SUKABUMIUPDATE.com - Resolusi selalu di gaungkan menjelang pergantian tahun, termasuk Tahun Baru 2023.
Resolusi adalah segala hal atau rencana yang ingin dicapai pada periode tertentu.
Jika judulnya adalah Resolusi Tahun 2023, maka yang dimaksud adalah hal-hal yang ingin dicapai pada tahun tersebut.
Bagaimana Menentukan Resolusi Tahun 2023? Simak Tips Membuat Resolusi Tahun Baru Lengkap dengan Contohnya, dikutip dari glints.com!
Tips Membuat Resolusi Tahun Baru 2023
Baca Juga: 3 Kiat Hidup Bahagia di 2019 tanpa Resolusi
1. Membuat Resolusi Tahun Baru dengan Metode SMART
Metode SMART merupakan salah satu cara mudah menentukan tujuan. Menurut New York Times yang dilansir dari Glints, cara yang bisa diterapkan saat membuat resolusi tahun baru yaitu Metode SMART.
SMART adalah kependekan dari Specific atau jelas, artinya pilih sesuatu yang pasti misalnya “aku ingin pintar materi aljabar” bukannya “aku ingin menguasai matematika”.
Kedua, Measurable, ini berarti resolusi ditulis dengan “aku ingin tinggi badanku 165 cm” daripada “aku ingin tinggi badanku naik”.
Ketiga, Achievable, yaitu hindari target yang sulit dijangkau. Misalnya jika pengeluaran penting masih tinggi maka tabungan tidak perlu terlalu banyak namun tetap ada, agar kebutuhan dan jaminan hari tua tetap aman.
Keempat, Relevant, yakni pilih sesuatu yang cocok dengan karakteristik pribadi bukan berstatus sebagai 'follower' atau hanya mengikuti tren.
Terakhir yaitu Time-bound, hindari perencanaan sesuatu yang tidak realistis berdasarkan durasi waktu pelaksanan.
Misalnya, harus lancar berbicara bahasa inggris dalam waktu tiga hari. Hal tersebut tidak realistis karena kemampuan bahasa perlu dibiasakan bukan dipaksa.
Baca Juga: Resolusi 2019 Kulit Lebih Sehat, Lakukan 7 Kebiasaan Ini
2. Mulai Membuat Resolusi Tahun Baru dari Hal Kecil
Meskipun resolusi bertujuan untuk menggebrak kebiasaan buruk selama ini. Namun, resolusi tetap perlu dimulai dari langkah kecil namun pasti. Alih-alih resolusi besar tapi sulit dilakukan.
Jangan menyiksa diri dengan resolusi yang justru mengikis semangat berjuang yang dimiliki. Buat lah resolusi konstruktif yang membangun dan menggugah niat menjadi lebih baik.
3. Membuat Resolusi Tahun Baru dengan Mempelajari Masa Lalu
Pengalaman disebut-sebut sebagai salah satu guru terbaik. Identifikasi kegagalan apa saja yang kamu hadapi selama tahun ini untuk kemudian diperbaiki di tahun yang akan datang.
Metode kilas balik amat penting untuk menentukan resolusi tahun baru, mengingat keberhasilan bisa terbentuk dari kegagalan yang diperbaiki.
Baca Juga: Terjebak Kesalahan Masa Lalu? 8 Tips Ini Bantu Move On Melanjutkan Hidup
4. Tulis Hal yang Disukai pada Resolusi Tahun Baru
Menurut Inc dikutip dari glints, seseorang bisa menjadi passion sebagai tujuan di masa depan.
Maka dari itu, penting untuk menyisipkan suatu hal yang disukai agar tidak terasa berat untuk mencapainya.
Jika memang passion sudah ditekuni maka langkah selanjutnya adalah terus mengembangkan hal tersebut.
5. Resolusi Tahun Baru berbasis Karier
Tahun baru bukan lah ajang pengembangan diri untuk skill baru, namun juga menjadi waktu yang tepat untuk mengembangkan karier sebelumnya.
Perkembangan yang dimaksud tak melulu soal jabatan atau nominal gaji.
Tetapi mengutip The Muse dari glints, seseorang juga bisa belajar skill baru yang berbeda dengan karier sekarang seperti membaca buku tema tertentu untuk mendukung karier saat ini.
Baca Juga: Kenali Karakteristik dan Perbedaan Jika Berkarier di Perusahaan Startup atau Korporat
6. Antisipasi Halangan Resolusi Tahun Baru
Efektivitas membuat resolusi tahun baru juga ditentukan oleh langkah antisipasi terhadap kemungkinan halangan-halangan yang muncul.
Menurut Lifehack dilansir dari Glints, seseorang yang mencatat potensi halangan resolusi tahun baru membuat mereka tahu hal apa yang harus dilakukan ketika menghadapinya.
Dampak positifnya yaitu, akan membuat diri menjadi pribadi yang bisa terus berkomitmen terhadap resolusi tahun baru.
Contoh Resolusi Tahun Baru
Mengutip Glints dari Parade, beberapa contoh resolusi tahun baru misalnya:
- Membaca satu buku setiap bulan
- Belajar skill baru, minimal satu kali
- Target tabungan jelas
- Memperoleh kenaikan gaji di akhir tahun
- Menambah instrumen investasi keuangan
- Memulai hobi baru
- Berolahraga lebih rutin minimal 30 menit
- Tidak memiliki utang
- Quality time dengan keluarga
- Belajar bahasa baru
- Memberi pujian kepada orang terkasih setidaknya satu kali per hari
Sumber : glints.com