SUKABUMIUPDATE.com - Prabu Jayabaya menulis berbagai ramalan dalam buku yang kerap kali disebut ramalan Jayabaya, yang mana sampai saat ini ramalan tersebut masih dipercaya oleh sebagian masyarakat Indonesia.
Banyak yang meyakini bahwa beberapa hal yang terjadi di Indonesia saat ini adalah perwujudan dari ramalan Jayabaya.
Dalam ramalan Jayabaya, dikatakan akan datang satu masa penuh bencana, gunung gunung akan meletus, bumi berguncang, laut dan sungai akan meluap.
Baca Juga: Mengulas Ramalan Jayabaya Soal Pulau Jawa Akan Terbelah Dua di Masa Depan?
selain itu, dikatakan juga akan ada masa penuh penderitaan, masa kesewenang-wenangan dan ketidakpedulian, masa orang-orang licik berkuasa dan orang-orang baik akan tertindas.
Akan tetapi, setelah masa yang paling berat itu, akan datang zaman baru zaman yang penuh kemegahan dan kemuliaan zaman keemasan nusantara. Lalu, zaman baru itu akan datang setelah datangnya sang ratu adil atau satria piningit.
Baca Juga: Ramalan Jayabaya Kemenangan Jepang, Kejajah Saumur Jagung Karo Wong Cebol Kepalang
Dan berikut adalah sederet ramalan Jayabaya yang diduga sudah terjadi dan akan terjadi di masa depan seperti melansir dari kanal YouTube Hindu Enslikopedi Indonesia via Akurat.co.
- Wongkang lagu alau munggah pangkat wong kan laku oleh munggah pangkat, memiliki arti akan banyak sekali orang jahat yang akan naik pangkat.
- Wong cilik akeh kang kepencil wong cilik akeh kang kepencil, memiliki arti banyak sekali rakyat kecil yang tersingkir.
- Wong kang mulyo di kunjoro, memiliki arti banyak orang yang mulia malah dipenjara.
- Kan curang garang kan curang garang, memiliki arti orang yang berlaku curang malah berkuasa.
- Wongkang jujur malah ajur wong kan jujur malah ajur, memiliki arti orang yang jujur malah menerima nasib sengsara.
- Agar ondok Angel enak-enak akan rontok Angel raken anak, memiliki arti banyak sekali janda yang melahirkan bayi.
- Sangat jabang bayi Kang lahir goleki bapake akeh sangat jabang bayi kan lahir goleki bapak e, memiliki arti akan banyak anak bayi yang mencari siapa bapaknya.
- Agomo akeh Kang menentang agomo akeh Kang, tentang memiliki arti banyak orang yang menentang agama.
- Perikemanusiaan soyo ilang rekaman sansoyo Ilan, memiliki arti hilangnya rasa perikemanusiaan.
- Omah suci oke dibenci memasuki oke dibenci, memiliki arti banyak orang yang menjauhi rumah suci atau rumah ibadah.
- Omah-omah suyudi udjo oma oleh malah loyo di ujung, memiliki arti tempat maksiat malah dipuja dan banyak yang mendatangi.
- Uang wadon lacur keleleran, memiliki arti banyak perempuan yang menjadi pelacur.
- Akeh sangat laknat sangat laknat, memiliki arti akan muncul banyak sekali kutukan.
- Akeh penghianat penghianat, memiliki arti banyak orang yang akan berbuat khianat.
- Oke anak yang mangan bapak oke anakan bangun bapak, memiliki arti akan banyak anak yang berani melawan orangtuanya.
- Sedulur mangan sedulur, sedulur mangan sedulur, memiliki arti saudara makan saudara, tidak rukun.
- Konco dari musuh konsul dadi musuh, memiliki arti kawan jadi musuh.
- Guru disatru guru disatru, memiliki arti banyak guru dimusuhi.
- Pembodoh curigo tunggu pondok curigo, memiliki arti tetangga saling curiga.
- Pedagang akeh singkap larang pedagang akeh sing kapal larang memiliki arti pedagang banyak yang tenggelam.
- Uang main casing dadi wong main akeh sing dadi, memiliki arti penjudi banyak merajalela.
- Akeh barang haram akeh barang haram, memiliki arti banyak barang haram.
- Anak haram pakai anak haram, memiliki arti banyak anak haram.
- Wong wadon nglamar wong lanang wong wadon nglamar wong lanang, memiliki arti banyak perempuan yang melamar laki-laki.
- Uang nah surake drajate dhewe wong lanang ngasorake drajate dhewe, memiliki arti laki-laki menghina derajatnya sendiri
- Akeh barang-barang mlebu luang akeh barang-barang mlebu ruang, memiliki arti banyak barang-barang yang terbuang.
- Akeh wong kaliren lan wuda akeh wong kaliren lan wuda, memiliki arti banyak orang lapar dan telanjang,
- Uang nah surake drajate dhewe wong lanang ngasorake drajate dhewe, memiliki arti laki-laki menghina derajatnya sendiri.
- Akeh barang-barang mlebu luang akeh barang-barang mlebu ruang memiliki arti banyak barang-barang yang terbuang.
- Besok yen ono peperangan teko soko wetan kulon kidul memiliki arti kondisi politik dunia dan dalam negeri yang semakin panas.
Itulah ramalan Jayabaya yang diduga sudah terjadi dan akan terjadi di masa depan.
Sumber: Akurat.co