisa dilepaskan dari sejarahnya. Disebutkan jika Barongsai memiliki makna keberanian, kebijaksanaan dan kekuatan juga keunggulan.

China Highlights menulis awalnya Barongsai dipentaskan untuk mengusir roh jahat sehingga bisa membuka pintu keberuntungan. Waktu yang tepat untuk menarikan Barongsai adalah saat acara-acara besar seperti festival musim semi.

Orang-orang China yakin bahwa monster dan roh-roh jahat takut dengan suara berisik, itulah sebabnya mengapa Barongsai dipentaskan dengan gemuruh alat musik yang cukup keras.

Baca Juga: Tim Barongsai Sukabumi Sukses Raih Medali Emas di FORPROV IV Jabar 2022

Belakangan, suara musik yang keras bisa membawa suasana festival menjadi semakin meriah dan Barongsai juga membawa makna yang baik untuk memulai tahun yang baru, seperti simbol kemakmuran dan kebahagiaan.

Gerakan tari barongsai memiliki banyak makna, seperti keterampilan dan ketangkasan. Tarian ini mustahil dibawakan dengan sempurna jika tak dilatih dengan kedisiplinan dan memusatkan seluruh pikiran dan gerakan tubuh.

Meskipun penuh tantangan, namun gerakan Barongsai memiliki sisi anggun yang berjalan dinamis antara penari yang satu dengan yang lainnya.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Ide Hampers Terbaik untuk Hadiah Spesial Tahun Baru Imlek 2023

Seperti yang diketahui, tarian Barongsai dilakukan dua penari yang memainkan sosok singa di mana satu orang memegang peranan di bagian kepala dan yang lainnya bertanggungjawab atas badan singa dan ekornya.

Lalu seorang lainnya muncul sebagai biksu yang datang menggoda singa dengan kipasnya.

Permainan ini diiringi dengan gong, simbal dan drum besar. Drum bertugas mengikuti singa sedangkan simbal dan gong harus mengikuti pemain drum sehingga menghasilkan harmoni.

Banyaknya makna yang melekat dalam tarian ini membuat Barongsai melekat dengan setiap perayaan dan kemeriahan, termasuk tahun baru China.

Sumber : Suara.com/Rima Suliastini

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)